Jenis logo yang mengandalkan kekuatan tipografi bertujuan untuk memudahkan nama brand dibaca, diingat, dan dikenali dengan cepat. Style desain saat ini terus bergerak menjadi minimalis dan dinamis, logo wordmark dekoratif kombinasi tipografi dan elemen visual ringan akan menciptakan logo yang unik. Gaya logo wordmark dengan sentuhan dekoratif ringan dapat merepresentasikan identitas brand dengan kuat dan membuat nama brand mudah diingat.
Logo Wordmark Dekoratif
Style desain logo wordmark dekoratif kebanyakan akan memiliki desain minimalis yang sederhana dan bersih agar memiliki keterbacaan yang jelas. Tipografi dalam logo wordmark dapat dimodifikasi dan dihias dengan elemen visual yang mewakili identitas brand. Logo wordmark dekoratif ini tetap dibuat fokus pada nama brand, untuk itu dekorasi biasanya memiliki ukuran kecil.
Sentuhan dekoratif tambahan tidak boleh mengganggu keterbacaan nama brand, tipografi nama brand harus mudah dibaca. Gaya logo ini sering digunakan untuk memberi kepribadian, konteks, atau nuansa tertentu pada desain logonya. Beberapa gaya logo yang umum:
Playful dan Dekoratif
Logo bisa tampil menyenangkan dan lebih ekspresif menggunakan gaya huruf yang telah dimodifikasi, memiliki garis melengkung, atau memiliki ikon kecil yang digunakan di tengah huruf. Biasanya gaya logo wordmark yang dekoratif playful ditemui dalam desain logo anak-anak atau produk kreatif.
Elegan dan Klasik
Gaya logo ini juga bisa memiliki kesan elegan dan klasik dengan menggunakan font serif yang halus. Serif yang halus, dengan bayangan lembut, dan bisa juga menggunakan ornamen tipografi seperti goresan dalam logo wordmark akan tampil elegan. Style logo ini cocok digunakan untuk logo brand fashion, kecantikan, atau wedding.
Modern dan Minimalis
Dekorasi pada style logo wordmark modern tampil lebih sederhana, biasanya hanya berupa spasi, memiliki garis geometris tipis, atau slicing huruf yang halus dan bersih. Style tipografi ini dalam logo wordmark akan menciptakan kesan modern dan canggih. Logo wordmark dengan gaya modern cocok untuk logo brand startup dan teknologi.
Organik dan Natural
Style logo wordmark juga bisa memiliki elemen dekoratif berupa daun, lengkungan lembut, atau memiliki bentuk alami yang menyatu dengan huruf. Kombinasi huruf dan ikon yang menyatu akan tampil unik dan harmonis. Desain logo yang tampak natural untuk brand makanan sehat atau logo produk ramah lingkungan.
Baca juga: Jenis Logo Karakter dalam Beragam Style Desain
Jenis Dekorasi dalam Logo Wordmark Dekoratif
Dekorasi elemen visual dalam logo wordmark hanya berupa tambahan sehingga tidak dibuat menonjol tetapi sebagai tambahan sederhana. Dekorasi ringan biasanya memiliki ukuran kecil dan kerap ditempatkan diantara huruf. Elemen visual tidak boleh lebih menonjol dari tipografi atau mengganggu keterbacaan teks nama brand. Berikut contoh jenis dekorasi dalam gaya logo wordmark yang umum digunakan:
Garis Tambahan
Pada style logo modern, dekorasi tambahan yang relevan biasanya hanya menggunakan garis horizontal, vertikal, atau melingkar. Dekorasi garis dapat memberi kesan logo yang stabil, dinamis, dan elegan. Penempatan garis, ketebalan, dan arahnya dapat memengaruhi karakter yang diciptakan brand.
Ikon Kecil
Gaya logo wordmark dekoratif biasanya juga memiliki dekorasi berupa ikon kecil dan dengan desain sederhana. Bentuk ikon seperti daun, bintang, titik, atau simbol tertentu yang mewakili jenis bisnis. Terkadang ikon kecil akan ditempatkan diantara huruf, diatas huruf, tau dibuat menyatu dengan huruf tertentu.
Modifikasi Huruf
Sentuhan dekoratif dalam logo wordmark tidak harus menambahkan elemen visual tertentu, tetapi dengan memodifikasi yang sudah ada saja. Misalnya dengan memotong bagian huruf tertentu, atau memanjang ujung huruf, bisa juga huruf dibuat lebih melengkung agar artistik. Berbagai modifikasi sederhana pada huruf tertentu bisa menciptakan logo wordmark yang unik.
