Palet warna untuk desain brand bisa memiliki beberapa warna dengan jumlah warna tiga atau empat sesuai kebutuhan. Susunan warna dalam palet warna untuk jenis industri berbeda akan memiliki warna berbeda sehingga relevan. Palet warna untuk jenis industri berbeda akan menarik dengan memilih kombinasi warna harmonis dan relevan dengan jenis bisnis.
Warna dalam palet brand bisa terdiri dari warna yang mencerminkan jenis bisnis, jenis industri hingga pesan brand. Penggunaan warna yang sesuai jenis industri akan efektif mencerminkan identitasnya merek dan membangun branding yang kuat. Ada berbagai jenis industri yang perlu memilih dan menggunakan warna yang relevan sehingga menarik dan efektif.
5 PALET WARNA UNTUK JENIS INDUSTRI BERBEDA
Warna memiliki peran penting untuk mencerminkan karakter, pesan hingga bidang industri dari bisnis. Untuk warna brand harus dipilih dan disusun dengan menarik dan harmonis agar merepresentasikan identitas merek dengan baik. Berikut beberapa variasi palet warna untuk jenis industri berbeda:
Healthcare atau Medical
Warna yang digunakan untuk merepresentasikan desain brand kesehatan atau perawatan bisa menggunakan warna yang tenang dan berkesan aman. Jika diperhatikan baik pada desain logo, banner, poster hingga website tentang perawatan, farmasi dan bisnis kesehatan lainnya, sering menggunakan warna yang sama. Beberapa warna dalam paket tersebut, termasuk yang sering digunakan seperti warna putih, hijau dan biru.
Kombinasi keempat warna tersebut dapat merepresentasikan logo terkait kesehatan atau farmasi dengan baik. Kombinasi warna cool hijau dan biru akan menciptakan kesan yang sehat, tenang dan aman.
Palet warna tersebut bisa digunakan untuk desain kesehatan dalam bentuk logo organisasi kesehatan, konten kesehatan dan website informasi kesehatan. Palet warna medical ini bukan hanya untuk rumah sakit tetapi semua terkait kesehatan, seperti warna produk perawatan atau warna logo bisnis obat-obatan.
Teknologi
Seperti yang sudah sering didengar dan dilihat, desain untuk kebutuhan brand teknologi identik dengan warna biru. Warna biru dapat menciptakan kesan canggih dan modern, tak heran sering digunakan merepresentasikan teknologi. Biasanya warna biru dapat dikombinasikan dengan variasi warna biru lainnya seperti biru gelap, biru tua dan biru muda.
Sesama warna biru dengan variasi yang berbeda akan membantu menciptakan harmoni dan efek tiga dimensi. Palet warna tersebut bisa digunakan mencerminkan desain brand teknologi karena terdiri dari warna biru gelap, biru muda, abu-abu dan putih. Warna terlihat harmonis dan bisa menciptakan kesan canggih dan teknologi. Kombinasi warna tersebut sering ditemui pada desain aplikasi digital.
Baca juga: Palet Warna Desain Website dari Warna Alam yang Fresh
Hospitality atau Pelayanan Tamu
Dalam bidang industri hospiality yang bergerak dalam melakukan pelayanan tamu seperti hotel, guest house hingga restoran sering juga menggunakan warna palet yang lembut. Palet warna yang lembut akan mencerminkan bisnis yang ramah dan elegan. Palet warna tersebut bisa merepresentasiakn bisnis hospitality yang ramah terhadap tamu dan memiliki kualitas pelayanan terpercaya.
Warna dalam palaet tersebut terdiri dari warna yang lembut atau pastel, yaitu warna hijau, ungu, krem dan hitam. Kombinasi warna akan terlihat harmonis dan bisa menciptakan kesan tenang. Warna tersebut juga bisa digunakan sebagai warna signage dan berbagai desain keutuhan bisnis hospitality seperti banner atau brosur, sehingga tampil menarik dan relevan.
Real Estate
Dalam bidang industri real estate, palet warna yang digunakan berbeda dengan warna logo perusahaan yang monoton. Untuk itu warnanya harus merepresentasikan bidang bisnis sehingga menarik.
Terkadang penggunaan hangat jauh lebih populer pada bisnis real estate daripada warna dingin. Warna hangat akan merepresentasikan bahan dan alam sehingga cocok untuk desain brand real estate terkait logo bisnis interior, arsitektur, perumahan, hingga penjualan properti.
Kombinasi warna dalam palet tersebut terlihat hangat dan ramah serta tampil lebih alam seperti warna tanah dan gedung. Palet warna untuk real estate tersebut memiliki warna merah-oranye, coklat gelap, krem dan kuning tua. Kombinasi warna hangat akan mencerminkan bisnis real estate yang ramah, hangat dan relevan dengan jenis bisnis.
