Jenis-jenis Layout yang Umum Digunakan dalam Desain Editorial

Spread the love

Ketika membicarakan berbagai cara menciptakan desain publikasi atau editorial yang menarik ini meliputi majalah, layout, buku, hingga brosur. Desain-desain tersebut memiliki elemen teks dan gambar yang kompleks, sehingga harus diatur komposisinya dengan menarik. Ada beberapa jenis-jenis layout yang umum digunakan untuk mengatur komposisi desain editorial yang menarik.

Jenis-jenis Layout yang Umum Digunakan dalam Desain Editorial

Desain publikasi yang memuat banyak elemen teks dan gambar terkadang bisa terlihat membosankan dan kurang menarik jika tidak diatur dengan layout menarik. Gunakan layout paling sesuai dengan konten atau gaya visual yang ingin diciptakan. Perbedaan jenis konten terkadang membutuhkan jenis layout yang berbeda, setiap jenis layout akan menghasilkan elemen yang berbeda.

Tata letak yang menarik akan membuat audiens bisa lebih mudah membaca dan memahami pesan yang ingin disampaikan dalam desain editorial. Dengan menggunakan layout ini akan membantu menempatkan elemen-elemen desain dengan mudah dan efektif. Ada banyak pilihan layout menarik untuk digunakan menciptakan desain editorial menarik dan efektif untuk menyampaikan informasi.

Read More
jasa-desain-logo-satu-hari-jadi

JENIS-JENIS LAYOUT YANG UMUM DIGUNAKAN UNTUK DESAIN EDITORIAL

Dalam menciptakan desain editorial yang menarik penting untuk menggunakan layout yang tepat untuk menyusun elemen dengan lebih terstruktur. Berikut beberapa jenis layout yang umum digunakan dalam desain editorial untuk menyusun konten dengan menarik dan mudah dipahami:

Single Column Layout

Untuk layout ini satu ini tidak membagi halaman desain editorial ke dalam beberapa kolom, layout ini menggunakan satu kolom teks saja untuk digunakan pada konten yang panjang. Konten akan memiliki satu halaman penuh berisi gambar dan teks, antar elemen atau baris teks hanya dipisahkan jarak. Biasanya desain ini digunakan untuk artikel, laporan dan pengumuman penting.

Meski hanya satu kolom saja, biasanya masih menggunakan gambar yang menarik dan berkualitas tinggi. Untuk membuat tampilannya menarik antar baris atau paragraf akan memiliki jarak yang cukup agar teks mudah dibaca. Biasanya akan menggunakan hirarki yang jelas pada judul agar memudahkan keterbacaan informasi. Tampilan dari single column layout ini cukup sederhana.

Baca juga: Eksplorasi Jenis-jenis Komposisi dalam Desain Grafis

Multi-Column Layout

Jenis-jenis Layout yang Umum Digunakan dalam Desain Editorial

Untuk layout ini memiliki dua atau lebih kolom dalam sebuah halaman untuk memberikan kesan lebih menarik. Konten akan dipisahkan dalam dua kolom untuk menciptakan tampilan menarik dan tidak membosankan. Terkadang audiens bisa kurang tertarik dengan penggunaan satu kolom saja, untuk perlu membagi halaman editorial ke dalam beberapa kolom.

Biasanya desain editorial untuk majalah, koran, atau brosur seringkali membagi halaman ke dalam beberapa kolom. Hal tersebut karena desain editorial tersebut biasanya memiliki banyak teks, untuk membuatnya mudah dibaca bisa dibagi kedalam beberapa kolom terpisah. Terkadang satu kolom membuat tampilan teks terlalu padat dan kurang menarik.

Membagi teks ke dalam dua atau lebih kolom akan membantu audiens dalam membaca dengan cepat. Penggunaan dua kolom atau lebih juga memberikan efek visual yang menarik dalam desain.

Grid Layout

Layout dalam desain editorial juga bisa menggunakan grid untuk membantu mengatur elemen dengan terstruktur dan rapi. Desain editorial seringkali memuat elemen-elemen seperti grafik, teks dan gambar menarik. Dimana elemen-elemen tersebut harus ditempatkan dalam susunan yang teratur dan konsisten.