Tekstur Tipografi
Dekorasi ringan dalam logo wordmark dapat pula dengan menambahkan efek atau tekstur pada teks, terutama jika tipografi memiliki font tebal. Efek seperti tinta, guratan kuas, atau goresan manual yang ringan akan membuat tipografi logo lebih menarik. Tekstur sebagai dekorasi logo wordmark cocok untuk mewakili identitas brand handmade.
Baca juga: Inspirasi Gaya Tipografi Sesuai Tema dan Konsep Desain
Contoh Gaya Logo Wordmark Dekoratif
Desain logo wordmark dekoratif memiliki elemen visual sederhana sebagai dekorasi untuk membuat desainnya lebih menarik. Dekorasi ringan dapat berupa ikon kecil, tekstur, hingga tambahan garis dan geometris sederhana. Beberapa logo wordmark ini memiliki dekorasi ringan yang kecil dan tidak begitu menonjol.
Logo Custom Living
Desain logo untuk bisnis interior ini memiliki gaya logo wordmark dekoratif yang berkesan elegan dan minimalis. Logo memiliki gaya tipografi sans serif yang elegan dengan garis halus dan font tipis. Dekorasi tambahan dikombinasikan dengan bentuk huruf O tampak seperti ikon kursi modern.
Gambar ikon kecil yang dikombinasikan dengan huruf tampak menyatu dengan harmonis dan merepresentasikan identitas brand dengan baik. Jarak antar huruf dalam logo tersebut menciptakan ruang negatif sehingga menciptakan logo bersih. Gaya font tipis dan elegan membuat logo wordmark mewakili identitas bisnis interior elegan dan modern.
Logo Raut Hening
Tujuan utama logo wordmark adalah agar nama brand mudah terbaca dan diingat untuk itu harus memiliki gaya tipografi sederhana. Desain logo ini memiliki gaya tipografi yang juga sederhana dan menciptakan kesan bersih. Font sans serif tipis memiliki gaya huruf halus sehingga memberi kesan brand yang elegan dan mewah.
Gaya logo wordmark dekoratif untuk brand ini memiliki dekorasi tambahan berupa garis horizontal tipis. Dekorasi garis membuat logo wordmark memiliki gaya desain modern yang minimalis. Tambahan dekorasi tipis tidak mengganggu keterbacaan tetapi memberi kesan stabil dan dinamis.
Baca juga: Bagaimana Tipografi Mengubah Logo Wordmark Menjadi Ikonik?
Logo Asri Inn
Dekorasi tambahan dalam logo wordmark dekoratif bukan sekedar hiasan, tetapi berguna untuk merepresentasikan karakter atau jenis bisnis. Logo ini memiliki gaya tipografi serif yang elegan dan terkesan minimalis. Font serif elegan dan dekorasi daun tambahan membuat logo terkesan segar dan asri.
Dekorasi daun tidak membuat nama brand sulit dibaca, malah membuat logo tampil alami, segar, dan menarik. Gaya ikon daun yang menyatu dengan huruf menciptakan tampilan logo yang lebih menarik. Kombinasi warna biru, ikon daun, dan font serif elegan memberi kesan logo yang elegan dan segar.
Logo Courl Konveksi
Gaya logo wordmark ini memiliki sentuhan dekorasi yang tampak menyatu dengan teks nama brand sehingga tampil harmonis. Desain logo memiliki gaya tipografi memiliki font script tebal yang mengalir alami seperti tulisan tangan. Ikon jarum yang dibuat menyatu dengan huruf C merepresentasikan jenis bisnis dalam industri konveksi pakaian.
Meski desain logo hanya memiliki tipografi, audiens bisa mengenali jenis bisnis dari dekorasi jarum sederhana yang tidak begitu mencolok. Gaya font script tebal dan ikon jarum merepresentasikan identitas bisnis pakaian yang berkesan ramah dan bersahabat. Dekorasi ringan dalam logo wordmark tidak mengganggu keterbacaan teks dan membuat logo tampil lebih menarik.
Kesimpulan
Gaya desain logo wordmark memiliki variasi tanpa dekorasi tambahan dan ada yang memiliki dekorasi visual tambahan yang sederhana. Dekorasi dalam logo harus ringan, kecil, dan tidak akan mengganggu keterbacaan nama brand. Biasanya logo wordmark menggunakan ikon kecil yang dibuat menyatu dengan huruf dan memilih ikon yang mewakili identitas brand. Beberapa jenis ikon yang sering digunakan dalam logo wordmark seperti ikon daun, tekstur, atau modifikasi bentuk huruf.
Cek portofolio kami di Instagram @jasalogoid, atau langsung hubungi kami via WhatsApp di 087784907560. Kamu juga bisa cek konten kreatif kami di TikTok @jasalogo.id.
