Memahami Jenis Logo! Kelebihan dan Kekurangannya – Desain logo yang baik harus mengacu kepada kebutuhan konsumen dan target publik pemasarannya.
Ini langkah pertama yang harus dilakukan dalam merancang sebuah logo. Memastikan logo sesuai dengan produk yang dihasilkan. Sehingga logo yang dibuat akan benar-benar mampu merepresentasikan perusahaan dengan baik serta sesuai dengan profil target sasaran publiknya.
Desain Logo Ideal
Setelah memastikan kebutuhan citra yang diharapkan dari konsumen, maka ini saatnya untuk membuat logo yang sesuai dengan kajian daripada tujuan membuat logo untuk perusahaan dan bisnis Anda.
Tujuan membuat logo tersebut harus terepresentasikan dalam desain logo yang akan dihadirkan. Maka, setalah itu langkah selanjutnya ialah menentukan terlebih dahulu jenis logo apa yang akan digunakan.
Jenis-Jenis Logo Untuk Perusahaan Dan Bisnis
Secara umum, terdapat beberapa jenis logo yang berbeda dan memberikan dampak yang berbeda pula.
Jenis-jenis tersebut meliputi: logo ikon, logo indeks, logo simbol dan logo teks. Berikut kelima jenis logo dan penjelasannya yang harus anda ketahui sebelum membuat logo untuk perusahaan dan bisnis anda, dilengkapi dengan kelebihan dan kekurangan dari jenis-jenis logo.
Logo ikon
Logo ikon adalah logo yang menggunakan persamaan atau kemiripan untuk mewakili nama perusahaan atau produk yang ingin dijadikan identitas produknya.
Ikon dibuat dengan tujuan menyederhanaan grafik ataupun untuk mepresentasikan suatu perangkat lunak agar udah dikenali. Contohnya adalah Facebook.
Memahami Jenis Logo! Kelebihan Dan Kekurangannya.Perusahaan Mark Zuckerberg ini memiliki kualitas yang dihargai dalam industri desain grafis.
Logo yang dihadirkan Mark tersebut memungkinkan penonton untuk langsung mengenali merek perusahaannya tersebut. Logo harus mudah untuk dikenali serta mudah untuk diingat, dalam perkembangnnya perusahaan Facebook anya mengubahnya sedikit dan tidak meninggalkan elemen kunci dari logonya.
Kelebihan
Straight to the point, sederhana akan membuat jauh lebih mudah untuk diingat.
Logo ikon bekerja dengan memperkuat presentasi nama perusahaan ataupun merek dagang. Tetapi karena sifatnya yang menggunakan kemiripan, maka akan terdapat limitasi penggunanya.
Kekurangan
Mudah untuk terlihat tidak generic dan tidak terlalu unik, mengkipun masih dapat perbaruhi. Sebagaimana Facebook yang awalnya “thefacebook” kemudian berubah menjadi “facebook”. Logo jenis ini juga menyebabkan keterbatasan untuk diramu filosofi dibalik logonya.
Baca Juga : Apa saja yang termasuk elemen desain grafis?
Logo Simbol
Simbol merupakan sesuatu yang mewakili sesuatu yang lain, misalnya garuda sebagai simbol Indonesia. Simbol adalah perumpamaan yang dibuat berdasarkan kesepakatan masyarakat atau institusi lembaga tertentu, termasuk perusahaan.
Tidak ada kemiripan atau keterkaitan didalamnya. Namun, simbol memiliki alasan filosofis yang disetujui oleh orang-orang yang terlibat didalamnya.
Maka, sesuatu yang dijadikan simbol perusahaan harus diamini bersama berdasarkan kesepakatan atau keinginan “nahkodanya”. Menggunakan simbol yang sudah umum diketahui oleh masyarakat juga dapat dilakukan, seperti padi untuk simbol kesuburan, dan lain sebagainya. Misalnya produk Gucci.
Gucci adalah salah satu perusahaan yang menggunakan simbol sebagai logo produknya, logonya pun mengartikan nama daripada brand perusahaan tersebut, yakni hanya menampilkan pepaduan huruf G dan C.
