Terkadang ketika menciptakan desain grafis untuk pemasaran seringkali menggunakan gaya desain sederhana. Hal ini karena desain sederhana dianggap lebih mudah diingat dan dipahami oleh audiens. Namun desain pemasaran yang terlalu sederhana juga memiliki kekurangan, karena tampilan sederhana tidak bisa menyampaikan informasi secara mendetail.
Gunakan gaya sederhana jika memang sesuai dengan kebutuhan pesan yang ingin disampaikan. Informasi yang membutuhkan lebih banyak elemen, akan membutuhkan elemen desain yang lebih kompleks. Ada beberapa kekurangan dari menggunakan gaya desain yang sederhana yang mungkin perlu dijadikan pertimbangan ketika akan menggunakan gaya desain ini.
KEKURANGAN DESAIN PEMASARAN TERLALU SEDERHANA
Terkadang pada era modern ini banyak sekali yang menggunakan gaya desain sederhana kareena memberikan tampilan bersih dan sederhana. Namun desain yang terlalu sederhana juga memiliki kekurangan yang bisa membuat desain menjadi kurang efektif:
Membuat Desain Kurang Menonjol
Umumnya desain yang sederhana akan menggunakan bentuk elemen-elemen yang sederhana, termasuk warna, tipografi, hingga ilustrasi. Penggunaan elemen yang sederhana membuat desain akan sulit menonjol dan menarik perhatian. Desain dapat kurang terlihat pada ruang digital yang ramai.
Hal ini dipengaruhi karena tampilannya yang seringkali menggunakan kombinasi warna netral seperti hitam, putih, krem dan abu-abu. Penggunaan gaya desain yang sederhana juga menggunakan tipografi sederhana yang membuat desain juga kurang mencolok. Selain itu ilustrasi atau gambar yang digunakan juga memiliki desain yang sederhana sehingga terkadang desain bisa kurang menarik dimata audiens.
Pada era digital yang serba cepat ini mungkin desain sederhana mudah terbaca tetapi akan kurang menarik perhatian mata audiens karena kurang mencolok. Dalam era yang penuh konten visual menarik ini, desain sederhana akan mudah terabaikan jika tidak dibuat dengan lebih menarik.
Baca juga: Jenis Desain Grafis yang Sering Menggunakan Warna Neon
Terbatas dalam Menyampaikan Informasi Kompleks
Desain yang sederhana tidak memiliki terlalu banyak informasi yang bisa disampaikan dalam desain grafis. Keterbatasan dari penggunaan desain yang terlalu sederhana adalah tidak bisa menyampaikan informasi yang kompleks. Beberapa kebutuhan desain untuk menyampaikan informasi akan terbatas pada beberapa informasi saja.
Desain yang sederhana akan kurang cocok untuk kebutuhan menyampaikan informasi yang kompleks seperti desain poster acara atau infografis. Beberapa informasi penting mungkin tidak termuat karen desain sederhana akan mengutamakan informasi utama saja. Pada informasi yang kompleks penting untuk mencantumkan informasi lokasi, tanggal, deskripsi acara, atau call to action.
Jika desain yang terlalu sederhana informasi tersebut tidak akan bisa dimuat karena dapat membuat desain terlihat penuh. Ketika merek akan menyampaikan informasi yang kompleks jangan gunakan gaya desain sederhana. Hal ini karena beberapa konsep atau pesan perlu dijelaskan lebih mendalam agar mudah dipahami.
Kurangnya Elemen Diferensiasi
Biasanya desain yang sederhana juga kurang memiliki elemen yang mudah dibedakan dengan desain pesaing. Desain yang sederhana seringkali memiliki elemen-elemen yang mirip, seperti penggunaan warna netral. Jika kebanyakn desain menggunakan warna netral, maka tidak akan ada desain yang tampak berbeda dan menarik.
Desain yang tidak menggunakan tampilan elemen visual yang unik dan estetik akan mengurangi daya tarik desain. Elemen-elemen desain sederhana bisa memberikan kesan membosankan karena sudah sering digunakan oleh kebanyakan merek. Gaya desain sederhana bisa dibilang terlalu umum dan akan sulit dibedakan dari pesaing, merek juga tidak akan memiliki ciri khas.
Baca juga: Contoh Penggunaan Elemen Bentuk dalam Desain Grafis
Kurang Memancing Perhatian
Tampilan desain sederhana juga memiliki kekurangan dalam memancing perhatian audiens, karena tampilannya terlalu sederhana. Untuk kebutuhan desain pemasaran, iklan dan konten media sosial, desain yang sederhana akan kurang menarik dimata audiens. Desain grafis yang sederhana akan kurang efektif dalam menarik perhatian karena tidak memiliki elemen visual yang menonjol.
Audiens mungkin akan kurang tertarik dengan desain yang memiliki tampilan yang terlalu sederhana. Desain yang sederhana biasanya tidak memiliki elemen yang unik atau mencolok yang bisa menarik perhatian seperti warna cerah, tipografi unik dan efek visual. Penggunaan elemen visual yang kompleks dan menarik akan lebih efektif daripada desain sederhana.
Kekurangan Menyampaikan Pesan Emosional
Elemen-elemen desain yang digunakan dalam sebuah desain umumnya memiliki peran penting untuk mengkomunikasikan pesan yang kompleks. Pada desain sederhana seringkali menggunakan elemen desain yang sederhana dan cenderung umum digunakan, terkadang kurang bisa menyampaikan pesan atau emosi tertentu. Elemen yang sederhana cenderung menyampaikan emosi yang sederhana seperti warna netral memiliki emosi yang tenang, bersih dan profesional.
Pada desain grafis yang ingin menyampaikan pesan amah, ceria dan menyenangkan akan membutuhkan elemen berwarna cerah. Elemen yang bervariasi, unik dan berwarna-warni akan lebih mudah menyampaikan pesan emosional yang beragam. Desain yang lebih kompleks akan lebih efektif dalam menggerakan emosi atau perasaan dari audiens.
Tidak Memanfaatkan Potensi Penuh Platform
Desain grafis yang sederhana juga akan kurang bisa memanfaatkan potensi atau fitur platform media sosial. Dalam platform media sosial dan situs website seringkali memiliki berbagai fitur menarik yang bisa membuat desain lebih interaktif. Namun pada desain yang sederhana fitur ini mungkin kurang bisa dimanfaatkan karena ingin mengutamakan kesederhanaan.
Baca juga: 6 Inspirasi Konten Media Sosial Relevan dengan Jenis Bisnis
Kurang Menarik Untuk Branding
Meskipun desain yang sederhana cukup efektif untuk mudah diingat dan diidentifikasi oleh audiens. Namun tampilan yang terlalu sederhana dapat membuat desain terlihat mirip dengan gaya desain yang lain. Untuk terkadang desain sederhana tidak cukup menciptakan keunikan pada desain identitas merek
KESIMPULAN
Desain grafis dapat memberikan tampilan yang menarik dengan memilih gaya desain yang unik. Pemilihan gaya desain juga perlu mempertimbangkan apakah desain akan efektif untuk menyampaikan pesan. Penggunaan desain grafis yang terlalu sederhana mungkin kurang efektif untuk menarik perhatian. Ada beberapa kekurangan dari menggunakan gaya desain pemasaran yang sederhana yang perlu dipertimbangkan.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.
