Tips Mengatur Gradien yang Benar dalam Desain

Gradien atau disebut juga gradasi warna ini akan menciptakan visual yang menarik dan membuat desain lebih memikat. Namun untuk menggunakan gradien dalam desain ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar hasil gradasi warna terlihat harmonis dan menarik. Gradien warna dalam desain harus menciptakan visual yang menarik dengan memerhatikan beberapa tips penting dalam mengatur gradasi warna dalam desain grafis. 

Gradien merupakan gradasi warna atau perubahan warna satu ke warna lainnya dengan lembut untuk menciptakan visual yang menarik. Kombinasi warna dalam desain yang digunakan dalam bentuk gradasi akan efektif menciptakan visual yang memikat dan lebih menarik. Pastikan memerhatikan penggunaan gradasi warna dengan bijak agar menciptakan desain yang menarik, tidak semua warna bisa harmonis ketika digradasikan.  

TIPS MENGATUR GRADIEN YANG BENAR

Gradasi memang efektif untuk menciptakan tampilan desain yang menarik tetapi jika tidak digunakan dengan bijak bisa membuat desain terlihat berantakan. Penggunaan efek gradien dalam desain bisa diterapkan untuk berbagai kebutuhan mulai dari desain logo, kemasan, website, hingga desain konten media sosial. Pastikan mengatur warna gradien dengan memerhatikan beberapa tips ini:

Read More
jasa-desain-logo-satu-hari-jadi

Hindari Gradasi Warna Berlawanan

Tips Mengatur Gradien yang Benar dalam Desain

Ketika ingin menciptakan gradasi warna dari satu warna ke warna lainnya, hindari menggunakan kombinasi warna berlawanan dalam roda warna. Hal ini karena bisa membuat gradasi terlihat buruk, karena batas antara warna bisa terlihat abu-abu. Tampilan gradien bisa terlihat kotor dan abu-abu sehingga kurang menarik.

Daripada mengkombinasikan gradasi warna berlawanan yang kontras, gradasikan warna analog yang berdekatan dalam roda warna. Sehingga gradasi warna akan terlihat lembut dan mengkombinasikan dua warna dengan harmonis. 

Campuran kedua warna pada bagian tengah akan menghasilkan campuran kedua warna misalnya warna biru dan merah akan memiliki warna tengah ungu. Gradasi yang diciptakan pun tampil lebih menarik dan memiliki visual yang lembut. 

Hati-hati Jika Menggunakan Lebih Dari Dua Warna

Tips Mengatur Gradien yang Benar dalam Desain

Dalam menciptakan gradasi warna yang menarik hindari mengkombinasikan terlalu banyak warna karena bisa terlihat berantakan. Terutama hindari mengkombinasikan lebih dari dua warna pada area desain yang kecil atau elemen visual yang kecil karena bisa membuat desain jadi berantakan. Dua warna saja sudah cukup untuk menciptakan visual lebih menarik karena kombinasi dua warna bisa menciptakan warna baru. 

Jika desain sederhana, gunakan kombinasi dua warna yang berdekatan agar harmonis, misalnya warna merah-hijau atau merah-kuning. Namun jika ingin mencoba mengkombinasikan tiga warna, pastikan untuk menggunakan warna analog atau monokrom agar tampil harmonis. Hindari menggunakan gradasi warna yang kontras atau berlawanan dengan jumlah banyak karena desian bisa tampil berantakan. 

Baca juga: Jenis-Jenis Gradasi Warna yang Umum Digunakan

Pilih Jenis Gradasi yang Sesuai Kebutuhan 

Gradasi warna yang digunakan dalam desain grafis sendiri memiliki banyak jenis dan variasinya yang bisa menciptakan kesan berbeda. Setiap jenis gradien juga memiliki arah gradasi berbeda, penting untuk memilih jenis gradasi sesuai kebutuhan. Jenis gradasi dibedakan kedalam arah perubahan warna ada yang vertikal, horizontal, angular dan diagonal.

  • Vertikal: Gradasi ini memiliki arah perubahan warna yang diatur vertikal ke atas. Warna diatur memiliki gradasi lembut dari atas ke bawah atau sebaliknya. Jenis gradasi ini bisa menciptakan visual elemen yang klasik dan bergaya old school.
  • Horizontal: Selain vertikal gradasi juga bisa diatur horizontal biasa dari kanan ke kiri atau sebaliknya, perubahan akan tampil sederhana. Gradasi ini bisa menciptakan kesan visual yang dinamis dan mengundang karena lurus biasanya. 
  • Diagonal: Jenis gradasi ini mengatur warna kedalam bentuk diagonal atau miring sehingga tampil lebih menarik dari gradien vertikal dan horizontal. Bentuk gradasi diagonal ini bisa membuat desain tampak lebih organik atau alami. 
  • Angular: Ada juga gradasi yang mengatur perubahan dari luar kedalam atau dari titik tengah halaman memiliki gradasi semakin keluar. Jenis gradasi ini akan menciptakan tampilan lingkaran dan memiliki kedalaman visual. Bentuk gradasi yang unik akan membuat desain tampil lebih menarik, seringkali digunakan pada tema desain retro.

