Warna Putih: Fakta, Rekomendasi dan Penggunaan dalam Desain

Penggunaan warna netral yang fleksibel dan mudah beradaptasi dalam desain grafis ini menjadi alasan warna putih dan hitam banyak digunakan. Warna putih dalam desain grafis dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan seperti warna latar belakang untuk desain web, poster hingga desain logo. Warna putih dipilih untuk desain berdasarkan kemampuannya untuk menciptakan kesederhanaan, tampilan bersih dan makna psikologinya. 

Dalam desain grafis warna putih bisa dikombinasikan dengan berbagai warna selama warna tidak terlalu cerah. Jika menggunakan warna putih sebaiknya dikombinasikan dengan warna yang lebih gelap, agar menciptakan kontras. Ketika menggunakan warna putih untuk desain grafis, pertimbangan makna psikologi, jenis desain, atau jenis elemennya. 

FAKTA-FAKTA WARNA PUTIH

Warna putih yang bersih merupakan campuran dari semua spektrum warna. Penggunaan warna putih dapat melambangkan kesucian, ketulusan, dan kebersihan. Selain itu warna putih akan efektif menciptakan kontras sehingga elemen seperti gambar dan teks akan terbaca dengan baik. 

Read More
jasa-desain-logo-satu-hari-jadi

Warna putih ini sudah digunakan sejak zaman purbakala untuk kesenian pada dinding gua. Hingga saat ini warna putih bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan desain termasuk grafis untuk ilustrasi, logo, poster dan website. Tidak hanya menciptakan kontras dengan warna gelap tetapi juga cocok untuk tema desain modern dan minimalis. 

Makna Psikologi Warna Putih

Ketika menggunakan warna putih tidak untuk menciptakan kontras tetapi juga mempertimbangkan makna psikologi agar mencerminkan pesan desain dengan baik. Pemilihan warna putih bisa mempertimbangkan beberapa makna psikologi seperti mensugestikan perasaan tenang, kebersihan dan kerapian. Warna putih juga dapat melambangkan kesucian, biasanya pada digunakan pada desain logo. 

Jika digunakan secara berlebihan atau dalam proporsi yang banyak bisa juga menciptakan kesan dingin atau kosong. Makna psikologi bersih bisa digunakan untuk menciptakan logo yang bersih. Sementara makna psikologi kerapian bisa tercipta pada desain infografis yang memiliki banyak teks. 

Baca juga: Bagaimana Psikologi Warna Bekerja dalam Brand Sport?

Warna putih juga menjadi tren warna favorit untuk logo karena menciptakan tampilan logo yang jelas. Dalam desain logo warna putih dapat digunakan untuk warna latar belakang logo sehingga logo tampak jelas. Biasanya warna putih akan dipilih jika warna logo lebih gelap atau tajam.hindari menggunakan warna putih pada logo dengan warna neon atau vibrant. 

Penggunaan warna putih sebagai warna logo akan cocok jika latar belakang logo menggunakan warna hitam atau warna gelap maka logo akan memiliki kontras yang cukup. Logo warna putih akan tampak jelas jika menggunakan warna latar belakang dengan saturasi yang gelap. Pada desain logo warna putih dapat menciptakan tampilan logo yang minimalis dan modern. 

Bentuk logo yang sederhana akan menciptakan tampilan logo yang sederhana dan bersih dengan latar belakang putih. Pada desain logo warna putih juga bisa digunakan untuk warna outline atau garis luar sehingga membantu bentuk logo dan nama merek lebih jelas. 

Warna Putih Identik dengan Bidang Kesehatan

Penggunaan warna putih dalam desain grafis sering dikaitkan juga dengan bidang kesehatan. Logo untuk bidang kesehatan sering memanfaatkan warna putih untuk latar belakang atau kombinasi warna logonya untuk menciptakan kesan yang bersih. Dalam bidang kesehatan biasanya akan membutuhkan desain poster, kemasan, hingga banner. 

Tampilan desain infografis kesehatan akan tampil bersih dan luas, ini akan memudahkan informasi tenaga kesehatan dapat dibaca dengan baik. Ketika membuat desain grafis yang menyampaikan informasi tentang kesehatan untuk konten media sosial dan desain poster gunakan warna putih untuk warna latar belakang. Penggunaan warna putih juga kerap ditemui dalam berbagai desain website dan banner di rumah sakit.

