Konsumen ketika memilih produk dalam rak toko kebanyakan akan mempertimbangkan desain kemasan selain jenis produk dan kualifikasi. Desain kemasan tidak hanya berperan dalam menarik perhatian tetapi juga memberikan kesan profesional dan dapat dipercaya. Dalam menciptakan desain kemasan ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan agar kemasan menarik dan efektif membangun citra merek.
Menciptakan desain kemasan dengan memerhatikan beberapa prinsipnya akan membuat kemasan bisa terlihat profesional dan dapat dipercaya. Desain kemasan dengan gaya desain yang sudah kuno atau memiliki tampilan kurang menarik, penting untuk menciptakan kemasan yang trendi dan kreatif. Kemasan juga bagian dari desain identitas merek karena tampilan visualnya bisa mencerminkan kepribadian merek.
Desain kemasan dapat memberikan kesan mewah, ramah, modern, kreatif hingga trendy. Tampilan yang bersih dan terstruktur dengan baik dapat membuat merek memberikan kesan profesional. Dengan menerapkan prinsip-prinsip dalam desain kemasan, ini akan mendukung tampilan kemasan semakin menarik dan efektif.
PRINSIP-PRINSIP DESAIN KEMASAN
Dalam menciptakan desain kemasan yang efektif dan menarik perhatian konsumen, dapat menerapkan prinsip-prinsip dalam desain. Desain kemasan akan jauh lebih menarik ketika disusun dengan menerapkan prinsip desain. Berikut beberapa prinsip-prinsip desain kemasan yang perlu diperhatikan:
Fungsionalitas
Desain kemasan umumnya harus mengutamakan fungsionalitas sebelum desain visualnya. Kemasan memiliki tujuan untuk melindungi isi produk sekaligus bisa memudahkan konsumen dalam membukanya. Kemasan tidak hanya harus menarik tetapi juga mudah untuk digunakan dan dipahami oleh konsumen.
Bahan untuk desain kemasan harus dipilih dengan memepertimbangkan keamanan isi produk dari kerusakan dan konteminasi. Perhatikan juga desain kemasan atau bentuknya akan mudah dibuka oleh konsumen. Fungsionalitas kemasan juga perlu mempertimbangkan keamanan selama proses transportasi dan penyimpanan.
Desain kemasan harus memastikan juga jika tinta cetak aman digunakan dan tidak dapat mengkontaminasi produk. Fungsionalitas tidak hanya keamanan produk tetapi juga kemudahan penggunaan, penutupan dan penyimpanan.
Baca juga: Pentingnya Menggunakan Desain Kemasan yang Sederhana
Brand Identity

Dalam desain identitas merek penting untuk memastikan kemasan memiliki desain identitas merek seperti logo, warna, atau tipografi. Elemen identitas merek merupakan elemen penting yang merepresentasikan merek pada konsumen. Adanya identitas merek yang jelas akan membantu menciptakan kesan merek yang profesional dan dapat dipercaya.
Identitas merek harus terlihat jelas, logo harus ditempatkan pada area yang strategis agar mudah dikenali oleh konsumen. Sementara itu gunakan gaya tipografi dan warna yang konsisten dalam desain, ini berguna untuk membangun konsistensi merek. Gunakan juga elemen-elemen desain yang lain seperti gambar, ilustrasi, dekorasi atau lainya untuk memperkuat identitas merek pada kemasan.
Keterangan atau Informasi Penting
Desain kemasan juga memiliki beberapa elemen penting yang berisi keterangan atau informasi penting terkait produk atau bahanya. Pastikan informasi penting seperti nama produk, deskripsi rasa atau tanggal kadaluarsa terbaca dengan jelas. Gunakan jenis font yang mudah dibaca dan sederhana, pastikan juga memiliki kontras teks yang cukup dengan latar belakang.
Hati-hati dalam tata letak teks dalam desain kemasan, terlalu berdekatan bisa membuat desain akan sulit untuk dibaca dan dipahami oleh konsumen. Selain itu ukuran-ukuran elemen teks yang penting tidak boleh terlalu kecil, nanti bisa sulit untuk dibaca. Beberapa informasi yang biasanya ada dalam desain kemasan seperti tabel gizi, instruksi penggunaan dan informasi terkait nutrisi. Informasi penting tersebut harus terbaca dengan jelas, pastikan kontras dan jenis font dapat meningkatkan keterbacaan.
Baca juga: Kombinasi Font yang Tepat Sesuai dengan Karakter Brand
Estetika

