Branding modern tak hanya banyak menggunakan style logo minimalis, tetapi juga banyak menggunakan warna pastel yang lembut. Warna pastel menjadi pilihan favorit karena menciptakan kesan visual yang lembut dan bersahabat. Dominasi warna pastel banyak ditemui dalam style logo minimalis untuk brand modern yang berkarakter ramah dan elegan
Pastel sering diasosiasikan dengan kesan feminim, natural, dan menyenangkan, ini menjadikannya populer dalam branding bisnis yang ingin tampil humanis dan ramah. Tak hanya membuat desain brand tampak feminim dan ramah, warna pastel juga akan membuat brand terlihat elegan dan mewah. Penggunaan warna pastel akan sangat cocok untuk digunakan pada style logo minimalis yang bersih dan sederhana.
Bagaimana Dominasi Warna Pastel dalam Logo Minimalis?
Masing-masing warna pastel dengan makna psikologis berbeda akan memiliki peran dalam membentuk identitas, emosi, dan karakter brand. Untuk itu penting memilih warna pastel yang efektif mewakili karakter dan pesan yang ingin disampaikan brand. Berikut bagaimana warna pastel berperan dalam style logo minimalis:
Menguatkan Kesan Lembut dan Bersahabat
Warna pastel dapat menciptakan kesan brand yang lembut, ramah, dan menenangkan, seperti warna nude, soft pink, lavender, dan baby blue. Pastel yang lembut tidak akan berkesan mengintimidasi, dan ideal untuk brand yang ingin tampil dekat dengan konsumen. Warna pastel juga akan memberi sentuhan humanis, yang mana cocok untuk brand yang ingin tampil bersahabat dan mudah diakses. Tampak seperti pada logo:
Berkat Guru dengan warna dusty pink yang berkesan ramah
Nochi Donut dengan warna pink pastel yang menciptakan kesan ceria
Incessflorist dengan warna ungu pastel tampil feminim dan elegan
SA Rateque berwarna nude pastel yang berkesan alami dan lembut.
Mendukung Visual Minimalis
Style desain logo minimalis biasanya akan membutuhkan warna yang tidak berisik atau mencolok, sehingga relevan dengan warna pastel yang lembut. Warna pastel akan menciptakan desain visual yang indah tanpa menyita banyak perhatian dari simbol dan teks. Pastel yang lembut akan memberi ruang visual yang “lega”, serta menciptakan kesan bersih seperti pada logo:
Incessflorist dengan satu warna pastel terlihat minimalis dan bersih
SA Rateque memiliki style geometris yang bersih dengan warna lembut.
Memberi Identitas Spesifik pada Setiap Brand
Dalam berbagai jenis brand, warna pastel akan menunjukkan fleksibilitasnya untuk mewakili karakter dan pesan brand. Masing-masing warna pastel dalam logo brand berbeda akan menyampaikan emosi berbeda, bergantung konteksnya. Seperti pada beberapa brand ini warna pastel tampil feminim, fun, dan natural.
Beauty Care dengan warna hijau olive menciptakan kesan alami dan elegan
Nochi Donut dengan warna pink lembut mewakili karakter menyenangkan dan manis
SA Rateque dengan warna soft pink berkesan natural dan feminin.
Baca juga: 3 Style Warna Merah Muda dalam Brand yang Berbeda
Tantangan Keterbacaan Warna Pastel di Media Digital
Warna pastel cenderung lembut dan tidak mencolok seperti warna terang, sehingga terkadang variasi warna pastel tertentu dalam latar putih akan kurang jelas. Penggunaan warna pastel dalam logo minimalis yang bersih juga memiliki tantangan tersendiri. Terutama ketika logo minimalis akan digunakan dalam media digital, tantangannya seperti:
Keterbacaan di Layar Cerah
Warna pastel memiliki saturasi dan kecerahan yang rendah, sehingga ketika logo tampil dilayar dengan background terang akan memiliki kontras yang rendah. Terkadang ini akan membuat teks dan ikon kehilangan keterbacaannya, logo bisa tampak pudar dan sulit dibedakan dengan latar. Untuk itu perlu memilih warna pastel yang memiliki kontras yang baik, agar mudah dibaca. Pada layar monitor yang memiliki kecerahan tinggi akan sulit terbaca, untuk harus memilih variasi warna pastel yang tepat.
Logo Kurang Tajam dalam Ukuran Kecil
Style logo minimalis dengan warna pastel ketika digunakan dalam ukuran kecil seperti untuk favicon, foto profil media sosial, dan aplikasi mobile dapat terlihat kurang tajam. Logo yang terlalu kecil akan membuat ikon dan teks sulit terbaca karena memiliki warna yang terlalu pucat dan terlalu menyatu dengan elemen lain.
Solusi untuk Warna Pastel
Agar logo memiliki kontras yang baik beri tambahan outline atau menggunakan latar gelap untuk menciptakan kontras.
Hindari penggunaan warna teks putih di atas warna pastel, termasuk juga hindari menggunakan warna pastel yang terlalu terang mendekati putih.