Untuk mengatur elemen-elemen desain dengan menarik terkadang membutuhkan bantuan garis bantu atau grid agar tata letak rapi dan mudah untuk dibaca. Elemen-elemen desain dapat ditempatkan pada area strategis dan konsisten dengan bantuan grid. Layout grid akan membantu menempatkan elemen dengan sejajar, dan tampak proporsional.

Modular Layout

Jenis-jenis Layout yang Umum Digunakan dalam Desain Editorial

Layout desain editorial terkadang juga membagi halaman ke dalam beberapa blok-blok untuk diisi konten. Setiap blok tidak harus sama persis, terkadang ada blok yang lebih besar dan lebih kecil. Hal ini dilakukan untuk menciptakan tampilan desain yang menarik dan tidak terkesan monoton.

Konten-konten akan disusun ke dalam blok-blok dengan ukuran berbeda yang menciptakan tampilan proporsional. Blok-blok konten dapat dipindahkan dan diatur sedemikian rupa agar menciptakan tampilan yang menarik. Dengan adanya blok-blok ini desainer bisa menyusun dan mengubah tata letak konten dengan lebih mudah dan cepat.

Baca juga: 7 Aturan Penting Dalam Mengatur Komposisi Desain Grafis

Carousel Layout

Desain editorial seringkali juga menggunakan carousel layout untuk menciptakan tampilan menarik dan unik. Layout ini memiliki desain bersambung antar halaman, yang mana ini menciptakan aliran visual menarik. Desain dengan layout carousel dapat menunjukkan jika antar konten di semua halaman memiliki keterkaitan.

Biasanya desain layout carousel ini akan cocok untuk desain brosur lipat, majalah hingga katalog. Elemen visual yang harus digunakan dengan konsisten agar menciptakan kesinambungan antar halaman. Layout ini juga seringkali digunakan pada desain editorial pada media sosial, terutama pada gambar slide di instagram. Setiap desain gambar akan saling terhubung sehingga terlihat menarik.

Full Bleed Layout

Untuk jenis layout ini berbeda dari layout lain yang masih memiliki margin, desain layout ini tidak menggunakan margin atau batas yang jelas. Konten bisa memanjang sampai ke tepi halaman tanpa ada batas di tepi. Elemen-elemen desain akan disusun dengan menarik tanpa perlu memerhatikan batas tepi. Tampilan dari layout ini akan tampak dramatis dan unik, ini juga memungkinkan gambar atau teks lebih menonjol secara visualnya.

Baca juga: Mengatur Tata Letak Desain Menarik dengan Rules of Thirds 

Asymmetrical Layout

Jenis-jenis Layout yang Umum Digunakan dalam Desain Editorial

Terkadang jika tata letak elemen desain menggunakan layout yang terlalu rapi, simetris dan sejajar menjadi kurang menarik dan unik. Untuk itu penggunaan layout asimetris kerap dipilih untuk memberikan tatanan yang unik. Susunan pada elemen-elemen desain layout ini tidak simetris dan berimbang secara visual. Hal ini dapat meningkatkan tampilan unik dan menarik perhatian pembaca.

Magazine Cover Layout

Untuk desain majalah, terutama untuk covernya biasanya memiliki layout sendiri yang menjadi standar desain majalah. Layout desain untuk cover majalah ini juga bisa dijadikan inspirasi untuk desain editorial lain sebagai sampul seperti brosur atau katalog. Pada layout cover majlah biasanya terdapat judul majalh yang besar pada bagian atas atau bawah, gambar berkualitas tinggi, dan beberapa elemen teks yang merupakan headline dari artikel dalam majalah.

KESIMPULAN

Desain untuk editorial terkadang membutuhkan jenis layout yang menarik agar elemen-elemen desain terstruktur dengan baik. Umumnya desain publikasi akan memuat banyak elemen seperti teks dan gambar karena berisi informasi kompleks. Untuk memudahkan audiens dalam membaca informasi, seringkali dibutuhkan tata letak yang menarik dan memudahkan pembacaan. Konten-konten dalam desain editorial akan mudah dipahami dan dibaca dengan mengkombinasikan beberapa layout yang cocok.

Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.

Related posts