Bisnis skincare yang semakin merajalela ini didominasi oleh warna kalem, netral dan berkesan mewah. Warna yang digunakan kebanyakan fokus untuk menciptakan tampilan yang kalem, lembut dan sederhana. Tren warna untuk desain brand skincare kebanyakan ingin mencerminkan kesan sederhana, asli dan bersih sehingga dipercaya. 
Brand skincare harus memilih warna yang bisa mencerminkan jika brand aman, dapat dipercaya dan profesional. Beberapa warna bisa membuat desain terlihat kurang profesional untuk itu harus memilih warna yang tepat. Bisnis skincare ini sebaiknya memilih warna yang mencerminkan brand yang terpercaya dan aman.
TREN WARNA BRAND SKINCARE YANG MENARIK
Ketika memilih warna untuk brand skincare pertimbangkan untuk menggunakan warna yang trendy agar menarik perhatian. Tren warna untuk brand skincare memiliki ciri warna yang lembut, sederhana dan menciptakan kesan aman. Beberapa warna ini populer digunakan untuk warna brand skincare:
Warna Netral yang Lembut
Logo skincare sering menggunakan warna netral yang lembut seperti warna putih, abu-abu, krem dan beige. Warna ini dipilih karena mencerminkan brand yang bersih, sederhana, dan murni. Kesan yang diciptakan warna netral yang lembut cocok untuk merepresentasikan esensi dari brand skincare.
Logo skincare yang memiliki gaya desain sederhana dan bersih, dengan warna tersebut brand akan tampil profesional. Desain brand juga akan lebih dipercaya jika menggunakan warna yang sederhana, karena akan mencerminkan brand perawatan kecantikan yang premium. Brand dermatologi dan klinik kecantikan yang menggunakan warna netral ini akan menciptakan kesan brand yang terpercaya.
Warna Pastel
Warna pastel memiliki warna cerah yang lembut dapat mencerminkan kesan brand yang feminim dan elegan. Logo skincare dengan warna pastel biasanya memiliki gaya desain yang sederhana dan elegan. Elemen gambar yang elegan dan font elegan akan mencerminkan brand skincare dengan baik.
Penggunaan warna pastel untuk brand skincare biasanya seperti warna peach, lavender, mint, pink lembut, dan baby blue. Warna pastel menjadi salah satu warna logo skincare yang tren populer untuk brand skincare yang bergaya elegan. Brand skincare yang menggunakan warna pastel akan mencerminkan kesan lembut, feminim dan elegan, yang mana disukai oleh target pasar perempuan.
Warna Hijau dan Toska
Tak hanya netral dan pastel yang lembut tetapi penggunaan warna hijau juga cocok untuk brand skincare. Warna hijau merepresentasikan warna alam dapat mencerminkan kesan brand skincare alami dan sehat. Penggunaan warna hijau atau toska juga bisa menunjukkan jika brand skincare memiliki produk yang terpercaya dari bahan organik.
Warna hijau pada desain logo juga menciptakan kesan tenang, damai dan fresh. Sering juga warna hijau akan digunakan sebagai warna kemasan dan produk sehingga mencerminkan brand yang juga ramah lingkungan. Contohnya pada brand The Body Shop yang menggunakan warna hijau sehingga tampil fresh.
Warna Biru
Selain warna hijau, warna biru juga banyak digunakan karena juga merepresentasikan alam dan kesan yang segar. Variasi warna biru yang cocok dengan brand skincare adalah menggunakan warna biru pastel atau biru muda. Warna biru bisa mencerminkan brand skincare yang segar dan dapat dipercaya.
Sering juga pada logo skincare, warna biru akan dikombinasikan dengan hijau mint atau pink pastel. Produk skincare yang berfokus pada dermatologi atau pelembab akan cocok dengan menggunakan warna biru yang segar. Pastikan menggunakan warna biru lembut bukan biru tua atau gelap karena akan kurang cocok dengan citra brand skincare.
Baca juga: 7 Desain Logo Warna Hijau dan Palet Warna Hijau
Warna Hitam dan Emas
Tren warna lembut menciptakan kesan brand skincare yang elegan dan feminim, namun ada juga yang harus tampil mewah dan high-end. Gaya desain yang sederhana dan elegan akan tampil mewah dengan warna hitam atau emas. Ikon logo sederhana dengan font serif modern akan tampil mewah jika menggunakan warna emas.
