Tipografi logo bisa memiliki huruf kecil maupun huruf kapital menyesuaikan karakter brand yang ingin diciptakan. Gaya huruf kecil bisa digunakan dalam desain logo untuk tampil ramah dan santai. Desain logo dengan font lowercase akan memiliki desain yang sederhana, cocok untuk brand yang santai.
GAYA HURUF KECIL
Style huruf kecil memungkinkan untuk teks memiliki huruf kecil semua tanpa huruf kapital bahkan pada huruf pertama. Huruf lowercase biasanya menjadi salah satu pilihan dalam memvariasikan gaya tipografi dalam desain atau teks.
Namun perlu diperhatikan jika tidak semua jenis font memiliki variasi style huruf kecil, terkadang beberapa font hanya memiliki huruf kapital. Gaya huruf kecil akan memastikan huruf dalam tipografi memiliki ketinggian yang sama.
7 DESAIN LOGO FONT LOWERCASE
Gaya huruf kecil akan menciptakan tipografi yang berkesan santai, ramah dan bersahabat. Font dengan style huruf lowercase pada desain logo sebaiknya menggunakan jenis font sederhana. Semua huruf dalam teks akan memiliki huruf kecil, termasuk huruf pertama sehingga tipografi tidak berkesan tegas.
Brand Sport Logo Svara
Penggunaan font dengan style huruf lowercase dalam desain logo banyak digunakan pada jenis logo yang hanya menggunakan tipografi saja. Hal ini bertujuan untuk membuat desain logo tampak lebih menarik karena menggunakan huruf kecil bukan kapital. Pada brand sport tersebut, gaya huruf kecil sederhana yang digunakan mudah untuk dibaca.
Gaya huruf juga menciptakan logo yang minimalis dan bergaya modern, cocok merepresentasikan brand sport. Pilihan font sans serif geometris akan menciptakan tipografi logo yang unik. Modifikasi sederhana pada tipografi mendukung logo sederhana tampil lebih menarik.
Brand Anak-anak Logo Little Mima
Pada brand anak-anak penggunaan font lowercase populer untuk menciptakan desain logo sederhana dan bergaya ramah. Kesan ramah dan bersahabat yang diciptakan cocok untuk menarik perhatian anak-anak. Pemilihan font huruf kecil disesuaikan dengan target konsumen anak-anak.
Huruf kecil juga lebih mudah dibaca dan tidak berkesan serius sehingga bisa disukai anak-anak. Font sans serif yang tipis dan bersih akan menciptakan kesan ramah, terutama dengan gaya huruf kecil.
Baca juga: Tips Memilih Jenis Font Script Sesuai Kebutuhan
Brand Coffee Logo Ara Coffee
Logo coffee tersebut juga menggunakan gaya huruf kecil untuk menciptakan nama brand yang mudah diingat dan berkesan ramah. Brand coffee sangat cocok dengan style font yang ramah karena merepresentasikan brand yang mudah didekati.
Desain logo coffee ara tersebut menggunakan style huruf kecil yang dikombinasikan dengan huruf kapital, tetapi memiliki ukuran huruf yang sama. Gaya tipografi ini menciptakan desain logo tampak lebih unik dan menarik. Pada desain logo coffee, gaya huruf lowercase akan merepresentasikan brand yang estetik, santai dan ramah.
Brand Makanan Logo Weshfood
Huruf lowercase yang bisa merepresentasikan brand yang ramah dan bersahabat membuatnya cocok juga untuk brand makanan. Salah satu penggunaan gaya huruf kecil pada logo makanan karena menciptakan brand yang berkesan lebih ramah. Terutama jika menggunakan gaya font bulat atau dengan sudut cursive seperti pada logo tersebut.
Font tebal yang digunakan memiliki sudut melengkung sehingga menciptakan kesan ramah yang didukung huruf kecil. Gaga huruf kecil tersebut efektif menciptakan brand makanan yang berkesan ramah. Font tersebut juga sederhana sehingga menciptakan desain logo sederhana.
