Ketikan menciptakan tampilan desain grafis yang semakin menarik, dapat menambahkan elemen dekorasi seperti bingkai atau frame. Bingkai dalam desain dapat digunakan untuk memberikan batas pada ruang desain agar elemen tidak melebihi ruang. Berbagai jenis frame yang bisa digunakan dalam desain memilik banyak jenis-jenis yang disesuaikan tma desain.
Dekorasi berupa bingkai bisa ditambahkan pada ruang desain untuk menciptakan tampilan yang menarik. Ada banyak sekali jenis frame berdasarkan bentuk dekorasi dan kebutuhan gaya desain. Perbedaan tema atau konsep desain aka membutuhkan gaya frame agar menciptakan tampilan yang harmonis.
Frame dengan dekorasi ornamen tidak sesuai dengan gaya desain futuristik, ketika ingin menambahkan frame dalam desain sesuaikan gayanya. Selain itu, penggunaan frame dalam desain memiliki beberapa tujuan seperti dekorasi, menyoroti pesan penting dan memperindah tampilan visual. Diantara beberapa jenis-jenis frame yang familiar dan umum pilih jenis frame unik namun mendukung visual desain dengan baik.
JENIS-JENIS FRAME DALAM DESAIN GRAFIS
Dalam dunia desain penggunaan frame biasanya meempertimbangkan apakah desain akan cocok atau bisa menyoroti elemen yang penting. Pilih jenis frame yang paling cocok dengan gaya desain dan pesan yang ingin disampaikan. Berikut beberapa jenis-jenis frame yang umum digunakan:
Frame Sederhana
Bingkai atau frame dalam desain digunakan untuk membingkai konten pada garis tepi maupun pada tengah ruang desain. Jenis frame yang umum digunakan pada awalnya akan memiliki bentuk sederhana berupa garis lurus, kotak, lingkaran atau bentuk geometris lainnya. Jenis frame ini tidak memiliki dekorasi tambahan, namun dapat dimodifikasi agar lebih menarik.
Contoh modifikasinya misal hanya menggunakan sebagian frame, dua garis atau bentuk geometris yang digabung. Jenis frame ini akan memberikan tampilan yang sederhana dan bersih karena tidak memiliki dekorasi. Selain itu, jenis frame ini juga bisa digunakan untuk berbagai jenis gaya desain termasuk klasik dan modern.
Frame Dekoratif
Jenis frame ini menggunakan elemen dekoratif untuk menghiasi bentuk frame, terkadang menggabungkan elemen hiasan dengan frame garis biasa. Bentuk frame dekoratif ini akan memiliki beragam hiasan menarik seperti ornamen, bunga atau lainnya sesuai keinginan. Jenis frame dekoratif ini harus menyesuaikan elemen yang digunakan untuk dekorasi dan contoh penggunaan framenya.
Jika frame akan digunakan untuk desain bertema klasik, biasanya dekorasi akan berupa ornamen. Sementara desain modern, bingkai akan menggunakan bentuk geometri untuk menghiasi bagian frame. Terkadang dekorasi bisa rumit dan mendetail sehingga tidak semua gaya desain akan cocok dengan jenis frame satu ini.
Baca juga: Jenis-jenis Desain Grafis untuk Branding Merek
Frame Strip Film
Ada juga frame yang terinspirasi dalam bentuk strip film, jenis frame ini akan memiliki tampilan yang unik. Penggunaan jenis frame dengan bentuk strrip film akan cocok untuk desain yang bertema film atau vintage. Frame strip film ini dapat menciptakan nuansa vintage dan klasik, cocok untuk desain yang ingin bernostalgia.
Bingkai ini bisa digunakan untuk desain poster dengan gambar-gambar orang atau foto yang sesuai pesan yang disampaikan. Gunakan jenis frame ini untuk desain yang bertema vintage dan klasik. Biasanya pada bingkai ini akan terdapat beberapa efek grunge atau grainy untuk mendukung kesan vintage.
Frame Tema Alam
Terkadang bingkai memiliki bentuk menyesuaikan tema desain agar dapat mendukung pesan yang ingin disampaikan desain. Bentuk bingkai ini akan tersusun dari elemen alam seperti daun atau bunga. Terkadang bentuknya akan berupa rangkaian bunga, dedaunan dan tanaman sulur yang dibentuk bingkai.
Bentuk bingkai dari gambar alam ini dapat mengikuti bentuk lingkaran maupun kotak. Terkadang bentuk bingkai hanya bagan sudut saja. Sementara penggunaan bingkai ini akan sering ditemui dalam desain bertema alam atau desain undangan.
Baca juga: 7 Inspirasi Desain Kemasan Bertema Alam untuk Referensi
Frame Grunge
Untuk jenis bingkai satu ini juga identik digunakan pada desain bertema vintage hingga horor. Tekstur grunge yang dibentuk mengelilingi ruang desain akan menciptakan kesan kusam dan misterius. Biasanya tekstur grunge yang dijadikan bingkai ini akan menggunakan warna hitam, namun terkadang ada juga yang berwarna kemerahan dan coklat.
Pemilihan warna untuk bingkai dengan efek grunge ini akan menyesuaikan kebutuhan desain. Karena efek grunge hanya pada bagian pinggir atau area tepi, maka ini bisa menyoroti bagian tengah ruang desain dengan baik. Informasi penting dapat ditempatkan dengan baik pada bagian tengah agar menjadi fokus utama audiens.
Frame Futuristik atau Modern
Pada era modern ini banyak juga yang akan menggunakan frame bertema futuristik karena sesuai dengan era modern. Bingkai bertema futuristik ini memiliki tampilan yang modern dengan garis-garis lurus seperti yang digunakan dalam game. Bentuk framenya sederhana namun dihiasi dengan bentuk geometri yang mencerminkan desain modern.
Untuk warnanya frame ini seringkali menggunakan warna-warna cerah seperti pink neon, biru neon, hijau neon, dan kuning neon. Warna neon dapat mencerminkan era futuristik dengan baik. Warna yang terang akan mudah menonjol dengan latar belakang hitam cocok sekali dengan citra teknologi yang maju.
Baca juga: Inspirasi Palet Warna dari Film Terkenal untuk Desain Konten
Frame Fotografi
Dalam desain grafis penggunaan frame juga digunakan untuk menempatkan foto-foto yang digunakan untuk mendukung pesan desain. Untuk menempatkan foto biasanya akan cocok dengan jenis frame foto atau polaroid. Frame foto polaroid akan memberikan nuansa vintage dan menarik. Penggunaan frame ini akan memberikan efek realis dengan menambahkan efek bayangan pada bingkai.
Frame Ilustrasi
Ada juga jenis frame yang unik dengan gambar ilustrasi, jenis bingkai ini memiliki bentuk ilustrasi dengan tema tertentu. Ilustrasi dibuat mengikuti arah bingkai seperti lingkaran atau kotak, gambar ilustrasi dapat mengambil inspirasi dongeng maupun anime. Jenis frame ini mungkin akan jarang digunakan jika tidak sesuai dengan tema desain, tapi akan cukup efektif untuk menarik perhatian.
KESIMPULAN
Dalam membuat tampilan desain terlihat lebih menarik dan dapat menyoroti elemen penting ini juga bisa menambahkan frame dalam desain. Penggunaan frame pada bagian sudut, seluruh tepi atau tengah elemen akan membuat desain semakin menarik. Frame yang digunakan dalam desain grafis sendiri memiliki banyak sekali jenis-jenis dan bentuknya. Pemilihan jenis frame dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan desain atau gaya visual desain agar menciptakan harmonis.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.