Warna hitam akan mencerminkan brand skincare yang dapat dipercaya dan berkesan profesional. Sementara warna emas akan menciptakan kesan mewah dan terlihat berkilau. Contohnya pada brand estee lauder yang menggunakan warna emas sehingga tampil eksklusif dan mewah.
Warna Earthy
Untuk mencerminkan alam, tak hanya menggunakan warna hijau, penggunaan warna bumi atau earthy juga relevan. Brand skincare sering menggunakan warna alam karena bertujuan menunjukkan jika brand menggunakan bahan alami yang tidak berbahaya. Warna bumi yang digunakan biasanya berupa warna cokelat, terakota, dan olive green.
Desain logo skincare yang menggunakan warna alam akan memiliki kesan hangat, alami, tradisional. Warna ini juga efektif mencerminkan brand yang berkesan alami dan organik. Penggunaan warna bumi akan merepresentasikan penggunaan bahan-bahan dari ekstrak alami.
Warna Monokrom dan Minimalis
Palet warna brand skincare juga sering menggunakan warna monokrom untuk menciptakan kesan yang halus dan elegan. Warna monokrom akan membuat desain brand tampil lebih sederhana sehingga mudah dikenali dan diingat.
Brand skincare dengan warna monokrom juga akan tampil modern karena menggunakan warna yang minimalis. Biasanya jika brand skincare menargetkan target pasar masyarakat urban dan minimalis akan cocok dengan palet monokrom.
Baca juga: Inspirasi Palet Warna Monokrom Untuk Desain Grafis
ALASAN PEMILIHAN WARNA ELEGAN DAN LEMBUT
Beberapa warna brand skincare tersebut umumnya dominan dengan tren warna yang lembut. Warna yang dapat menciptakan kesan brand yang elegan akan efektif mencerminkan bisnis skincare. Ada beberapa alasan mengapa warna lembut dan yang tampil elegan dipilih untuk brand skincare, yaitu:
Menciptakan Visual yang Elegan
Penggunaan warna lembut dan sederhana pada desain brand skincare berguna menciptakan kesan elegan. Brand skincare umumnya tampil elegan, feminim dan mewah, untuk itu cocok memiliki visual warna yang elegan. Dibandingkan warna gelap, warna lembut dan pastel akan tampil elegan.
Sesuai Target Audiens
Produk bisnis perawatan dan kecantikan memiliki target utama perempuan dan anak muda sehingga menggunakan warna yang disukai mereka. Warna lembut seperti lavender, peach, dan pink umumnya akan disukai oleh perempuan. Selain itu perempuan juga akan menyukai penggunaan warna elegan dan mewah seperti hitam atau emas sehingga produk terlihat profesional.
Baca juga: 5 Rekomendasi Warna Merah yang Tidak Norak
Warna Selaras dengan Nilai Brand
Pemilihan warna tak hanya karena sesuai dengan tren brand skincare tetapi juga berguna mencerminkan nilai brand. Setiap warna tersebut dapat mewakili nilai yang berbeda seperti warna hijau untuk keberlanjutan dan warna merah muda untuk nilai yang elegan. Warna brand skincare juga berperan mencerminkan identitas merek sehingga didominasi warna hijau dan pastel.
Menciptakan Visual Kemasan yang Memikat
Desain Visual kemasan produk skincare dan kecantikan juga harus menarik perhatian konsumen dengan warna yang menarik. Biasanya warna cerah yang lembut akan efektif menarik perhatian target pasar perempuan dengan cepat. Warna lembut cenderung tenang tetapi cukup menarik, tak perlu menggunakan warna kontras untuk menarik perhatian.
Tren Minimalis
Desain brand skincare banyak menggunakan warna lembut dan minimalis karena desain brand juga kebanyakan tampil minimalis. Gaya desain yang minimalis dan bersih akan harmonis dengan warna lembut yang sederhana. Skincare modern akan memiliki tren desain yang sederhana dan minimalis sehingga warna brand yang pastel dan lembut akan menarik.
KESIMPULAN
Tren warna brand skincare tersebut bisa digunakan sebagai inspirasi untuk memilih warna yang relevan dengan citra brand. Warna brand skincare memiliki peran strategis untuk menciptakan hubungan emosional yang kuat dengan pelanggan. Penggunaan warna netral, pastel, warna alam dan warna emas akan menciptakan kesan minimalis, elegan, mewah dan alami. Pilih warna yang mencerminkan brand dan identitas merek.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.