Makna Berbeda Di Berbagai Negara

Asia Timur: Warna putih memiliki makna psikologi yang berbeda, bahkan setiap negara bisa memaknai warna putih dengan berbeda. Untuk daerah asia timur, warna putih seringkali dimaknai sebagai warna berkabung dan duka cita seperti pada upacara pemakaman. Warna putih pada negara asia timur seperti korea selatan dan jepang akan banyak ditemui dalam upacara pemakaman.

Afrika: Pada negara afrika ini warna putih memiliki makna kesucian dan spiritualitas, tidak heran banyak ditemui dalam upacara keagamaan. Penggunaan warna putih ini juga akan cocok untuk desain pernikahan hingga desain logo perusahaan.

Negara Barat: Untuk daerah negara barat seperti Amerika, warna putih juga dimaknai mirip dengan afrika yaitu melambangkan spiritualitas untuk upacara keagamaan. Desain grafis dengan warna putih akan melambangkan kesucian dan kebersihan, sehingga cocok untuk desain pernikahan dan upacara keagamaan.

Baca juga: Tips Kombinasi Warna Analog dalam Desain Grafis

VARIASI WARNA-WARNA PUTIH

Ketika ingin menggunakan warna putih kamu tidak harus memilih jenis putih basic, ada banyak variasi yang bisa dipilih. Menggunakan variasi warna putih akan membantu dalam menciptakan tampilan desain yang semakin menarik. Berikut beberapa rekomendasi warna putih selain warna putih yang biasanya:

Off White – #FAF9F6

Warna Putih: Fakta, Rekomendasi dan Penggunaan dalam Desain

Berbeda dengan warna pure white yang putih bersih, off white ini memiliki variasi putih yang sedikit abu-abu. Warna ini akan terlihat lebih pucat jika disandingkan dengan warna pure white. Variasi warna off white ini akan cocok untuk menciptakan tampilan bersih yang lebih menenangkan karena putihnya tidak terlalu mencolok.

Putih Marshmallow #F0EEE4

Warna Putih: Fakta, Rekomendasi dan Penggunaan dalam Desain

Warna putih ini terinspirasi dari warna putih marshmallow yang tidak putih terang tetapi memiliki aksen coklat dan abu-abu. Penggunaan warna ini akan cocok untuk digunakan sebagai warna latar belakang desain poster atau desain konten media sosial. Warna putih ini mungkin akan cocok jika digunakan untuk latar belakang desain katalog untuk produk furniture.

Baca juga: Cara Menentukan Jumlah Warna Brand yang Efektif

Putih Krim #FFFDD0

Variasi warna putih satu ini cukup berbeda dengan variasi warna putih lainnya karena memiliki tampilan sedikit kekuningan. Warna ini memiliki kombinasi warna putih dengan warna kuning yang lembut. Penggunaan warna latar putih krim ini akan cocok untuk desain bertema retro atau desain yang ingin menciptakan nuansa hangat.

Parchment #FCF5E5

Warna Putih: Fakta, Rekomendasi dan Penggunaan dalam Desain

Variasi warna putih seringkali divariasikan dengan mengkombinasikan warna putih terang dengan warna pastel atau warna cerah yang lembut. Jenis variasi ini terlihat memiliki aksen warna merah muda dan kuning. Tampilan warna ini terlihat lebih elegan dibandingkan dengan variasi warna putih lainnya.

Mint Cream #F5FFFA

Warna putih yang diberi aksen warna lainnya akan tampil lebih kalem dan terkadang pucat. Ini membuat warnanya justru tidak membuat desain grafis tampak membosankan. Warna putih ini memiliki aksen warna hijau dan abu-abu yang menciptakan kesan elegan dan tenang. Cocok untuk digunakan dalam desain bertema modern dan minimalis yang ingin menciptakan nuansa bersih dan tenang.

KESIMPULAN

Warna putih dalam desain grafis termasuk dalam warna netral yang berguna menciptakan keseimbangan visual dan tampilan yang bersih. Penggunaan warna putih kerap kali dipilih untuk warna latar belakang, warna outline hingga warna logo. Untuk kombinasinya warna putih sebaiknya dikombinasikan dengan warna gelap atau yang memiliki saturasi pucat. Sementara itu warna putih juga memiliki kemampuan untuk mencerminkan kesucian, kebersihan dan ketenangan.

Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.