Penggunaan warna desain grafis memiliki peran penting yang mana harus dipilih agar terlihat harmonis. Pemilihan warna desain bisa terlihat buruk jika memilih kombinasi yang kurang menarik. Kombinasi warna desain grafis bisa terlihat buruk karena beberapa alasan, seperti kurang kontras, tidak harmonis, dan terlalu banyak kombinasi.
Warna tidak hanya berguna untuk membuat tampilan visual terlihat estetik dan menarik perhatian, tetapi juga memiliki beberapa fungsi lainnya. Dalam desain grafis untuk kebutuhan branding warna berperan penting untuk mengkomunikasikan pesan brand. Karakter brand dapat terlihat dari pemilihan warna karena bisa menciptakan kesan merek yang profesional.
5 ALASAN WARNA DESAIN TERLIHAT BURUK
Ketika memilih kombinasi warna dalam desain perhatikan beberapa kesalahan yang bisa membuat desain terlihat buruk. Kesalahan dari memilih kombinasi warna perlu dihindari agar pesan dalam desain bisa tersampaikan dengan efektif. Berikut beberapa alasan yang membuat warna desain terlihat buruk:
Penggunaan Warna Cerah yang Salah
Ketika ingin menggunakan warna bright color pada desain penting untuk memilih kombinasi yang tepat. Tidak semua warna cerah akan cocok disandingkan dengan warna cerah lainnya. Hindari Mengkombinasikan warna cerah dengan warna neon karen akan terlihat berlebihan.
Terutama jika ingin meningkatkan keterbacaan teks, hindari menggunakan warna teks dan latar belakang yang sama-sama cerah. Sebaiknya warna cerah dikombinasikan dengan warna netral atau warna yang lebih gelap agar menciptakan tampilan yang harmonis. Saturasi warna cerah yang terlalu mencolok bisa membuat desain memiliki keterbacaan yang buruk.
Tidak Memiliki Kontras yang Cukup
Untuk menciptakan desain grafis yang baik penting memilih kombinasi warna yang memiliki kontras yang cukup. Desain dengan kombinasi warna teks dan latar belakang yang baik akan enak untuk dilihat dan dibaca oleh audiens. Kombinasi warna yang tidak memiliki cukup kontras bisa menyulitkan efektivitas penyampaian pesan.
Pilih kombinasi warna yang terlihat harmonis dan memudahkan teks untuk dibaca dalam desain grafis tersebut. Untuk mencari kombinasi warna yang tepat untuk meningkatkan keterbacaan dan menciptakan tampilan menarik, manfaatkan fitur dalam website seperti adobe colors. Website tersebut akan membantu desainer memadukan tingkat kecerahan yang tepat antara dua warna untuk digunakan dalam desain.
Baca juga: Warna Kontras: Kombinasi dan Tips Menerapakan Kontras
Pemilihan Skema Warna yang Buruk
Dalam sebuah palet warna desain grafis yang terdiri dari 4-5 warna bisa menciptakan kombinasi yang kurang harmonis. Menyusun kombinasi palet warna yang harmonis harus memilih warna yang tepat. Kesalahan yang kerap terjadi ketika menyusun palet warna adalah memiliki dua atau lebih warna.
Memiliki dua atau lebih warna neon bisa membuat kombinasi warna kurang harmonis. Biasanya warna neon akan menjadi warna aksen, untuk memastikan kontras gunakan satu warna neon saja. Agar palet warna harmonis gunakan kombinasi warna utama, aksen hingga base yang harmonis, satu warna neon akan memperrtahankan keseimbangan visual.
Kombinasi Gradien yang Buruk
Penggunaan warna gradien dapat membuat tampilan visual desain terlihat lebih menarik. Beberapa kombinasi warna gradien juga bisa menciptakan ilusi yang realistis atau efek nyata. Namun menciptakan gradasi untuk warna gradien akan kurang menarik jika memilih warna yang salah.
Kombinasi warna yang kurang menarik malah bisa membuat desain terlihat memiliki tampilan buruk dan kurang profesional. Untuk mengkombinasikan warna gradien pilih kombinasi warna yang terlihat harmonis. Terlalu banyak warna yang digradasikan juga bisa membuat desain terlihat kurang menarik.
