Gaya desain dalam desain logo dipilih berdasarkan identitas merek yang ingin diciptakan. Tema desain logo bisa menampilkan berbagai macam gaya seperti minimalis, modern hingga vintage. Desain logo dengan gaya vintage akan menciptakan kesan merek premium dan terpercaya.
Seringkali merek yang memiliki desain logo vintage merupakan merek yang sudah aja sejak lama. Gaya vintage dipilih untuk menunjukkan jika brand merupakan brand yang sudah ada sejak lama dan dipercaya oleh konsumen dari waktu ke waktu. Desain logo dengan gaya vintage dapat digunakan untuk menyampaikan cerita atau sejarah dari brand tersebut.
PENGGUNAAN LOGO VINTAGE YANG UMUM
Dalam penerapannya logo vintage bisa digunakan oleh merek sejak dahulu, namun ada juga brand baru yang menggunakan gaya vintage karena beberapa alasan. Tidak semua jenis bisnis akan cocok dengan gaya vintage, akan aneh jika menggunakan gaya vintage ini untuk bisnis terkait teknologi.
Desain Logo Brand Lama
Untuk brand yang sudah berdiri dari sejak era klasik atau retro, penggunaan gaya vintage ini sering ditemui. Gaya vintage akan membuat logo merepresentasikan kisah dan identitas merek dengan baik. Logo bisa menunjukkan jika merek sudah ada sejak lama dan bisa efektif menunjukkan jika merek terpercaya.
Desain logo untuk brand lama seringkali mencantumkan tahun berdiri, warna coklat, ornamen, dan bentuk geometris. Tampilannya akan terlihat klasik dan menciptakan nuansa vintage yang kuat. Gaya seperti ini banyak digunakan oleh brand yang lama, meski terkesan ketinggalan zaman, ini malah menunjukkan jika brand terpercaya sejak lama.
Baca juga: 7 Desain Logo Gaya Ikon Line yang Estetik
Desain Logo untuk Produk Tradisional atau Klasik
Brand yang memproduksi produk tradisional juga sering menggunakan gaya desain vintage untuk logo. Gaya vintage yang klasik akan mempresentasikan jika produk tradisional yang khas. Biasanya ini akan digunakan untuk brand makanan tradisional, fashion tradisional hingga furnitur atau dekorasi tradisional.
Produk-produk dari kebudayaan tradisional akan tercermin dari logo yang berkesan vintage. Logo vintage untuk produk tradisional biasanya juga memiliki elemen tradisional seperti pola batik, gambar wayang atau simbol-simbol budaya lainnya. Brand dengan gaya desain ini akan berkesan vintage, unik dan mencerminkan identitas merek dengan baik.
Desain Logo Rumah Makan Tradisional dan Tempat Budaya
Rumah makan yang menjual makanan khas dapat menggunakan gaya logo vintage agar menggambarkan produknya dengan baik. Desain logo untuk rumah makan dipilih untuk bisa merepresentasikan makanan merek dengan baik, dan menciptakan nuansa sesuai dengan tempatnya. Rumah makan dengan nuansa tradisional yang kental akan cocok bisa memiliki identitas visual bergaya vintage.
Sementara untuk tempat-tempat budaya seperti museum kebudayaan juga akan menggunakan gaya vintage. Desain tema vintage seringkali efektif untuk mencerminkan budaya dan hal-hal yang berbau tradisional termasuk desain logo.
Brand Fashion High-end
Gaya vintage terkadang juga menciptakan tampilan brand yang premium dan mewah, ada beberapa band ternama high-end yang menggunakan gaya vintage seperti Levi Strauss dan Hermes. Logo dengan tipografi serif bergaya klasik dapat menciptakan nuansa vintage dengan warna coklat yang khas. Brand high end yang sudah didirikan sejak lama tersebut cocok dengan gaya vintage yang bisa memberikan tampilan nostalgia dan premium.
Brand ternama bergaya vintage sering menggunakan kombinasi tipografi serif klasik dengan ikon gambar yang populer pada era klasik seperti kuda, yang menjadi kendaraan era itu. Garis-garis, ornamen dan bentuk geometris emblem terlihat pada berbagai gaya desain vintage. Kesan Vintage pada brand fashion high-end didukung oleh penggunaan warna netral seperti coklat, putih dan coklat.
