Ketika kamu melihat berbagai konten menarik dalam media sosial atau media cetak kamu akan melihat setiap konten memiliki jenis yang berbeda. Desain infografis tidak akan sama dengan desain poster, isi konten infografis menjelaskan sesuatu bukan untuk mempromosikan seperti poster. Desain infografis yang sering ditemui biasanya memiliki beberapa jenis yang mana memiliki layout yang berbeda pula. 
Infografis merupakan jenis desain yang menggabungkan informasi dan gambar untuk Memvisualisasikan informasi yang mudah dipahami audiens Carmack, 2015)1. Desainnya akan memiliki kombinasi teks, gambar, hingga diagram untuk menjelaskan suatu informasi hingga data dalam bentuk desain visual yang menarik. Desain yang memvisualisasikan informasi yang panjang ke dalam bentuk visual menarik ini harus dibuat sesuai kebutuhan.
Jenis konten dalam infografis juga cukup beragam, ada yang menjelaskan data penelitian, membandingkan dua data, dan menjelaskan urutan informasi. Setiap isi konten yang berbeda akan membutuhkan jenis konten yang berbeda pula. PIlih jenis layout yang paling sesuai dengan jenis konten.
JENIS-JENIS LAYOUT DALAM DESAIN INFOGRAFIS
Ketika ingin membuat desain infografis yang menarik, pilih jenis layout dengan mempertimbangkan jenis konten, dan pesan yang ingin disampaikan. Berikut beberapa jenis layout yang umum digunakan untuk desain infografis2:
Useful Bait
Jenis layout ini cukup umum dan bisa digunakan untuk jenis konten apapun tidak spesifik untuk informasi jenis tertentu. Sesuai namanya jenis layout ini efektif dan berguna untuk menyampaikan informasi dengan baik. Jenis infografis ini tidak selalu berisi informasi baru tetapi cukup berguna.
Jenis layout ini bisa memadukan beragam data seperti gambar, teks, bagan hingga diagram dalam sebuah infografis. Itulah mengapa jenis layout ini cukup ideal untuk menyampaikan informasi yang beragam. Layout ini sering dipilih karena cocok untuk semua jenis data dan informasi, selain itu juga mudah untuk dibaca dan digunakan.
Versus/Comparison
Untuk jenis layout versus, ini biasanya memiliki tujuan untuk membanding dua data atau lebih dalam sebuah desain. Membandingkan dua data atau informasi dalam sebuah desain infografis yang menarik akan lebih mudah dipahami. Perbandingan dalam bentuk visual ini akan melibatkan diagram dan gambar yang menarik.
Baca juga: Tipe-tipe Gaya Desain Logo yang Umum Digunakan
Terkadang layout ini akan memiliki dua gambar untuk dibandingkan dan dua diagram atau grafik untuk dilihat perbandingan keduanya. Audiens bisa lebih mudah melihat perbandingan dari dua hal atau data tertentu dalam bentuk visual menarik daripada hanya berupa teks dan angka. Biasanya jenis desain ini membandingkan banyak informasi sehingga harus dibuat dengan menarik dan mudah dipahami.
Heavy Data atau Number Porn
Jenis infografis ini sering digunakan untuk jenis desain terkait kebutuhan pemasaran, strategi timeline, dan lainya. Biasanya jenis infografis heavy data memiliki berbagai data berupa angka yang banyak dalam bentuk diagram atau chart. Selain diagram dan chart juga terdapat teks singkat yang berguna menjelaskan data.
Sering dimanfaatkan untuk membuat alur strategi marketing agar terlihat jelas dan mudah untuk dipahami. Jenis infografis dengan heavy data biasanya memiliki beragam data yang sudah divisualisasikan, terkadang terlihat seperti menggabungkan beberapa jenis infografis. Beberapa data yang biasanya ada dalam infografis seperti bagan, timeline, dan diagram, disertai teks dan gambar yang menarik.
Road Map
Infografis dalam bentuk roadmap ini juga sering ditemui dalam desain grafis ini cocok untuk menjelaskan cerita atau perjalanan. Gambar dan teks akan disusun dari waktu ke waktu untuk memperjelas urutan informasi. Gambar dan teks akan disusun dalam bentuk seperti jalan dari ujung ke ujung sampai yang terbaru.
Garis roadmap ada yang dibuat dari kecil ke besar, ada juga yang dibuat dari atas ke bawah. Penyusunan informasi berupa gambar atau teks mengikuti garis akan membantu mengarahkan alur pembacaan audiens. Jenis layout roadmap juga bisa digunakan sebagai timeline untuk isi konten tentang perubahan dari waktu ke waktu.
Timeline
Jenis infografis layout ini juga cocok untuk membandingkan dua informasi yang berbeda dengan dua jenis informasi yang terbagi kanan dan kiri. Infografis ini juga cocok untuk menjelaskan timeline dari suatu produk atau tren yang terus berubah. Biasanya garis timeline dibuat lurus berbeda dengan roadmap yang terkadang dibuat berliku-liku.
Baca juga: Jenis-jenis Infografik dalam Desain Sesuai Tujuan
Biasanya dalam setiap titik dalam timeline akan ada gambar dan teks singkat yang menjelaskan informasi. Adanya gambar atau dekorasi geometri akan mendukung tampilan infografis lebih menarik. Beberapa jenis timeline informasinya dibuat berselang-seling atas-bawah atau kanan-kiri agar tata letaknya lebih menarik.