Terlalu Banyak Warna
Dalam memilih kombinasi warna untuk desain grafis seringkali kesalahan terjadi karena menggunakan terlalu banyak warna. Daripada memilih banyak warna untuk dikombinasikan, fokuskan untuk memilih dua atau tiga warna saja. Pilih dua atau tiga warna saja yang bisa efektif untuk menciptakan tampilan yang harmonis.
Mencoba menambahkan banyak warna-warna cerah bisa membuat desain grafis terlihat berantakan. Untuk penggunaan warna cerah seperti neon jangan gunakan terlalu banyak satu atau dua saja sudah cukup. Terlalu banyak pilihan warna bisa membuat desain berantakan, pastikan juga untuk memiliki warna netral agar desain lebih mudah untuk diatur warnanya.
Baca juga: Contoh Kombinasi Palet Warna Sesuai Tema Desain
CONTOH KESALAHAN DALAM MENGGUNAKAN KOMBINASI WARNA
Alasan-alasan yang membuat warna desain terlihat buruk tersebut akan mengurangi efektivitas desain. Sementara terdapat pula beberapa contoh kesalahan lain dalam menggunakan warna desain sehingga terlihat buruk1. Hindari beberapa kesalahan ini:
Warna Cerah dengan Latar Putih
Hindari menggunakan warna cerah yang mencolok untuk teks pada latar belakang berwarna putih, ini karena teks akan memiliki keterbacaan yang buruk. Kombinasi warna ini menghasilkan desain yang terlihat buruk dan kurang efektif. Warna putih yang terlihat cerah tidak akan memiliki cukup kontras ketika dipadukan dengan warna cerah seperti neon.
Bahkan ketika teksnya menggunakan gaya huruf yang lebih tebal, penggunaan warna cerah sebagai warna teks akan tetap sulit untuk terbaca dengan baik pada latar putih. Agar teks bisa terbaca dengan baik gunakan warna yang lebih gelap pada latar berwarna putih agar teks desain terlihat jelas.
Warna Ungu, Biru dan Merah pada Latar Hitam
Warna ungu, biru dan merah akan terlihat kurang harmonis pada latar belakang berwarna hitam. Kombinasi ini bisa membuat mata sakit saat membacanya, terutama jika warna tersebut digunakan dalam kecerahan yang tinggi. Sementara jika warna tersebut digunakan dalam kecerahan yang rendah juga akan sulit untuk teks desain terbaca.
Jika mengkombinasikan tiga warna seperti merah, ungu dan biru dalam sebuah desain jangan satukan dalam latar belakang warna hitam. Hal ini karena warna hitam adalah warna yang tajam, sehingga bisa membuat warna tersebut terlihat buruk. Menggunakan salah satu warna saja akan mampu menciptakan tampilan harmonis pada latar belakang berwarna gelap.
Baca juga: 4 Kombinasi Warna Putih untuk Desain Grafis
Hijau, Kuning dan Ungu pada Latar Hijau
Ketika memilih kombinasi palet warna untuk teks dalam desain dan latar belakang, hindari memilih kombinasi warna yang berdekatan karena akan memiliki kontras yang kurang. Warna dengan hue yang mirip akan harmonis untuk elemen, tetapi tidak untuk latar belakang. Teks atau elemen dengan warna mirip dengan latar belakang akan kurang terlihat jelas.
Teks dengan warna hijau, kuning dan ungu yang berada berdekatan ini akan kurang terbaca dengan baik pada latar hijau. Hindari mengkombinasikan warna tersebut untuk menciptakan kontras desain yang jelas. Meskipun salah satu warna dibuat lebih gelap tetapi akan kurang enak jika dilihat oleh mata.
KESIMPULAN
Untuk menciptakan tampilan desain grafis terlihat menarik kombinasikan warna yang harmonis. Ada beberapa kesalahan yang perlu dihindari dalam memilih palet warna, agar desain tidak terlihat buruk. Pemilihan warna desain grafis perlu memerhatikan beberapa pertimbangan keterbacaan, visual yang harmonis, dan kesesuaian dengan pesan. Menghindari beberapa kesalahan tersebut akan membantu dalam memilih kombinasi warna yang menarik dan efektif untuk desain.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.
- Color Combinations to Avoid in Graphics Design. (2024). logo maven. http://www.logomaven.com/blog/graphic-design/graphic-design-articles/color-combinations-to-avoid-in-graphics-design/ ↩︎