Salah satu aspek penting dalam desain kemasan adalah tampilan visualnya yang estetis. Gunakan gaya desain yang paling tepat untuk menggambarkan isi produk dan karakter merek. Pada merek yang ingin memberikan kesan elegan atau anggun bisa menggunakan gaya minimalis dengan tipografis serif atau sans serif.
Gaya desain kemasan untuk makanan dan skincare akan jauh berbeda, desain kemasan biasanya dibuat lebih berwarna mencolok. Sementara desain skincare lebih sederhana dengan warna minimalis dan dekorasi secukupnya, ini dilakukan agar desain bisa tampil elegan dan anggun. Untuk meningkatkan daya tarik kemasan, biasanya dapat diberikan tambahan efek visual dan dekorasi yang menarik.
Diferensiasi dari Pesaing
Dengan menciptakan desain kemasan yang berbeda dari pesaing, ini akan membantu kemasan tampil lebih menarik. Ciptakan desain yang berbeda dari pesaing, agar kemasan bisa tampil mencolok. Kemasan yang unik dan kreatif, baik dari segi bentuk atau desain visualnya memnungkinkan merek lebih mencolok dari pesaing.
Untuk menciptakan desain yang berbeda dari pesaing, penting untuk melakukan pengamatan pada desain-desain kemasan pesaing. Amati gaya desain kemasan dari jenis produk yang sama, ciptakan gaya desain baru yang unik dan lebih menarik. Desain yang tampil unik dan beda akan mudah diidentifikasi pada rak toko.
Kesesuaian dengan Lingkungan

Desain kemasan juga harus disesuaikan dengan dampak terhadap lingkungan, pada era dimana masalah sampah semakin menumpuk, kemasan dianjurkan untuk menggunakan ramah lingkungan. Tren kemasan dari bahan yang ramah lingkungan mulai populer sebagai wujud dukungan proyek ramah lingkungan. Penggunaan bahan yang mudah didaur ulang akan membantu menjaga lingkungan.
Konsumen juga mulai banyak yang mempertimbangkan untuk memilih produk yang ramah lingkungan untuk mengurangi produksi sampah. Beberapa bahan yang ramah lingkungan seperti kertas dan karton, selain itu penggunaan desain minimalis akan membantu mengurangi penggunaan tinta warna yang berlebihan.
Baca juga: Tujuan Menggunakan Warna Cerah dalam Desain Grafis
Kreativitas
Untuk bisa membuat kemasan menarik perhatian konsumen desain kemasan harus diciptakan dengan kreatif. Ciptakan inovasi baru terkait dengan kemasan seperti bentuk yang unik atau gaya desain yang berbeda dari yang sudah ada. Dengan berpikir diluar kotak, maka desainer akan mampu menciptakan kreativitas baru dalam desain kemasan.
Kesesuaian dengan Tujuan Pemasaran
Prinsip penting lainnya yang perlu diperhatikan adalah kesesuaian desain kemasan dengan tujuan pemasaran. Umumnya desain kemasan akan memiliki dua tujuan yang umum yaitu menarik perhatian dan meningkatkan penjualan.
Selain itu desain kemasan juga memiliki tujuan untuk membangun kesadaran merek yang kuat. Untuk memastikan tujuan kemasan sesuai dengan tujuan pemasaran sesuaikan elemen visual yang digunakan.
KESIMPULAN
Dalam merancang desain kemasan yang bisa efektif untuk menarik perhatian konsumen adalah dengan menerapkan prinsip-prinsip desain kemasan. Beberapa prinsip desain kemasan seperti estetika, keterangan, identitas merek, hingga fungsionalitas. Dengan menerapkan beberapa hal tersebut, desain kemasan akan tampil beda dan unik dari pesaing. Kemasan tidak hanya menarik perhatian tetapi juga efektif untuk melindungi produk dan meningkatkan penjualan.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.