Fashion
Berbicara soal industri fashion seringkali warna brand yang digunakan menggunakan warna netral seperti hitam dan putih. Hal tersebut bertujuan untuk merepresentasikan brand fashion yang mewah, elegan dan high-end. Namun tak hanya itu, warna brand fashion juga bisa mengambil warna pastel yang lembut.
Palet warna untuk brand fashion terdiri dari kombinasi warna lembut yang hangat dan tampil harmonis. Kombinasi berbagai variasi kecerahan dari warna oranye pastel hingga krem tampak harmonis karena termasuk palet warna monokrom. Palet warna dapat digunakan untuk kebutuhan desain brand fashion perempuan, fashion hijab hingga fashion anak-anak.
Baca juga: 6 Palet Warna Musim Gugur dengan Tema Berbeda
APA PERTIMBANGAN MENYUSUN PALET WARNA DALAM BERBAGAI INDUSTRI BERBEDA?
Palet warna yang merepresentasikan beberapa jenis industri tersebut, memiliki kombinasi warna yang berbeda menyesuaikan kebutuhan brand. Untuk memastikan kombinasi warna dalam palet sesuai jenis industri yang berbeda, perhatikan beberapa hal ini:
Jumlah Warna sesuai Tema Desain dan Bidang Industri
Palet warna memang terkadang bisa terdiri dari banyak warna, namun ada baiknya tetap dibatasi dengan mempertimbangkan kesederhanaan identitas brand. Terlalu banyak warna akan membuat makna psikologisnya tumpang tindih, sehingga karakter utama brand tidak jelas. Jumlah warna dalam sebuah palet harus menyesuaikan tema, pesan dan bidang industri.
Terkadang palet warna bisa terdiri dari banyak warna namun menggunakan palet warna monokrom sehingga harmonis. Umumnya untuk desain branding yang akan digunakan dalam berbagai jenis desain akan memiliki jumlah warna empat atau lima.
Pastikan Kombinasi Warna Harmonis
Meski memilih palet warna yang sesuai jenis industri dan karakter brand, pastikan kombinasi warna tetap harmonis. Jika dalam palet warna terdapat warna hijau dan merah, maka ini perlu diatur tingkat kecerahannya agar harmonis. Pertimbangkan untuk menggunakan warna netral seperti hitam, putih atau krem sebagai warna penyeimbang visual.
Penggunaan skema warna analog dan monokrom bisa menjadi salah satu pilihan dalam menciptakan warna yang harmonis. Biasanya palet warna akan mengambil satu warna utama dan dikombinasikan dengan warna yang lebih harmonis. Misalnya pada palet kesehatan akan mengambil warna hijau dan dikombinasikan dengan warna biru atau putih, terkadang juga dikombinasikan dengan warna hijau lainnya.
Baca juga: 5 Kelebihan Skema Warna Analog untuk Desain Grafis
Warna sesuai Style Desain
Penting juga memilih warna yang relevan dengan style desain sehingga terlihat harmonis dan menarik. Biasanya setiap brand akan memilih style desain yang akan digunakan sebagai ciri atau karakter brand. Misalnya brand akan menggunakan style desain minimalis, maka bisa menggunakan warna netral yang bersih.
Sementara jika menggunakan style desain retro maka palet warna bisa terdiri dari warna hangat yang kusam. Kombinasi warna yang menyesuaikan style desain akan terlihat relevan dan menarik. Jika memilih kombinasi warna yang tidak sesuai akan membuat desain brand jadi kurang menarik.
Kombinasi Warna dengan Makna yang Relevan
Perhatikan juga bagaimana warna-warna dalam palet warna yang sesuai bidang industri yang berbeda tetap memiliki makna yang relevan. Tak hanya harmonis warna brand juga perlu memiliki kombinasi warna yang mencerminkan karakter dan pesan merek.
Pastikan makna psikologi setiap warna dalam palet relevan dengan identitas brand dan pesan industri tersebut. Biasanya dalam beberapa warna dalam palet, warna utama akan dipilih yang paling mencerminkan identitas brand dengan baik.
KESIMPULAN
Warna yang bisa merepresentasikan jenis industri dengan baik akan efektif membangun identitas yang kuat. Untuk itu palet warna harus disusun dengan harmonis dan sesuai bidang industri. Setiap jenis industri yang berbeda memungkinkan untuk memiliki palet warna yang tersusun dari berbagai warna berbeda. Tak hanya sesuai jenis industri, palet warna juga perlu sesuai dengan karakter, pesan dan tujuan dari bisnis.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.