Persaingan merek pada era modern banyak dipengaruhi oleh media digital dan desain grafis. Branding visual melalui media sosial menjadi langkah penting bagi suatu merek di era ini agar bisa bersaing. Untuk branding merek sendiri, bisanya memiliki beberapa elemen utama sebagai identitas visual merek. 
JIka kita membicarakan identitas visual merek kamu pasti akan langsung teringat dengan desain logo. Namun selain itu, sebenarnya identitas merek yang digunakan untuk membangun branding terdiri dari beberapa elemen penting. Penting untuk merancang elemen identitas merek dengan baik, sehingga bisa digunakan untuk membangun identitas yang kuat pada semua jenis desain dan platform.
Dalam branding, desain identitas merek memiliki peran penting untuk membuat merek menonjol dari pesaing, membangun kepercayaan audiens, dan meningkatkan kredibilitas. Umumnya identitas merek yang digunakan dalam branding seperti warna, tipografi, grafis, hingga slogan. Pada pembahasan ini kita akan mempelajari bagaimana elemen identitas merek memiliki peran dalam branding, serta bagaimana elemen tersebut saling bekerja sama.
APA ITU IDENTITAS MEREK?
Identitas merek adalah nilai, tujuan, pesan hingga karakter yang mewakili merek, bentuk identitas ini digambarkan dengan elemen-elemen visual. Identitas ini harus unik dan memiliki karakteristik yang membedakan merek dengan yang lain. Elemen yang digunakan sebagai identitas merek harus mencerminkan keseluruhan kepribadian dan nilai merek.
Untuk menciptakan identitas merek yang unik ini melibatkan strategi yang tepat. Penting untuk mempertimbangkan makna psikologi warna, gaya tipografi, gaya visual hingga estetika visual menarik. Merek yang bisa membangun identitas yang unik akan mudah dibedakan dari pesaing.
ELEMEN UTAMA IDENTITAS MEREK
Suatu merek harus memiliki elemen-elemen ini sebagai identitas merek yang berguna untuk membangun branding yang kuat. Berikut beberapa elemen identitas merek yang harus dimiliki oleh brand:
Nama Merek
Tentu saja suatu merek harus memiliki nama, ini akan menjadi identitas yang harus diingat dan dikenal oleh audiens. Nama merek akan menjadi elemen utama yang berperan membangun kesadaran merek. Penting untuk merek memilih nama yang unik dan berbeda dari pesaing.
Dalam memilih nama merek penting untuk memilih nama yang mudah diingat, diucapkan dan dieja. Hal ini penting agar nama merek mudah diingat dan dikenali oleh audiens sehingga membangun branding yang kuat.
Nama merek juga harus memiliki makna, unik dan relevan dengan merek, terkadang beberapa merek akan memilih nama yang sesuai dengan produk atau jenis bisnis. Penting juga memiliki nama merek yang tetap relevan dalam jangka panjang.
Baca juga: Tips Untuk Memilih Nama Merek yang Unik dan Efektif
Desain Logo
Selain nama merek, desain logo juga merupakan elemen penting dalam identitas merek. Logo yang merupakan bentuk visual dari identitas merek ini akan digunakan sebagai representasi visual dari nilai dan kepribadian merek. Desain logo sendiri memiliki beragam jenis seperti logomark, logotype hingga logo kombinasi dan karakter.
Dalam desain logo biasanya akan terdapat nama merek, ikon logo, warna dan tipografi, penyusunan logo ini melibatkan elemen-elemen identitas merek. Elemen visual yang digunakan dalam logo harus mencerminkan nilai dan karakter yang dibangun merek. Ketika menciptakan desain logo perhatikan beberapa hal ini:
- Makna Ikon atau Simbol
- Psikologi Warna
- Pilih Jenis Logo
- Gaya Tipografi
- Logo yang Proporsional
Beberapa hal tersebut harus diperhatikan agar dapat menciptaakan desain logo yang mencerminkan merek dengan baik. Serta dapat membangun kesadaran merek yang kuat karena logo unik dan menarik perhatian.
