Dalam menciptakan desain grafis yang berisi elemen yang kompleks seperti poster atau konten media sosial penting untuk mengatur teks dengan bijak. Teks atau tulisan dalam desain dapat berupa judul, sub judul, tubuh teks, hingga slogan. Penting untuk mengatur dan memilih jenis font dengan bijak, agar teks dapat berguna untuk menyampaikan pesan dengan efektif.
Teks dalam desain grafis merupakan elemen kunci yang memiliki peran penting untuk menyampaikan pesan atau informasi dalam bentuk tulisan. Untuk itu penting untuk memastikan tata letak, warna, ukuran dan jenis fontnya memudahkan keterbacaan. Desain grafis umumnya dimanfaatkan untuk menyampaikan informasi dalam bentuk visual yang menarik yang mana penggunaan teks akan lebih terbatas.
Teks dalam sebuah desain harus singkat dan bisa menjelaskan pesan dengan efektif, terlalu banyak teks bisa membuat desain membosankan. Gunakan elemen desain dengan bijak termasuk teks untuk mendukung penyampaian pesan pada audiens. Tidak hanya menyampaikan informasi teks juga berperan penting sebagai identitas merek. Pembahasan ini akan membahas beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menggunakan teks kedalam desain.
PANDUAN PRAKTIS MENERAPKAN TEKS DALAM DESAIN GRAFIS
Dalam merancang desain grafis yang bisa menyampaikan pesan dan informasi yang efektif ada beberapa hal dalam tentang mengatur teks yang perlu diperhatikan. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menggunakan teks dalam desain:
Pemilihan Jenis Huruf yang Tepat
Untuk menempatkan desain ke dalam teks dengan efektif penting untuk memilih jenis huruf yang paling tepat. Jenis huruf yang dipilih harus sesuai dengan tema atau konsep desain, selain itu jenis huruf juga harus mudah untuk dibaca. Tidak hanya mempermudah keterbacaan desain, jenis huruf juga memengaruhi tampilan estetika desain.
Dalam menciptakan desain grafis yang efektif menyampaikan pesan, jenis huruf berperan penting untuk memastikan audiens bisa mudah memahami teks. Jenis teks yang terlalu rumit mungkin akan membuat desain menjadi sulit dibaca. Penggunaan tek yang mudah dibaca dan sederhana seringkali menjadi pilihan agar teks mudah dipahami oleh audiens.
Jika ingin menggunakan teks unik seperti font decorative, gunakan jenis font yang sekiranya bisa mudah untuk dibaca. Dalam memilih jenis huruf pertimbangkan ukuran, ketebalan, gaya huruf dan keterbacaan teks. Jenis huruf yang dipilih harus sesuai dengan tema dan mudah dibaca.
Baca juga: Tips Memilih Font Sesuai dengan Tujuan Desain
Keterbacaan dan Skalabilitas
Ketika menggunakan teks kedalam desain pertimbangkan juga keterbacaan teks dalam desain. Pastikan teks bisa terbaca dengan jelas pada berbagai ukuran dan skala agar efektif menyampaikan pesan. Teks harus sederhana agar mudah dibaca dan tetap terlihat jelas pada berbagai ukuran dan resolusi desain.
Hindari penggunaan jenis font yang rumit terutama untuk teks yang panjang, hal ini bisa menyebabkan teks kurang jelas. Audiens bisa kesulitan dalam membaca teks jika menggunakan jenis font yang terlalu dekoratif. Jenis font yang rumit juga akan sulit untuk dibaca pada ukuran yang kecil. Penting untuk memastikan teks dalam desain memiliki keterbacaan dengan jelas, agar pesan tersampaikan dengan jelas.
Pemilihan Warna yang Kontras
Warna juga memiliki peran penting untuk dalam sebuah desain mudah terlihat dan dibaca oleh audiens. Penting untuk memilih warna teks yang bisa memberikan keterbacaan teks yang jelas. Teks yang terbaca dengan jelas, akan meningkatkan perhatian audiens pada pesan dan informasi dalam desain.
