Untuk menciptakan desain logo untuk bisnis law firm atau bidang hukum ini perlu menggunakan ikon logo yang relevan. Bisnis law firm seringkali menggunakan ikon logo yang simbolis untuk merepresentasikan hukum dengan baik. Desain logo untuk law firm umumnya memiliki ciri dan karakteristik logo yang formal, kaku dan profesional.
Gaya desain yang formal diciptakan dengan menggunakan ikon logo yang simbolis, font yang formal hingga berbagai elemen visual yang relevan. Tampilan logo untuk bisnis hukum harus berkesan profesional dan terpercaya untuk meningkatkan kepercayaan. Untuk menciptakan logo law firm yang relevan pastikan menggunakan elemen yang tepat sehingga tampil profesional.
CIRI DAN KARAKTERISTIK ELEMEN DALAM DESAIN LOGO LAW FIRM
Desain logo untuk bidang hukum seperti firma hukum atau logo pengacara personal harus tampil profesional dan formal. Gaya desain dan elemen yang dipilih sering kali tampil kaku dan sederhana. Untuk menciptakan desain logo law firm yang menarik, perhatikan beberapa ciri elemen yang umum ditemui dalam logo bidang ini, seperti:
Simbol yang Relevan
- Timbangan
- Gambar Gedung Hukum
- Dewi Keadilan
- Ikon Palu
Agar desain logo tampil menarik, penting memiliki ikon logo yang relevan seperti penggunaan beberapa simbol tersebut. Ikon logo dengan gambar seperti palu dan timbangan efektif mencerminkan bidang hukum. Audiens akan mudah mengenali bidang bisnis dari logo tersebut karena menggunakan ikon yang relevan dengan hukum.
Palu hakim akan merepresentasikan bidang hukum, sementara timbangan mencerminkan keadilan dalam hukum. Gambar gedung hukum juga kerap dikombinasikan dengan timbangan atau inisial nama bisnis agar tampil formal. Siluet gambar ratu keadilan yang sedang memegang timbangan juga cukup populer untuk mencerminkan logo firma hukum.
Font Tebal dan Bersih
Untuk menciptakan kesan profesional desain logo law firm juga harus memilih jenis font yang tepat dan berkesan formal. Font yang cocok untuk logo hukum biasanya memiliki font tebal, kaku, tajam dan bersih. Hal ini agar logo hukum mudah terbaca dan menciptakan kesan profesional, umumnya sering menggunakan jenis font sans serif.
Namun terkadang ada beberapa yang menggunakan font serif yang formal untuk menciptakan kesan formal. Gunakan font serif yang tebal dan sederhana agar mudah terbaca dan memudahkan logo dikenali. Font yang tebal dan bersih akan mudah terbaca dan menciptakan kesan logo yang profesional.
Baca juga: Inspirasi Font untuk Branding Vintage Bisnis Kecil
Gaya Desain Logo yang Formal dan Kaku
Desain logo yang cocok untuk bidang hukum, biasanya tampil formal dan kaku dengan menggunakan logo yang tampil profesional. Biasanya jenis logo yang digunakan akan memfokuskan pada nama merek dan ikon logo yang tampil profesional. Beberapa jenis logo yang sering ditemui dalam logo hukum, biasanya seperti:
- Logo Emblem
- Kombinasi Inisial dan Ikon Logo
- Logo Inisial
Logo inisial nama bisnis yang dikombinasikan dengan tampilan geometris yang kaku agar mencerminkan kesan profesional. Terkadang inisial nama lembaga hukum akan dikombinasikan dengan simbol gedung hukum, dewi keadilan atau timbangan. Sering juga ditemui penggunaan gaya desain logo emblem yang memiliki simbol dan nama bisnis untuk menciptakan logo hukum yang tampak formal.
Warna Logo yang Sederhana dan Elegan
Logo untuk firma hukum harus memiliki warna yang bisa menciptakan tampilan formal dan profesional. Biasanya warna yang kerap ditemui dalam bidang hukum seperti warna:
- Gold dan Warna Netral
- Warna Netral Hitam dan Abu-abu
- Biru Gelap dan Hijau
Beberapa warna dan kombinasi warna tersebut cukup banyak ditemui dalam logo bidang hukum untuk menciptakan logo yang formal dan profesional. Desain logo dengan warna emas cukup banyak ditemui pada logo hukum karena menciptakan kesan formal dan terpercaya.