Baca juga: Beragam Penggunaan Warna Netral untuk Desain Grafis
TIPS MENCIPTAKAN DESAIN LOGO VINTAGE
Desain logo vintage memiliki ciri dan gaya desain tersendiri yang berbeda dengan yang lain, sehingga bisa tampil nostalgia. Perhatikan beberapa tips ini ketika ingin menciptakan desain logo vintage1 yang menciptakan nostalgia:
Tentukan Tujuan Pemilihan Gaya Vintage
Pemilihan gaya vintage untuk desain logo bisanya karena dua hal untuk menunjukkan eksistensi brand lama atau menciptakan kesan premium atau high-end ada brand baru. Hal ini karena elemen logo akan merepresentasikan identitas merek yang relevan dengan industri bisnismu. Ketika sudah menentukan tujuan merek, bisa langsung memilih dan melakukan riset gaya vintage yang cocok dengan industri bisnis tersebut.
Perhatikan berbagai karya seni dan brand-brand yang sudah berdiri sejak lama, lihat bagaimana desainnya. Amati elemen yang menjadi ciri khas dan bisa digunakan untuk desain logo yang timeless. Klasik elemen akan menciptakan tampilan yang nostalgia dan membuat merek terkesan unik.
Gunakan Dua Jenis Font Vintage
Ketika membuat desain logo vintage pemilihan jenis tipografi sangatlah penting karena harus mudah dibaca tetapi bergaya vintage. Desain logo vintage akan cocok dengan gaya font yang berkesan klasik seperti slab serif, serif dan script. Kombinasikan font vintage dengan berat berbeda agar tercipta hirarki dan tampilan visual yang menarik.
Pasangkan font vintage seperti serif dengan font script agar terlihat elegan dan menciptakan brand yang bergaya klasik. Hindari memasangkan font yang sama-sama rumit karena bisa sulit dibaca. Biasanya logo vintage akan memiliki teks nama merek, tagline dan est, sehingga terkadang butuh lebih dari satu jenis font.
Pilih Ikon Sederhana atau Flat
Desain bergaya vintage seringkali mengutamakan pemilihan ikon gambar yang sederhana karena sudah menggunakan banyak elemen. Ikon sederhana yang memiliki tampilan flat akan menciptakan tampilan elegan dan harmonis dengan tipografinya. Desain ikon sederhana juga akan mudah untuk terlihat jelas bentuk ikonnya.
Biasanya dalam logo vintage menggunakan sesuatu yang simbolis dengan pesan merek atau produknya. Beberapa diantaranya sering menggunakan ikon hewan dengan makna yang simbolis dengan pesan merek. Terkadang juga menggunakan ikon bahan atau jenis produk seperti ikon wine, biji kopi atau lainnya.
Baca juga: 7 Desain Logo Warna Biru dalam Berbagai Industri
Kombinasikan Warna Klasik atau Netral
Untuk mendukung desain memiliki gaya klasik, gunakan kombinasi palet warna yang tepat. Warna-warna klasik cukup beragam beberapa diantaranya memiliki ciri seperti warna netral, pastel dan cerah. Kombinasi warna cerah oranye dan kuning banyak ditemui dalam desain logo brand vintage.
Sementara itu brand vintage dengan warna coklat juga banyak ditemui, karena warna coklat identik dengan kesan klasik dan kusam. Desain logo dengan gaya vintage juga banyak yang menggunakan warna netrall seeprti abu-abu, putih dan hitam. Ada juga yang menggunakan warna pastel yang dikombinasikan dengan warna netral agar terlihat harmonis dan berkesan retro.
Tambahkan Dekorasi, Pola atau Ornamen Klasik
Beberapa logo bergaya vintage juga menambahkan dekorasi dengan elemen klasik seperti ornamen, pola tradisional dan garis-garis halus. Elemen dekorasi yang bergaya vintage akan mendukung logo terlihat elegan. Elemen visual yang sering digunakan biasanya seperti ornamen bunga, ornamen garis dan dekorasi berupa pola batik.
ALASAN MEMILIH GAYA VINTAGE
Pemilihan desain identitas visual yang vintage ini berdasarkan jenis bisnis, pesan merek dan branding yang ingin dibangun. Berikut alasan ini yang mendasari pemilihan gaya vintage dengan elemen visual yang vintage.
- Menciptakan Nostalgia
- Memberikan Kesan Brand Premium
- Membangun Kepercayaan
- Menyampaikan Kisah Merek
KESIMPULAN
Desain grafis dengan konsep klasik akan menggunakan berbagai elemen bergaya klasik termasuk warna, tipografi dan gaya desain. Hal ini termasuk pula ketika harus menciptakan logo bergaya vintage, elemen visual adalah kunci utama keberhasilannya. Desain logo bergaya vintage biasanya diciptakan untuk menampilkan kesan premium, terpercaya dan high-end brand. Penting untuk menciptakan gaya vintage dengan pemilihan elemen yang sesuai.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.
- Oliver. (2022, Nov 22). 26 Vintage Logos for Inspiration + Tips to Make Your Own. Looka. https://looka.com/blog/vintage-logos/ ↩︎