Pastikan warna teks menciptakan kontras yang cukup dengan latar belakang agar teks terbaca dengan jelas. Ketika warna bisa terbaca dengan jelas ini juga menciptakan hirarki informasi dalam desain. Gunakan teks dengan warna yang kontras pada judul dan subjudul agar terlihat perbedaannya. Ini akan membantu mengarahkan audiens untuk membaca teks yang lebih penting dahulu.
Pengaturan dan Penataan Teks
Untuk memastikan teks dalam desain efektif, penting juga memerhatikan tata cara mengatur dan menata huruf. Tidak hanya memilih jenis font yang tepat tetapi juga perlu lagi untuk bisa menampilkan teks dengan seimbang dan menarik. Dengan mengatur jarak antar huruf, kata, dan kalimat dalam desain ini akan membantu untuk teks mudah dibaca dan memiliki tampilan estetis.
Penting untuk menyusun teks dengan baik, ini akan memastikan jarak antar huruf membuat teks mudah untuk dibaca. Mengatur dan menata huruf juga berguna untuk memastikan teks tampak rapi dan mudah untuk dipahami oleh audiens. Jika desain membutuhkan beberapa teks dalam desain, pastikan tidak mengatur jarak yang tepat agar teks tidak terlihat menumpuk pada satu area saja. Dengan memberi jarak antar baris dan kalimat akan meningkatkan keterbacaan teks.
Baca juga: Faktor yang Mempengaruhi Keterbacaan Tipografi dalam Desain
Konsistensi dan Keselarasan
Dalam memastikan teks efektif dan terlihat estetis, penting juga untuk memperhatikan konsistensi dan keselarasan. Dalam sebuah desain yang membutuhkan beberapa teks, penting untuk memastikan semua teks menciptakan konsistensi. Penting untuk menggunakan jenis huruf yang sama dalam semua teks dalam desain untuk menciptakan konsistensi visual.
Konsistensi ini juga terkait dengan teks diseluruh desain memiliki gaya, ukuran, ketebalan yang seragam. Namun untuk menciptakan hirarki perlu memberikan perbedaan, utamanya pada judul atau informasi utama. Penggunaan jenis huruf yang sama sudah cukup untuk menciptakan konsistensi sebagai identitas merek, sementara ketebalan dan ukuran bisa dibuat berbeda.
Hindari Overcrowding
Dalam memastikan desain menarik dan efektif menyampaikan pesan, hindari penggunaan terlalu banyak teks. Desain visual harus fokus pada penggunaan elemen visual, sehingga perlu menggunakan teks secara terbatas. Hal ini karena desain yang menggunakan teks terlalu padat bisa membuat desain terlihat berantakan.
Teks yang terlalu banyak juga membuat desain membosankan dan membuat audiens kesulitan fokus pada poin penting. Gunkan teks yang singkat yang bisa mewakili informasi dengan efisien. Penggunaan elemen visual seperti grafik, tabel, ikon dan ilustrasi bisa memperkuat pesan tanpa menggunakan teks yang berlebihan.
Perhatikan Hirarki Informasi
Dalam menciptakan desain grafis yang efektif menyampaikan pesan dan informasi penting untuk menciptakan hirarki informasi. Hal ini agar audiens bisa fokus dalam membaca teks dalam desain. Hirarki dapat diciptakan dengan mengatur ukuran, warna dan tata letak teks. Biasanya judul akan berukuran paling besar dan mencolok, untuk mengarahkan perhatian audiens. Pertimbangkan juga tebal, miring dan huruf kapital untuk menciptakan hirarki informasi.
Baca juga: Teknik Menata Huruf dan Pengaturannya dalam Desain Grafis
KESIMPULAN
Dalam desain grafis yang membutuhkan informasi kompleks termasuk teks, perlu untuk memerhatikan beberapa hal penting. Teks dalam desain harus diatur dan ditata untuk menyampaikan pesan dengan efektif. Penting untuk memerhatikan jenis huruf, warna dan tata letaknya agar teks mudah dibaca dan dipahami oleh audiens.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.