Visualized Artikel
Infografis memiliki tujuan utama untuk memvisualisasikan informasi dan data dalam bentuk visual menarik. Jenis infografis ini dapat digunakan untuk memvisualisasikan informasi yang kompleks dengan lebih singkat. Meskipun informasi yang disajikan cukup banyak namun dengan visualisasi gambar dan teks yang singkat akan membuat desain infografis tampil menarik.
Infografis visualisasi ini akan membutuhkan judul yang kuat dan mencolok agar bisa menarik perhatian. Biasanya jenis infografis ini akan tampil dengan baik meski memiliki konten yang berat atau cukup banyak. Penggunaan visualisasi berupa gambar atau ilustrasi akan memudahkan jenis infografis ini mudah dibaca dan dipahami oleh audiens.
TIPS MEMVISUALISASIKAN DATA DALAM INFOGRAFIS
Ketika menciptakan infografis yang memiliki visual menarik penting untuk bisa membuat visualisasi yang menarik dan mudah dipahami. Untuk menciptakan visualisasi desain infografis yang memikat dapat menggunakan metode ICCORE. Metode ini dapat membantu memvisualisasikan informasi dengan enam hal yaitu inform, compare, change, organize, relationship, dan explore3.
Inform
Pastikan data atau informasi yang digunakan dalam desain infografis dapat menyampaikan informasi dengan baik. Informasi yang dipilih harus yang paling utama dan penting sehingga tidak berlebihan. Jenis-jenis informasi yang digunakan harus sesuai dengan tema atau konsep yang ingin dikembangkan.
Hindari menggunakan informasi yang berlebihan karena bisa membuat desain infografis terlalu kompleks. Pastikan juga visualisasi informasi menggunakan gambar atau ilustrasi yang relevan dengan informasi yang disampaikan. Gambar dan teks harus seimbang, jangan terlalu banyak informasi karena bisa berlebihan.
Baca juga: 7 Inspirasi Gaya Desain Infografik Mudah Dibaca dan Menarik
Compare
Beberapa jenis infografis biasanya digunakan untuk membandingkan dua data atau informasi. Infografis yang membanding dua data harus mengatur data yang dibandingkan dengan menarik sehingga mudah dipahami. Suatu data atau informasi akan dibanding dengan konteks yang lain agar terlihat perbedaanya.
Perbandingan data dalam infografis untuk melihat kelebihan dan kekurangan masing-masing data. Penggunaan diagram, chart atau tabel dapat digunakan untuk melihat perbandingan dua data. Hal-hal apa yang dibandingkan harus jelas untuk melihat perbedaan dan akan mudah dipahami oleh audiens.
Change
Data atau informasi juga ada yang menunjukkan perubahan data dari waktu ke waktu jenis konten ini akan cocok dengan infografis timeline dan roadmap. Visualisasikan data yang berubah dalam bentuk timeline sehingga lebih mudah dipahami. Pastikan garis timeline bisa menunjukkan urutan perubahan data.
Biasanya konten akan berisi perubahan data, kronologi peristiwa, perubahan tre, hingga cerita tentang perkembangan perusahaan. Konten yang memvisualisasikan perubahan harus bisa menunjukkan urutan perubahan yang jelas, Gunakan gambar untuk mewakili setiap data dan penjelasan dengan teks yang singkat.
Organize
Untuk kategori desain infografis yang memiliki visualisasi yang terorganisir dengan baik, harus diatur dengan bijak. Berbagai informasi yang digunakan dalam desain infografis biasanya seputar informasi rangking, pola atau siklus. Terkadang informasi dalam data berupa diagram flowchart, tabel, maupun mind mapping.
Relationship
Selain itu visualisasi data dalam infografis juga seringkali harus bisa menunjukkan jika antar data memiliki hubungan. Biasanya data atau informasi dalam desain grafis akan saling relevan dan terhubung satu sama lain untuk menjadi informasi yang utuh. Contohnya berupa visualisasi bagan dan scatter plot.
Explore
Infografis yang menarik juga harus membuat audiens untuk tertarik menjelajahi berbagai informasi dalam infografis tersebut. Ciptakan desain menarik dan informasi yang relevan dengan target audiens. Pastikan audiens tertarik untuk membaca semua informasi dalam infografis untuk menambah wawasan dengan menggunakan konten yang informatif.
KESIMPULAN
Untuk membuat desain infografis yang menarik, terstruktur dan menyampaikan informasi dengan efektif, gunakan layout yang tepat. Setiap jenis infografis yang berbeda akan memiliki jenis layout yang berbeda. Selain itu perhatikan pula beberapa tips penting dalam memvisualisasikan data dengan menarik agar infografis mudah dipahami oleh audiens.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.
- Carmack, J. (2015, August 10). Throwdown: Data Visualization vs Infographics. (Visage) ↩︎
- Ashton, Danny. (3013, March 29). Which infographic is right for you?. Encosutancy, diambil dari https://econsultancy.com/which-infographic-is-right-for-you/ ↩︎
- Andrew, A. (2021). Pengertian Infografis, Manfaat dan Berbagai Contohnya!. Gramedia Blog, diambil dari https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-infografis/ ↩︎