Desain logo dapat memiliki beragam untuk jenis bisnis dan industri yang berbeda, hal ini bertujuan agar bisa merepresentasikan warna industri dengan baik. Setiap jenis industri akan memiliki warna tersendiri yang menjadi ciri khas termasuk setiap jenis bisnis pada industri tertentu. Untuk palet warna logo dalam bisnis food industri yang memiliki beberapa variasi warna yang menyesuaikan variasi jenis bisnis dalam industri makanan.
Bisnis makanan biasanya banyak yang memiliki warna logo hangat seperti warna merah, kuning, dan oranye, terkadang juga warna coklat. Selain itu penggunaan warna hijau atau warna alam juga banyak digunakan untuk food industri untuk mencerminkan kesan alami. Food industri sendiri memiliki beragam jenis bisnis makanan yang bisa memilih palet warna berbeda-beda, menyesuaikan identitas merek.
5 PALET WARNA UNTUK LOGO FOOD INDUSTRI
Palet warna untuk desain logo biasanya jangan menggunakan banyak warna, umumnya hanya tiga berisi warna primer, secondary dan aksen. Kombinasi tiga warna harmonis yang bisa merepresentasikan identitas merek akan mencerminkan brand dengan baik. Berikut beberapa palet warna untuk logo food industri yang menarik dan sesuai jenis bisnis:
Cloud Kitchen atau Rumah Makanan Virtual
Era digital mulai banyak bermunculan jenis bisnis food industri yang bergerak menjual makanan tanpa memiliki ruang makan, yang mana hanya melayani pengiriman saja. Bisnis makanan ini mulai populer sejak banyak bermunculan layanan pengiriman online yang memudahkan proses jual beli. Rumah makan virtual ini mulai banyak bermunculan dan seringkali berupa produk fast food.
Primer: Merah
Sekondary: Hitam
Aksen: Kuning
Logo untuk warna bisnis makanan virtual akan menarik bila menggunakan warna hangat dan menonjol seperti merah, kuning dan hitam. Palet warna untuk bisnis cloud Kitchen ini akan membuat logo tampil menonjol dan mudah menarik perhatian dari sekian banyaknya bisnis cloud kitchen. Warna merah akan digunakan sebagai warna utama untuk menciptakan kesan hangat dan dikombinasikan dua warna lainnya tersebut.
Coffee Shop
Bisnis coffee shop juga termasuk kedalam food industri yang biasanya menyediakan berbagai produk tak hanya kopi tetapi juga dessert. Warna brand coffee memang kerap kali identik dengan warna coklat atau hitam, tetapi penggunaan warna hijau juga cukup populer. Bisnis coffee berwarna hijau bisa menciptakan kesan alami dan natural, yang akan meningkatkan kepercayaan konsumen pada bahan produk.
Primer: Hijau
Secondary: Krem
Aksen: Oranye Tua
Warna hijau muda yang tampil lembut tersebut akan menciptakan desain logo yang merepresentasikan brand kopi alami dan terpercaya. Warna krem sebagai aksen akan menciptakan logo tampil lebih ramah dan menciptakan kesan menyenangkan. Oranye sebagai warna aksen akan menciptakan kesan hangat seperti kopi. Kombinasi warna tersebut dapat menciptakan logo coffee shop yang memiliki tema estetik dan bergaya alam.
Layanan Catering
Dalam bisnis food industri, warna logo seringkali banyak ditemui menggunakan warna-warna hangat seperti merah, orange dan tua. Tak heran jika tidak digunakan sebagai warna utama, warna akan banyak juga ditemui sebagai warna aksen. Termasuk pada logo bisnis layanan katering tersebut yang memiliki warna aksen berkesan hangat yaitu kuning.
Primer: Biru Tua atau Gelap
Secondary: Abu-abu Terang
Aksen: Kuning
Warna utama biru tua yang agak gelap akan membantu logo bisnis katering tampil lebih menarik dan beda dari kebanyakan yang menggunakan warna coklat atau kuning. Logo bisnis makanan ini akan tampil menonjol dan beda dari yang lain, warna biru gelap akan memudahkan nama bisnis terbaca dengan baik. Warna kuning sebagai aksen akan mencolok dan kontras dengan warna biru gelap, sehingga membuat warna logo semakin menarik.
Baca juga: Rekomendasi Palet Warna Kuning sesuai Tema Musim
Spesialisasi Bakery
Logo food industri untuk bisnis bakery seringkali memilih warna yang merepresentasikan bisnis bakery, umumnya seperti warna coklat atau kuning. Warna emas juga cukup populer untuk digunakan sebagai warna bisnis bakery. Penggunaan warna coklat akan membuat logo bakery mudah dikenali dan mencerminkan bisnis dengan baik.
