Dalam membuat desain grafis ada banyak sekali elemen-elemen visual yang menciptakan visual yang menarik. Setiap elemen visual akan memiliki peran berbeda dan bisa menciptakan berbagai tampilan, tema dan nuansa tertentu. Pada desain grafis seringkali elemen seperti efek visual dimanfaatkan untuk menciptakan desain visual yang dramatis dan memikat.
Penambahan efek visual dalam desain grafis biasanya memiliki tujuan untuk membuat desain tampil lebih unik. Beberapa efek visual juga bisa mencerminkan gaya desain tertentu seperti efek glitch pada desain modern. Pemilihan efek visual untuk menciptakan desain yang dramatis atau lebih menarik perlu disesuaikan dengan tema desain dan tujuan desain.
EFEK VISUAL UNTUK MENCIPTAKAN DESAIN DRAMATIS
Ketika ingin membuat tampilan desain semakin menarik pertimbangkan untuk menggunakan efek visual tambahan pada ikon, shapes, ilustrasi hingga teks. Setiap tema desain dengan tujuan berbeda akan membutuhkan jenis efek visual yang berdiri. Sementara itu beberapa efek visual ini bisa menciptakan tampilan dramatis pada desain:
Layering Elemen
Efek dramatis bisa tercipta ketika visual terlihat unik dan menciptakan kesan yang mendalam dengan mengatur elemen dengan. Layering elemen atau menumpuk elemen-elemen visual dapat menciptakan tampilan yang menarik. Untuk menempatkan layering elemen dengan menarik biasanya disesuaikan kebutuhan desain grafis.
Agar tampil menarik biasanya bentuk elemen yang ditumpuk akan sama atau menciptakan tampilan dramatis. Biasanya elemen yang dilayer akan menciptakan visual yang terlihat nyata, hal ini karena diberi efek bayangan. Terkadang penggunaan layering elemen menggunakan tampilan transparan sehingga elemen menciptakan efek dramatis.
Efek Bayangan
Efek bayangan salah satu efek visual yang digunakan untuk menciptakan tampilan desain yang menarik. Penggunaan efek bayangan bisa diterapkan pada elemen teks, ikon dan gambar. Efek bayangan bisa membuat elemen visual tampak melayang dari latar belakang dan memiliki tampilan yang dramatis.
Ada banyak variasi efek bayangan seperti efek drop shadow atau bayangan transparan. Tidak semua jenis elemen harus memiliki efek bayangan, sesuaikan tema desain. Efek bayangan drop shadow akan tampil dramatis dan menonjol daripada efek bayangan yang lembut atau blur.
Efek Blur
Elemen-elemen visual dalam desain juga sering ditambahkan efek blur yang membuat desain kurang jelas dan menciptakan kesan unik. Penggunaan efek blur bisa membuat tampilan bayangan terlihat lembut dan tidak terlalu menonjol. Pada elemen desain efek blur bisa dimanfaatkan untuk membuat warna latar belakang tampak lebih lembut.
Efek blur juga bisa ditambahkan pada desain grafis yang menggunakan gambar atau foto agar tampil lebih estetik. Dalam desain efek blur memiliki banyak variasi seperti glass blur, mozaik blur hingga gaussian blur. Gunakan efek blur pada elemen tertentu saja untuk membuat desain tampil dramatis, seringkali ditemui dalam desain poster.
Gradient Color
Untuk membuat desain tampak semakin menarik, penggunaan efek warna gradien juga bisa menciptakan kesan dramatis. Perubahan satu warna ke warna lainnya dapat menciptakan efek ilusi atau 3D. Sebagai warna latar penggunaan warna gradien dapat menciptakan tampilan dramatis.
Pada desain grafis warna gradien sering digunakan untuk warna teks atau ikon logo sehingga tampil menarik. Kombinasi warna yang tepat seperti warna monokrom bisa menciptakan efek nyata.
Baca juga: Tips Menggunakan Logo dengan Efektif untuk Beragam Desain
Efek Grunge
Terkadang penggunaan efek visual dipilih untuk menciptakan efek dramatis seperti tema desain tertentu. Untuk efek visual grunge ini misalnya dapat menciptakan tampilan elemen gambar atau teks terlihat kusam seperti barang dari masa lampau. Efek grunge menciptakan tekstur elemen terlihat kusam, mengelupas dan usang.
Efek grunge kerap digunakan untuk menciptakan desain bertema retro atau vintage yang semakin dramatis. Penerapan efek visual ini untuk teks, gambar atau latar belakang akan efektif membuat desain terlihat retro dan unik. Penggunaan efek visual grunge juga bisa menciptakan tampilan desain yang estetik dan eksentrik pada desain bertema abstrak.