Buat versi hitam putih selain warna pastel agar memiliki kontras yang tinggi untuk kebutuhan tertentu.
Baca juga: Tips Menggunakan Warna Pastel untuk Desain Brand
Peran dan Kesan Warna Pastel dalam Logo Minimalis
Warna-warna pastel banyak digunakan dalam desain logo minimalis agar mendukung logo tampil elegan, bersih, dan modern. Setiap warna pastel seperti hijau olive, lavender, baby blue, hingga soft pink akan menciptakan emosi dan karakter brand berbeda. Dalam beberapa brand ini warna pastel digunakan dalam logo minimalis untuk menciptakan kesan seperti:
Logo Berkat Guru dengan Warna Pink Pastel Tua
Desain logo untuk toko alat tulis dan plastik ini memiliki style logo minimalis dengan simbol kombinasi tote bag dan pensil. Simbol logo memiliki style ikon flat design untuk mewakili identitas tempat belanja alat tulis yang terpercaya. Warna dusty pink atau mauve pink ini membuat logo toko alat tulis terlihat memiliki visual elegan dan bersih, serta memiliki makna dan kesan seperti:
Hangat dan ramah: Warna dusty pink yang lembut memberi kesan menyambut dengan ramah, brand ingin merepresentasikan kesan bisnis yang ramah pada semua pelanggan dari segala usia.
Berkesan Edukatif dan Personal: Pink pastel yang lembut ini memiliki warna yang lebih netral cocok untuk brand alat tulis. Warna ini membuat logo brand terlihat bersahabat dan ramah.
Tidak Mengintimidasi: Warna pastel akan memberi kesan menenangkan, sehingga konsumen dapat berbelanja dengan nyaman dan praktis.
Logo Fbyn Beauty Care dengan Warna Olive Green Pastel
Desain logo memiliki gaya font script yang elegan dengan siluet perempuan yang elegan ini cocok mewakili identitas brand skincare perempuan. Style logo tersebut tampak minimalis dan bersih, warna hijau lembut tampil agak gelap sehingga menciptakan kontras. Warna hijau olive yang lembut akan mewakili identitas brand skincare yang berkesan seperti:
Natural dan Elegan: Warna hijau akan mencerminkan bahan alami dan herbal dalam produk kecantikan.
Modern dan Tidak Pasaran: Hijau dalam logo skincare minimalis akan mendukung logo terlihat modern dan tidak pasaran, karena banyak brand skincare berwarna pink.
Cocok untuk Pasar Dewasa: Warna hijau olive yang agak gelap membuat brand skincare terlihat dewasa dan profesional.
Baca juga: Simbol Elegansi dalam Desain Logo Brand Warna Gelap
Logo Incessflorist dengan Warna Ungu Pastel
Desain logo minimalis untuk floris ini memiliki simbol inisial, lingkaran, dan bunga, dalam style ruang negatif yang bersih. Style logo ini cocok menggunakan warna ungu pastel yang lembut karena seperti warna bunga. Pada desain logo florist sederhana dan bersih dengan warna pastel akan menciptakan kesan:
Lembut dan Feminim: Warna ungu pastel yang lembut cocok untuk mewakili identitas bisnis florist karena tampil manis dan memikat.
Tenang dan Kalem: Ungu pastel ini memberi kesan brand damai dan romantis, warna ini cocok untuk produk buket bunga.
Segar dan Elegan: Warna ungu dalam logo florist ini dipilih seperti warna bunga lavender, sehingga dapat memberi kesan elegan dan segar.
Logo SA Rateque dengan Warna Nude Beige Pastel dan Soft Yellow
Desain logo untuk skincare ini memiliki simbol daun dan wadah untuk menumbuk bahan skincare dengan cara tradisional. Simbol logo juga memiliki huruf inisial bergaya geometris yang menciptakan desain yang bersih. Logo skincare ini memiliki kombinasi warna nude pastel dan soft yellow yang lembut.
Natural dan Alami: Simbol daun dalam logo dengan warna nude beige akan mencerminkan kesan bahan alami, cocok untuk brand skincare organik dan ramah.
Tenang dan Earthy: Logo skincare dengan warna pastel tampil lembut dan sederhana sehingga memperkuat narasi brand alami yang terpercaya.
Lembut tapi Profesional: Warna pastel membuat brand skincare berkesan lembut namun karena bersih akan tampil profesional.
Kesimpulan
Dominasi warna pastel dalam berbagai logo minimalis untuk brand berbeda akan menciptakan kesan dan karakter berbeda. Warna pastel yang lembut seperti warna lavender, nude, pink pastel, hingga warna peach akan menciptakan kesan berbeda. Pastel bisa memberi kesan brand yang elegan, feminim, ramah, dan manis.
Cek portofolio kami di Instagram @jasalogoid, atau langsung hubungi kami via WhatsApp di 087784907560. Kamu juga bisa cek konten kreatif kami di TikTok @jasalogo.id.