Atur Gradien dari Sudut ke Sudut

Ketika gradasi warna digunakan dalam halaman desain atur gradien dari sudut ke sudut agar menciptakan tampilan profesional. Tampilan visual gradasi juga akan lebih seimbang sehingga tidak ada warna yang tampil lebih mencolok. Warna gradasi yang diatur dari sudut ke sudut juga akan tampil lebih rapi.

Hindari mengatur gradasi terlalu ditengah karena tampilan gradasi warna akan kurang lembut dan terlihat terlalu mencolok. Jika mengkombinasikan dua warna saja sebaiknya menggunakan dua titik saja dan pastikan warna gradasi seimbang. Tampilan desain tidak hanya berkesan profesional tetapi efektif untuk membuat gradasi terlihat lebih harmonis. 

Jangan Gunakan Saturasi Warna yang Tinggi dan Berlebihan

Tips Mengatur Gradien yang Benar dalam Desain

Penggunaan saturasi warna yang tinggi bisa menciptakan tampilan warna yang terlalu cerah dan mencolok.  Hal ini bisa membuat warna gradasi terlihat agresif dan kurang menarik, tidak cocok untuk menciptakan kesan gradasi yang elegan. Gunakan saturasi rendah lebih cocok ketika ingin menciptakan gradasi warna yang lembut. 

Gradasi warna yang terlihat lebih menarik daripada warna yang terlalu mencolok, tampilan desain mungkin terlihat kurang menarik. Gradasi dari warna dengan saturasi rendah akan tampil rileks dan nyaman. Pastikan sebelum menciptakan gradasi warna untuk mengatur saturasi warna yang tepat.

Baca juga: 7 Kombinasi Warna untuk Desain Logo Bisnis Makanan

TUJUAN MENGGUNAKAN EFEK GRADIEN 

Umumnya selain mengatur gradasi dengan beberapa tips tersebut, agar gradien tampilan menarik ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaannya. Efek gradasi warna ini bisa memiliki banyak kelebihan dan manfaat dalam desain, yaitu: 

Meningkatkan Daya Tarik

Terkadang desain bisa tampil membosankan jika menggunakan satu warna solid saja, untuk membuat warna solid lebih menarik meski hanya satu warna bisa dibuat gradasi. Satu warna solid bisa diubah kedalam gradasi dengan dikombinasikan dengan berbagai variasi kecerahan dari satu warna utama. 

Contoh gradasi dari satu warna utama ini adalah gradasi warna monokrom yang menciptakan visu menarik meski hanya menggunakan satu warna utama. Dengan menciptakan gradasi tampilan desia akan jauh lebih menarik sehingga tidak berkesan membosankan. Biasanya gradasi monokrom sering ditemui dalam desain logo, agar logo memiliki sedikit efek nyata. 

Menciptakan Efek 3D 

Penggunaan warna gradien dalam desain grafis juga bertujuan untuk menciptakan efek 3D. Biasanya untuk menciptakan efek 3D warna gradien akan menggunakan variasi warna monokrom. Warna yang divariasikan kecerahannya ini akan efektif menciptakan efek nyata jika digunakan dengan bijak. 

Untuk menciptakan efek 3D, gradasi warna monokrom akan digunakan dalam desain logo dan gambar ilustrasi. Penggunaan efek gradasi bisa menciptakan elemen atau teks tampil tiga dimensi yang menarik dan menonjol. 

Baca juga: Jenis-Jenis Gradasi Warna yang Umum Digunakan

Membuat Desain Tampil Magis dan Elegan

Visual yang diciptakan dari mengkombinasikan warna dalam bentuk gradasi ini bisa membuat desain grafis tampil magis dan elegan. Gradasi warna merah dan ungu misalnya cocok untuk menciptakan kesan magis. 

Desain grafis juga efektif untuk tampil elegan dengan menggunakan gradasi warna lembut seperti merah muda dan biru. Dalam desain kemasan atau konten media sosial, warna gradasi cocok untuk menciptakan kesan elegan dan feminim dalam brand skincare. 

Menciptakan Desain yang Tampil Beda

Daripada hanya mengkombinasikan warna dengan cara sederhana pada setiap elemen visual, bentuk gradasi dapat membuat desain tampil lebih menarik. Tidak hanya tampil menarik tetapi juga efektif untuk membuat desain lebih menonjol dan tampil beda. Pada desain logo warna gradien bisa membuat logo tampil beda dan lebih mencolok. 

KESIMPULAN

Gradasi warna dalam desain grafis bisa tampil menarik perhatian dan meningkatkan daya tarik visual. Penggunaan gradien akan tampil lebih menarik jika digunakan dengan hati-hati dan memperhatikan beberapa tips mengatur warna gradien. Agar tampil harmonis warna gradien harus digunakan sesuai tujuan dan kebutuhan desain. Ada banyak juga variasi dari warna gradien itu sendiri sehingga perlu digunakan dan dipilih dengan bijak. 

Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.