Efek Glitch
Elemen visual yang digunakan untuk desain bertema futuristik cenderung unik, bold dan cenderung kompleks. Pada desain futuristik agar tampil semakin canggih dan merepresentasikan teknologi dapat diberi efek visual tambahan seperti efek bayangan dan efek glitch. Penggunaan efek glitch kerap ditambahkan pada elemen untuk desain gaya modern dan futuristik.
Efek glitch membuat elemen terlihat seperti teknologi yang macet atau efek TV rusak. Glitch yang diciptakan dari penggunaan efek ini akan merepresentasikan teknologi dengan sangat baik. Desain bertema futuristik akan semakin tamoil dramatis karena menggunakan seperti teknologi yang rusak.
Efek Fade
Ada juga efek Fade atau pudar, efek ini sedikit mirip dengan efek blur, bedanya blur membuat elemen memiliki tampilan tidak jelas atau buruk. Bedanya efek Fade membuat elemen tampak pudar seperti transparan. Penggunaan efek ini bisa menciptakan tampilan dramatis pada elemen seperti teks, shapes atau ilustrasi.
Efek pudar ini terkadang digunakan pada ujung elemen, penggunaan elemen visual ini menciptakan visual yang seolah menghilang. Pada warna, efek pudar ini akan menciptakan gradasi yang lembut dan membuat visual yang memikat dan harmonis.
Baca juga: Manfaat Penggunaan Efek Emboss dan Bayangan dalam Desain
TIPS MEMILIH EFEK YANG TEPAT DALAM DESAIN
Efek visual dalam desain grafis memiliki banyak tujuan dan dapat menciptakan berbagai efek menarik. Untuk menciptakan efek dramatis dalam desain grafis yang efektif harus memerhatikan beberapa hal penting. Berikut beberapa tips memilih dan menggunakan efek visual dramatis dalam desain:
Pilih Satu atau Dua Jenis Efek Visual
Ketika memilih efek visual untuk digunakan dalam desain grafis pertimbangkan untuk membatasi jumlah efek yang digunakan. Agar desain tidak berlebihan, hindari menggunakan banyak efek visual. Gunakan satu atau dua efek visual dalam sebuah desain grafis agar desain lebih sederhana.
Desain grafis bisa terlihat padat dan kurang menarik jika menggunakan banyak jenis efek visual. Misalnya untuk desain bertema futuristik gunakan efek bayangan dan glitch pada elemen yang penting. Satu jenis efek visual saja akan efektif untuk menciptakan tampilan yang dramatis dan unik jika digunakan dengan bijak.
Gunakan Pada Elemen Tertentu Saja
Tidak hanya jumlah efek visual yang dibatasi tetapi juga penggunaan dalam desain harus dibatasi. Penggunaan efek visual dalam desain grafis harus digunakan secukupnya pada elemen tertentu saja. Biasanya efek visual akan membuat desain tampak mencolok sehingga fokuskan penggunaan efek pada elemen tertentu atau yang penting.
Misalnya dengan menambahkan efek visual pada teks judul dengan efek bayangan atau gradien. Penambahan efek visual tersebut akan membuat judul tampil menonjol dan efektif menarik perhatian audiens.
Baca juga: Tips Menggunakan Efek Visual dalam Desain Grafis
Sesuaikan Efek Visual dengan Tema Desain
Untuk membuat desain tampil lebih menarik penting untuk menggunakan efek visual yang sesuai tema desain. Setiap efek visual bisa menciptakan efek dramatis yang berbeda terutama untuk tema desain yang berbeda. Efek visual untuk tema desain untuk summer, modern hingga retro akan membutuhkan efek yang berbeda.
Sesuaikan pemilihan efek visual dan penggunaannya agar relevan dengan tema dan membuat desain tampil menarik. Efek visual desain futuristik mungkin akan kurang cocok dengan efek grunge tetapi lebih cocok dengan efek glitch.
Pilih Efek Visual yang Bisa Merepresentasikan Pesan
Efek visual juga perlu dipilih yang bisa merepresentasikan pesan desain dengan baik sehingga efektif menyampaikan pesan. Pilih jenis efek visual yang mendukung pesan yang ingin disampaikan.
Tidak hanya berkesan dramatis, beberapa efek bisa menciptakan tampilan klasik dan sedih. Pemilihan efek visual bisa mendukung desain merepresentasikan pesan teknologi canggih, dramatis dan horor dengan penggunaan yang menarik.
KESIMPULAN
Efek visual dalam desain grafis akan berguna membuat desain tampil lebih menarik dan unik. Pemilihan efek visual untuk digunakan dalam desain grafis haris disesuaikan dengan tema atau tampilan yang ingin diciptakan. Efek visual bisa menciptakan tampilan desain yang dramatis, modern hingga nuansa vintage. Untuk itu gunakan dan pilih dengan bijak agar relevan sehingga desain tampil semakin menarik.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.