Setiap sudut dari bentuk bintang bermakna tiga segmen industri otomotif mereka, yaitu: udara, darat dan laut.
Kelebihan Simbol
Logo simbol lebih banyak nuansa filosofi dan ideologi yang bisa dicantumkan didalamnya. Pada perkembangnnya, banyak perusahaan yang sukses menggunkan logo jenis ini untuk menaikkan moral karyawan lewat filosofinya.
Kekurangan Simbol
Menggunakan simbol dalam merek produk lebih sulit untuk di aktivasi dan dipasarkan kepada publik.
Selain itu dalam mensosialisaikannya membutuhkan biaya dan cost yang tidak sedikit, yakni untuk pemasaran dan biaya training untuk memahamkan filosofi dan ideology simbolnya.
Misalnya biaya iklan, event dan lain sebagainya untuk mengenalkan simbol dan filosofi logo produknya.
Logo Teks (Logotype)
Secara literal menggunakan nama perusahaan sebagai logo yang dibuat dengan teks. Logo yang satu ini adalah opsi lain dari ikon.
Cara kerjanya hampir sama, hanya saja menggunakan teks sebagai bahasa universalnya, bukan gambar yang mirip. Hari ini, logo teks juga memiliki keunggulan jika basis usaha perusahaan adalah website, karena dapat sekaligus mempromosikan alamat domain websitenya. Misalnya logo tokopedia.
Kelebihan Logo Teks
Logo teks atau biasa disebut logotype ini adalah opsi bagus jika nama perusahaan atau merek tidak dapat diiterasikan ke suatu ikon gambar yang sesuai.
Melalui typeface atau font yang unik, perusahaan juga masih bisa mendapatkan poin standout dari logo jenis ini.
Kekurangan Logo Teks
Tanpa ikon, indeks atau simbol, logo akan mengalami kesulitan ketika harus ditampilkan dalam keadaan tertentu, misalnya untuk keperluan logo pada aplikasi mobile atau favicon website.
Logo adaptif ala aplikasi mobile dan website membutuhkan ikon sederhana, ringkas dan berukuran simetris.
Logo Indeks
Logo indeks bekerja dengan cara menggunakan keterkaitan atau hubungan sebab-akibat untuk mewakli identitas perusahaan atau merek yang diwakilinya.
Contohnya Shell yang menggunakan gambar kerang sebagai kogonya. Keran mewakili Shell yang dalam bahasa Indonesia artinya cangkang.
Kata “cangkang” sulit untuk mewakli identitas perusahaan. Selain itu mungkin saja memiliki keterkaitan dengan laut, bahwasannya kerang berasal dari laut dan crude oil andalan Shell juga ditambang dilaut.
Kelebihan Indeks
Memberikan hiburan intelek karena tidak secara langsung menggambarkan nama perusahaan. Tidak lebih mudah diingat dari ikon, namun justru dapat menjadi lebih memorable dalam jangka panjang.
Delay yang dihasilkan sebelum logo dipahami menjadikannya bahan bakar untuk Aha! Moment.
Kakurangan Indeks
Perlu penyusunan konsep yang matang agar petunjuk keterkaitan dapat bekerja sesuai dengan yang diharapkan. Terkadang jika analogi terlalu jauh, malah tidak memberikan imbas apa-apa dan logo hanya akan dipahami sebagai logo abstrak semata, bukan indeks.
Berikut lima jenis desain logo yang harus dimengerti sebelum membuat logo untuk perusahaan dan bisnis Anda.
Bagaimana dengan Anda? Bingung ingin menggunakan konsep yang mana?
Baca Juga : 4+ ALASAN PEMAKAIAN LOGO MINIMALIS
Jangan panik, Anda bisa pelajari dahulu konsep-konsep desain mendasar di Jasalogo.id. Request buat logo semau Anda! Bersama tim, kami akan sulap menjadi logo yang epic dan profesional. Kami siap 24 jam untuk Anda! [klik disini]