Brand Teknologi atau Finance Logo Nodeposite
Gaya huruf kecil sering dipilih untuk merepresentasikan brand yang santai dan bersahabat, tetapi juga bisa tampil modern dan geometris. Logo untuk brand finance tech tersebut menggunakan jenis font geometris yang sederhana. Font geometris menggunakan gaya huruf lowercase sehingga desain logo tidak berkesan terlalu kaku dan tegas.
Gaya huruf kecil pada tipografi geometris bisa menciptakan desain logo yang lebih santai dan bersahabat. Desain logo terlihat tidak begitu kaku dan tajam, teks juga mudah dibaca karena tampil sederhana. Bentuk geometris menciptakan tipografi yang unik dan merepresentasikan identitas brand dengan baik.
Baca juga: Kombinasi Font Fun Untuk Desain Grafis yang Trendy
Brand Fashion Logo Bikinkeativ
Desain logo untuk brand fashion tersebut menggunakan font sederhana dengan gaya huruf lowercase. Gaya huruf yang tipis membuat desain logo tampak ramah, santai dan bersahabat. Desain logo juga tampak lebih elegan dan merepresentasikan brand fashion yang terpercaya.
Penggunaan font lowercase yang sederhana tersebut membuat nama brand mudah dibaca dan menciptakan logo fleksibel. Style font tipis tersebut cocok merepresentasikan brand fashion yang elegan dan stylish.
Brand Konsultan Logo Bizconsult
Pada logo konsultan tersebut penggunaan gaya huruf kecil menciptakan kesan bisnis yang mudah didekati dan bersahabat. Cocok sekali untuk brand yang bergerak dalam bidang pelayanan dan jasa. Bisnis dalam pelayanan dan jasa akan berkesan ramah pada pelayanan dan mudah untuk didekati.
Logo tersebut hanya memiliki tipografi, gaya huruf kecil menciptakan desain logo lebih menarik. Jenis font sans serif sederhana yang digunakan memudahkan nama bisnis dibaca dan tampil profesional.
Baca juga: Psikologi 6 Jenis Font Berbeda yang Perlu Kamu Tahu
TIPS MENGGUNAKAN FONT LOWERCASE
Font dengan gaya huruf kecil akan menciptakan desain logo yang santai dan lebih ramah. Gaya huruf pada desain logo harus sederhana agar mudah dibaca, tetapi juga harus berkarakter. Jika menggunakan style huruf lowercase pastikan memilih gaya font dengan bijak.
Pilih Font yang Memiliki Style Huruf Lowercase
Untuk menggunakan style huruf kecil pada desain logo, gunakan font yang memiliki variasi huruf kecil. Tidak semua jenis font memiliki huruf lowercase, untuk pastikan font yang dipilih memiliki style huruf kecil. Pastikan menggunakan huruf yang mudah dibaca jika digunakan sebagai font logo.
Atur Jarak dan Ukuran Huruf
Penting juga untuk mengatur jarak antar huruf terutama pada jenis font geometris seringkali memiliki ruang negatif yang sempit. Terkadang font lowercase dalam desain logo akan memiliki jarak agak lebar sehingga tampil santai. Ukuran hurufnya juga harus diatur agar menciptakan desain logo yang fleksibel dan mudah dibaca.
Atur Ketebalan Huruf agar Mudah Dibaca
Ketebalan pada gaya tipografi lowercase juga bisa memengaruhi kesan atau pesan yang diciptakan font logo. Jika gaya huruf kecil menggunakan font tipis bisa menciptakan teks yang sulit dibaca. Pastikan huruf kecil memiliki ketebalan yang cukup sehingga mudah dibaca.
Pilih Gaya Font sesuai Karakter Brand
Pada gaya font tertentu tampilan huruf kecil bisa menciptakan kesan tertentu. Misalnya pada font geometris dengan huruf kecil akan tetap tampil modern dan bersih. Sementara itu gaya huruf lowercase dengan style font bulat akan tampil lebih ramah.
KESIMPULAN
Desain logo tak hanya sering menggunakan font huruf kapital tetapi juga bisa menggunakan huruf lowercase. Gaya huruf kecil akan menciptakan desain brand yang santai, ramah dan bersahabat. Biasanya sering digunakan pada jenis brand makanan, minuman, fashion, coffee hingga brand anak-anak. Tujuannya agar brand tampil ramah dan mudah untuk didekati.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.