Nama merupakan identitas bagi suatu merek atau usaha. Menjadi yang paling akan diingat orang, maka dari itu memilih nama merek juga harus dipikirkan secara matang.
Nama harus menjadi wajah dan identitas merek yang memiliki nilai-nilai brand tersebut. Pemilihan Nama harus dipikirkan secara matang baik dari segi arti maupun maknaya. 
Makna dari suatu merek diharapkan mewakili brand dan menciptakan kesan pada brand tersebut.
Berikut beberapa tips memilih nama usaha atau merek:
- Ambil dari berbagai bahasa
- Pilih yang unik dan mudah diingat
- Menggabungkan dua kata dari dua bahasa yang berbeda.
- Buatlah nama dari akronim
- Selalu cek nama merek lain
- Hindari nama yang terinspirasi dari merek lain
- Buat nama yang singkat
- Menggunakan namamu sendiri
- Bermakna positif
Ambil dari berbagai bahasa
Kamu bisa mencari informasi nama-nama yang indah bila diucapkan namun memiliki makna yang bagus. Kamu memilih dari bahasa arab, bahasa Yunani, atau bahasa daerah Indonesia sekalipun. Jika dalam bahasa indonesia kamu bisa mencari kosa kata yang jarang digunakan atau kosa kata lama contohnya Renjana, Amerta, Aruna. Kamu bisa mengeceknya di aplikasi kamus bahasa indonesia.
Atau menggunakan bahasa sansekerta untuk kesan yang lebih authenthic, kamu membeli buku bahasa sanskerta atau mencari di internet dengan website yang valid. contohnya Kanya dalam bahasa sansekerta artinya gadis atau perempuan.
Pilih yang unik dan mudah diingat
Orang akan mudah mengingat nama brandmu apabila kamu memilih nama yang unik. Kamu bisa membuat nama plesetan dari suatu bahasa yang sudah ada. Misalkan antangin, salah pilihan cerdas, namanya mengatakan seolah brand ini sesuai manfaat dari produk yaitu pencegahan masuk angin.
Contoh lain lagi suweger, haus, nama yang unik dan cukup menggambarkan mereknya.
Menggabungkan dua kata dari dua bahasa yang berbeda.
Banyak cara yang bisa digunakan dalam membuat nama. Misalkan agar nama merekmu terkesan baru namun unik, kamu bisa mencoba menggabungkannya dua kata dari dua bahasa yang berbeda. Misalkan gabungkan bahasa Inggris dan Jawa untuk menciptakan kombinasi yang unik dan authentic.
Buatlah Nama dari Akronim
Akronim adalah singkatan yang mengambil beberapa huruf dari dua kata atau lebih, contohnya sembako artinya sembilan bahan pokok. Dengan membuat singkatan nama akn menjadikan merek unik dan bermakna.
Cek nama merek lain
Selalu cek nama dari merek yang lain. Hal ini sangat penting karena bisa merugikan nantinya bila ada nama yang sama. Takutnya orang akan salah mengartikan merekmu dengan merek lain. Bukannya membeli produkmu malah membali produk orang lain yang mirip namanya dengan milikmu.
Hindari nama mirip dengan merek besar
Hindari meniru atau membuat nama yang mirip dengan merek lain. Selain ditakutkan adanya pelanggaran hak cipta, takutnya pelanggan akan salah mengenali merekmu bukannya membeli produk pelanggan malah membeli produk yang lain.
Buat nama yang singkat dan unik
Jangan terlalu panjang untuk membuat nama merek. Agar namamu mudah diingat buatlah yang singkat dan unik. Meskipun singkat pastikan nama brand ini sesuai dengan citra merekmu.
Hindari memberi nama yang tidak sesuai dengan citra brand meskipun unik, contohnya kamu memberikan nama buah-buah segar seperti lemon untuk brand makanan pedas. Takutnya orang akan salah sangka dengan apa yang kamu jual.
Menggunakan Namamu sendiri
Untuk menciptakan merek yang unik kamu juga bisa menggunakan namamu sendiri. Bisa kamu singkat atau full, kalau bisa pendek saja. Kamu juga menyingkat nama panjangmu menjadi satu kata saja.
Menggunakan namamu akan membuat merekmu unik dan berbeda dari yang lain.
Memiliki arti yang bagus dan positif
Memilih nama sama pentingnya dengan mencari tahu maknanya. Makna ini akan menciptakan kesan pada merekmu, jika memiliki makna yang positif dan sesuai merekmu orang akan tertarik.
Pastikan makna dari merekmu sumbernya valid, jangan mengambil dari sosial media. Kamu bisa mencarinya dibuku atau jurnal, atau website resmi seperti urban dictionary atau KBBI.
Hal yang perlu diperhatikan saat memilih nama merek atau usaha:
- Periksa hak cipta merekmu takutnya sudah ada yang mendaftarkannya. Usahakan nama bisnis belum pernah ada, jangan sampai ada kemiripan. Usahakan benar-benar belum ada.
- Jika kamu mengambil dari bahasa negara lain pastikan artinya sudah sesuai, jangan sampai ada kesalahan takutnya malah artinya buruk.
- Pastikan nama dan merekmu memiliki kolerasi. Akan lucu bila merekmu ini merupakan bisnis minuman namun memiliki nama seperti “wingko nusantara”
- Pastikan pengejaan dan penyebutannya tidak susah. Jangan sampai hanya demi estetika nama brand mu susah disebut bahkan dieja, karena hal ini akan mempengaruhi search engine. Jika namanya sulit dieja akan sulit menemukannya di sosial media. Hal ini juga mempengaruhi pemasaran merek.
- Pastikan nama merek memiliki dampak
Nama menjadi identitas yang akan pertama kali dilihat dan diingat, jika nama unik dan bagus orang akan mudah mengingat nya. Nama ini seperti judul berita sedangkan produknya adalah isi berita. judul harus menarik agar orang mau baca.
Menentukan nama yang tepat akan membantu menciptakan identitas merek yang mudah dikenali banyak orang.
Semoga pembahasan mengenai tips memilih nama yang tepat dan hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan saat menentukan nama merek pada artikel ini bermanfaat.
Jika kamu sudah menentukan nama merek atau usahamu dan membutuhkan jasa desain logo, Hubungi kami di jasalogo.id untuk memesan jasa desain logo.