Primer: Coklat Tua atau Gelap
Secondary: Krem
Aksen: Merah
Warna coklat sebagai warna utama akan berguna menciptakan logo bakery yang relevan dan menarik. Sementara warna kedua akan membantu warna pertama tampil lebih menonjol. Warna merah sebagai warna aksen akan menciptakan kesan manis ketika dikombinasikan dengan warna coklat tua gelap. Penggunaan warna coklat dalam food industri ini cukup relevan dan membantu audiens mudah mengenali jenis bisnis.
Makanan Organik
Food industri juga memiliki jenis bisnis yang bergerak dalam menyediakan produk makanan organik untuk pecinta vegan dan makanan sehat. Warna untuk logo bisnis makanan organik sering menggunakan warna-warna alam seperti hijau, biru dan coklat atau krem. Kombinasi dari warna-warna juga bisa menciptakan tampilan harmonis sehingga desain lebih harmonis.
Primer: Hijau Segar
Secondary: Krem
Aksen: Coklat
Logo untuk bisnis food industri dalam bidang makanan organik akan relevan menggunakan warna hijau. Warna hijau segar akan efektif membuat logo makanan organik tampil segar dan alami. Biasanya kombinasi warna utama hijau akan harmonis dengan warna krem dan coklat karena kedua warna juga mencerminkan kesan alami.
Baca juga: Inspirasi Palet Warna Alam untuk Desain yang Menyegarkan
JENIS BISNIS LAINNYA DALAM FOOD INDUSTRI DAN WARNA YANG RELEVAN
Warna logo untuk bisnis makanan jika diperhatikan kebanyakan didominasi oleh warna hangat terutama merah dan kuning. Ada banyak variasi warna hangat yang bisa membuat logo bisnis makanan tampil beda. Berikut beberapa contoh bisnis makanan dan warna yang cocok dengan bisnis tersebut:
Restoran
Logo restoran makanan banyak yang menggunakan warna hangat untuk merepresentasikan makanan hangat. Penggunaan warna merah cukup populer untuk logo restoran yang menyediakan ruang makanan seperti restoran cepat saji. Kerap kali warna merah akan dikombinasikan dengan warna kuning dan oranye.
Penggunaan warna merah dapat mencerminkan identitas food industri dengan baik sehingga tampil menarik. Kombinasi warna merah dan kuning akan menciptakan logo mencolok sehingga brand tampil menarik.
Snack
Berbeda lagi untuk jenis bisnis makanan snack untuk produk cemilan yang dijual di minimarket biasanya juga memiliki warna logo mencolok. Huruf tebal, garis outline tebal dan warna mencolok akan membuat logo makanan mudah terbaca dan menarik perhatian. Warna cerah mencolok dan kontras akan meningkatkan keterbacaan nama merek oleh audiens.
Pada rak makanan snack, logo dengan warna cerah seperti kuning dan merah akan lebih efektif memikat. Tak hanya warna mencolok seperti merah dan kuning, terkadang warna hijau juga ditemui sebagai logo snack terutama variasi yang cerah.
Baca juga: Makna Psikologi Warna Brand Makanan yang Menggugah Selera
Cereal Product
Untuk logo cereal terkadang bisa menggunakan warna hangat yang lebih lembut seperti coklat muda dan warna hangat pastel. Warna hangat yang lembut akan membuat logo bisnis cereal tampil lebih ramah dan menyenangkan sehingga bisa menjangkau banyak audiens. Target audiens sereal seringkali berupa keluarga sehingga warna hangat yang membuat akan relevan.
Street Food
Untuk logo bisnis Street food yang ada di jalanan warna logo mencolok dengan gaya desain unik akan lebih diutamakan. Logo harus unik dan menonjol sehingga menarik perhatian konsumen yang lewat dengan cepat. Dalam hitungan detik, warna dan gaya desain harus efektif menarik perhatian.
Seperti biasanya food industri selalu efektif menggunakan warna merah, oranye, kuning hingga coklat menyesuaikan jenis bisnis. Makanan Street food pedas sering memilih warna merah dan dan oranye, sementara makanan street food seperti daging akan cocok dengan warna coklat gelap. Terkadang warna kuning juga banyak digunakan sebagai logo street food karena warnanya juga mencolok.
KESIMPULAN
Desain logo untuk bisnis food industri bisa memiliki beragam palet warna yang berbeda menyesuaikan jenis bisnis. Beberapa diantara untuk kebutuhan cloud kitchen, coffee shop hingga makanan organik tersebut memiliki ragam warna yang bervariasi. Pastikan palet logo makanan tidak terlalu banyak warna dan memiliki warna utama dan aksen sesuai porsinya. Brand makanan akan efektif menciptakan tampilan menarik dan relevan jika memilih palet harmonis sesuai jenis bisnis.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.