Psikologi Warna Desain Logo yang Penting Untuk Diketahui

0
(0)
Psikologi Warna Desain Logo yang Penting Untuk Diketahui
sumber: jasalogo.id

Psikologi Warna Desain Logo yang Penting Untuk Diketahui – Mari kita bayangkan, bagaimana hasilnya jika seorang desainer logo tidak cakap mengombinasikan atau sekedar memilih warna. 

Sudah dapat diprediksi bahwa hasilnya akan kurang menarik, bukan?

Namun, rasa peka terhadap warna juga penting dikuasai oleh pemiliki usaha yang mau melakukan pemesanan logo pada penyedia jasa. 

Read More
jasa-desain-logo-satu-hari-jadi

Mengapa hal itu penting? Sebab, dengan begitu para pebisnis dapat menyodorkan konsep warna. Selain itu, tentu akan menjadi kepuasan tersendiri bagi pemilik usaha.

Di sisi lain, perlu di ketahui jika kepekaan seorang desainer terhadap warna sangat penting. 

Hal itu berkaitan dengan studi yang memelajari psikologi warna, lho. Jadi, sederhananya, psikologi warna merupakan studi yang membahas bagaimana warna bisa memengaruhi pandangan serta perilaku manusia. 

Sedangkan posisi psikologi warna pada tataran branding suatu produk atau jasa dapat diartikan sebagai suatu kesatuan warna yang bisa memengaruhi kesadaran dan pengalaman. 

Di lain sisi, warna yang dimaksud juga dapat menjadi tolak ukur konsumen untuk memutuskan dalam memilih brand.

Jadi, skill dalam mengetahui bahkan memahami psikologi warna desain logo sangat penting, bukan? Tertarik memelajarinya?

Psikologi Warna Desain Logo yang Penting Untuk Diketahui

Warna Biru

Warna pertama adalah warna biru. Warna biru memberikan kesan tenaga, damai, dan kesegaran. Selain itu, warna ini juga memiliki kesan psikologis.

Kesan psikologis dari warna biru yakni layaknya kepercayaan diri hingga tanggung jawab. 

Sebagai contoh, peggunaan warna biru pada desain logo banyak dipakai oleh perusahaan air. Kira-kira perusahaan apa saja yang Anda ketahui?

Warna Merah

Selain biru, warna merah juga perlu dilirik. Warna ini memancarkan energi semangat, keberanian, kekuatan, dan keceriaan. 

Warna merah sangat sering digunakan untuk keperluan logo produk makanan yang sering kita jumpai. 

Warna ini sangat berpeluang menarik calon konsumen untuk mencoba produk Anda yang lain.

Warna Hijau

Warna selanjutnya ialah warna hijau. Warna ini sering diartikan sebagai sumber kehidupan, kesegaran, dan rasa aman. Biasanya, warna ini digunakan oleh perusahaan berbasis teknologi atau minuman. 

Hal itu karena, warna hijau memiliki arti kesuburan, serta memberikan kesan ambisi, uang, bahkan kekayaan. Siap-siap sukses dengan logo warna hijau, ya!

Warna Kuning

Warna berikutnya yakni kuning. Mengapa warna kuning banyak digunakan para desainer untuk keperluan desain logo? Itu karena, beberapa alasan diantaranya adalah warna kuning yang menggambarkan kegembiraan dan harapan. 

Selain itu, warna kuning juga melambangkan kejayaan. Warna ini sangat cocok digunakan untuk beberapa produk, seperti perusahaan makanan. 

Selain itu, pada umumnya, warna kuning dipadukan dengan warna merah atau hitam.

Warna Hitam

Berbicara soal warna hitam, warna ini nampaknya juga sering digunakan para desainer untuk menghasilkan karya logo. Sebab, warna hitam dianggap sebagai warna yang misterius. 

Dimana dalam dunia desain, warna hitam menggambarkan kesan kuat, netral, dan elegan. 

Warna hitam cocok digunakan oleh brand yang mengutamakan kecanggihan. Brand yang mengutamakan kecanggihan misalnya, handphone atau lokomotif.

So, beberapa warna di atas merupakan psikologi warna dalam desain logo. Kira-kira warna apa yang sesuai dengan brand toko atau usaha Anda? 

Namun, yang menjadi catatan saat ingin menentukan warna logo, sesuaikan juga dengan filosofi, kebutuhan, hingga target usaha Anda, ya

Team desain jasalogo.id sudah paham betul mengenai psikologi warna dalam membaut desain logo yang unik, menarik sesuai dengan visi misi usaha Anda, jadi pastikan anda memesan desain logo hanya di jasalogo.id kami aktif 24 jam siap melayani pesanan anda

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.