Sering juga warna biru gelap dipilih karena efektif mencitrakan logo bisnis yang profesional dan terpercaya. Warna netral juga kerap menjadi pilihan karena membuat logo sederhana dan memiliki tampilan logo yang profesional. Kombinasi warna formal pada logo hukum sering mengkombinasikan warna sederhana yang gelap.
Baca juga: Rekomendasi Font untuk Berbagai Jenis Desain Sport
CONTOH DESAIN LOGO LAW FIRM
Jika diperhatikan sebagian besar logo dalam bidang hukum memiliki ciri khas yang mirip yaitu penggunaan simbol timbangan dan gedung hukum. Warna emas juga cukup populer pada sebagian besar desain logo untuk law firm berikut ini:
Desain Logo Prima Pro Justisia
Pada desain logo untuk firma hukum tersebut desainnya menggunakan jenis logo emblem yang sederhana. Kombinasi ikon logo yang mencerminkan bidang hukum dan font yang bersih tersebut terlihat formal. Penggunaan ikon logo emblem yang menggabungkan beberapa simbol hukum dapat mencerminkan logo firma hukum yang menarik.
Logo firma hukum tampil formal dengan mengkombinasikan simbol timbangan, shield, dan tiang gedung hukum. Bentuk ikon yang sederhana membuatnya tampil formal dan konsisten untuk berbagai penggunaan. Font sans serif yang bersih dan tebal juga harmonis dengan bentuk logo sederhana dan formal tersebut.
Desain Logo Holger Law Office
Penggunaan simbol timbangan untuk logo hukum biasanya cukup populer karena efektif merepresentasikan bidang hukum. Ikon timbangan pada logo tersebut memiliki tampilan yang sederhana. Ikon logo timbangan dikombinasikan dengan bentuk geometris yang sederhana sehingga terkesan formal.
Kombinasi warna emas dan hijau gelap juga menciptakan kesan profesional dan terpercaya pada logo law firm tersebut. Font bersih dan sederhana yang digunakan juga tampil relevan dengan bentuk ikon logo.
Desain Logo Law Office JW
Simbol yang mencerminkan bidang hukum memang kerap dipilih karena efektif untuk audiens mengenali bidang bisnis dari logo tersebut. Logo law office tersebut menggunakan simbol shield dan gedung hukum untuk tampil relevan. Desain logo tersebut tampil relevan dengan bidang hukum dengan menggunakan kombinasi dua simbol yang sederhana.
Penggunaan warna emas dan hitam menciptakan tampilan logo hukum yang berkesan formal dan terpercaya. Garis ikon yang tebal akan harmonis dengan penggunaan font serif yang tebal dan sederhana.
Baca juga: Gaya dan Ciri Desain Logo untuk Bidang Kesehatan
Desain Logo META
Untuk desain logo pengacara personal penggunaan simbol timbangan dan gedung hukum juga masih banyak digunakan. Penggunaan simbol yang merepresentasikan simbol hukum lebih efektif daripada hanya menggunakan logo inisial. Logo inisial mungkin lebih terlihat seperti logo perusahaan bukan firma hukum.
Desain logo tersebut juga menggunakan bentuk ikon yang tebal dengan simbol timbangan dan gedung hukum. Simbol tersebut terlihat kaku dan formal yang bisa mencerminkan bidang hukum formal yang terpercaya. Warna emas juga cukup banyak ditemui dalam logo law firm seperti pada desain logo META tersebut.
Desain Logo A.n.D & Partners
Pada logo tersebut penggunaan ikon logo berupa simbol gedung hukum dan timbangan, yang dikombinasikan dengan sederhana. Meski kedua ikon ditumpuk namun kedua simbol masih terbaca dengan jelas karena menggunakan warna yang berbeda. Bentuk logo tetap sederhana dan mencerminkan bidang hukum dengan baik.
Kombinasi warna biru dan hijau juga tampil formal dan cocok mencitrakan brand yang profesional dan terpercaya. Penggunaan font serif dalam logo hukum tersebut juga cocok menciptakan kesan formal. Warna hijau digunakan sebagai aksen untuk menyoroti inisial A dan D serta simbol timbangan.
KESIMPULAN
Untuk menciptakan logo law firm yang relevan dan menarik, penting menggunakan elemen visual yang sesuai seperti ikon timbangan, warna emas dan font tebal yang bersih. Simbol-simbol terkait bidang hukum yang relevan seperti simbol timbangan, dewi keadilan, gedung hukum hingga logo emblem. Desain logo law firm bisa menggunakan gaya font yang tebal dan bersih agar menciptakan kesan formal. Semua elemen visual harus cocok dengan citra bisnis dalam bidang hukum.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.