Palet Warna
Warna yang digunakan dalam desain logo perlu mempertimbangkan makna psikologisnya. Makna psikologi warna yang digunakan sebagai identitas merek harus mencerminkan nilai atau karakter merek dengan baik. Warna untuk desain logo bisa menggunakan satu atau dua warna saja lebih efektif daripada yang menggunakan lebih dari dua warna.
Warna untuk logo tidak hanya untuk membuat logo terlihat menarik atau menonjol tetapi harus mencerminkan nilai atau karakter merek. Jika ingin mengkombinasikan warna, pelajari juga tips menciptakan kombinasi warna yang harmonis, karena tidak semua warna cocok dikombinasikan. Selain makna psikologi perhatikan juga konsistensi warna, dan teori warna untuk memastikan warna yang dipilih sebagai identitas merek cukup efektif.
Baca juga: 7 Rekomendasi Palet Warna Sesuai Jenis Bisnis
Tipografi
Dalam identitas merek, tipografi juga merupakan elemen penting, yang akan digunakan dalam berbagai desain. Tipografi sendiri adalah teknik dan seni dalam mengatur huruf agar tulisan mudah dibaca dan terlihat menarik. Merek umumnya akan memiliki gaya tipografi yang khas untuk digunakan dalam semua kebutuhan termasuk logo, kemasan dan desain pemasaran.
Tipografi ini bukan hanya jenis font, tetapi juga ketebalan dan ukuran fontnya. Setiap jenis font juga memiliki kesan atau makna tersendiri, sehingga jenis font yang digunakan juga harus menyesuaikan dengan nilai atau karakter merek. Misalnya merek ingin memberikan kesan elegan bisa menggunakan font serif atau sans serif yang tipis.
Ketika memilih jenis font perhatikan pula keterbacaan dan konsistensi dalam semua penggunaan. Sebagai identitas merek, tipografi akan digunakan dalam banyak hal sehingga hindai menggunakan tipografi yang rumit. Merek bisa menggunakan dua jenis font dalam identitas merek sehingga penggunaanya lebih fleksibel dalam banyak hal.
Grafis dan Gambar
Identitas merek juga akan membutuhkan grafis dan gambar yang mencerminkan nilai dan karakter merek. Biasanya gambar ini bisa berupa foto produk atau foto stok untuk digunakan dalam desain pemasaran atau kemasan. Gambar-gambar yang digunakan akan membantu dalam mengkomunikasikan esensi merek secara visual.
Tidak hanya gambar, identitas merek juga biasanya memiliki elemen grafis yang bisa digunakan untuk mencerminkan nilai merek. Terkadang elemen grafis ini berupa ikon-ikon logo atau yang mencerminkan produk atau jenis bisnis. Elemen grafis bisa digunakan sebagai dekorasi alam desain pemasaran maupun kemasan yang mencerminkan identitas merek.
Baca juga: Desain Logo Fashion Keren untuk Vazka
Shapes atau Elemen Bentuk
Elemen bentuk ini adalah bentuk-bentuk geometris seperti lingkaran, kotak atau segitiga. Bentuk-bentuk dalam identitas merek dapat digunakan untuk mengkomunikasikan pesan tertentu. Elemen bentuk bisa digunakan untuk desain logo, dekorasi desain pemasaran dan kemasan. Penggunaan elemen bentuk sendiri memiliki makna psikologi, seperti bentuk segitiga dan kotak yang mencerminkan stabilitas. Sementara bentuk lingkaran mencerminkan fleksibilitas.
Slogan
Slogan juga merupakan bagian dari identitas merek yang penting dalam membangun branding. Kalimat slogan akan menjadi suara atau pesan yang mewakili merek, dan akan digunakan dalam berbagai hal termasuk logo, desain pemasaran dan kemasan. Slogan umumnya berupa kalimat pendek yang mencerminkan pesan yang kuat dan unik. Beberapa merek terkenal berhasil membangun branding yang kuat melalui slogan yang khas.
KESIMPULAN
Identitas merek disusun oleh berbagai elemen penting yang mencerminkan nilai dan karakter merek. Elemen utama identitas merek tersebut akan digunakan dalam berbagai kebutuhan merek, termasuk desain kemasan dan pemasaran. Pilih elemen yang digunakan sebagai identitas merek dengan bijak, pastikan agar setiap elemen mewakili merek nilai dan karakter merek.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.
