Dalam dunia desain ada beberapa jenis desain yang bertugas untuk menyampaikan informasi secara efektif, seperti poster, banner, pamflet dan lainnya. Penting untuk mengatur tata letak untuk elemen dalam desain dengan baik agar informasi desain tersampaikan dengan efektif.
Mengatur tata letak elemen ini melibatkan banyak aspek penting seperti urutan informasi, sorotan pada informasi penting hingga tingkat keterbacaan tipografi. Desain yang digunakan untuk memberitahukan informasi cenderung memiliki banyak teks daripada elemen gambar. Untuk itu penting mengatur agar informasi bisa terbaca dengan jelas namun tidak terlihat membosankan.
Tata letak elemen ini agak krusial karena harus menonjolkan informasi penting, tanpa merusak tampilan desain. Desain yang berisi informasi penting harus menarik agar bisa menarik perhatian pembaca. Biasanya berisi informasi tentang sebuah acara, kampanye sosial, hingga promosi untuk sekolah.
Penataan tata letak ini biasanya memperhatikan penataan warna, tipografi, gambar, hingga mengatur jarak agar desain terlihat seimbang. Penggunaan garis bantu bisa digunakan untuk memudahkan meletakkan elemen sesuai porsinya. Penataan elemen juga perlu memperhatikan konsep atau tema desain.
Artikel ini akan menjelaskan bagaimana tips mengatur tata letak yang efektif untuk desain berisi informasi penting. Tata letak tidak bisa sembarangan diatur karena bisa menciptakan keindahan dan efektivitas pembacaan.
TIPS MENGATUR TATA LETAK ELEMEN YANG EFEKTIF UNTUK MENYAMPAIKAN INFORMASI
Beberapa tips mengatur tata letak ini akan membantu untuk menciptakan desain yang memiliki nilai estetika dan bisa menyampaikan informasi secara efektif. Berikut tipsnya:
Gunakan Bantuan Grid
Untuk memudahkan mengatur tata letak pada desain dapat menggunakan grid. Ini berguna untuk mengatur keseimbangan elemen pada desain. Adanya garis bantu ini elemen bisa ditata rapi, lebih presisi, seimbang dan sejajar satu sama lain.
Garis bantu seringkali digunakan untuk kerangka kerja yang bisa membantu menata elemen-elemen desain dengan rapi dan presisi. Gris ini juga menciptakan konsistensi dalam desain sehingga desain memiliki tampilan yang menarik dan mudah dibaca.
Utamakan Hirarki Visual
Dalam desain yang berisi informasi penting biasanya ada yang informasi yang lebih penting yang perlu ditonjolkan. Untuk itu penting menciptakan hirarki informasi untuk menyoroti informasi yang lebih penting. Penting memastikan elemen yang penting menonjol sehingga mudah ditemukan dan dibaca audiens.
Untuk mengatur informasi dengan baik, perlu untuk mengatur tata letak elemen desain dengan baik. Atur pemilihan warna, ukuran, jenis tipografi dan kontras untuk digunakan menyoroti informasi penting. Biasanya desain untuk menyampaikan informasi akan menggunakan detail-detail seperti judul, subjudul dan poin-poin lainnya haruslah menonjol.
Penting untuk mengatur ukuran teks pada bagian judul lebih besar, kemudian semakin mengecil pada sub judul, lalu poin-poin lainnya. Ini akan menciptakan hirarki informasi dan visual dengan memperhatikan pula pemilihan warnanya.
Pemilihan Teks yang Mudah Dibaca
Agar informasi tersampaikan dengan baik, penting untuk memilih jenis font yang tepat agar pesan mudah dibaca. Keterbacaan teks juga dipengaruhi oleh penggunaan warna latar desain dan warna huruf, gunakan warna netral hitam atau putih agar terbaca dengan jelas.
Meskipun begitu sesuaikan warna agar bisa kontras dari warna latar belakang tetapi desain tetap memiliki tampilan visual yang menarik. Pilih jenis huruf yang mudah dibaca dan sederhana, jangan gunakan huruf yang rumit untuk menyampaikan informasi.
Selain itu pemilihan huruf dan warnanya dapat memengaruhi kenyamanannya ketika dibaca, jika huruf rumit dan warna tidak kontras dengan latar, tulisan akan sulit dibaca dan dapat membuat mata lelah. Ukuran huruf juga penting, jangan gunakan ukuran terlalu kecil.
Perataan Alignment Teks yang Rapi
Tata letak teks dapat memengaruhi tampilan visual desain, penting untuk mengatur tata letak teks dengan rapi dan sejajar. Pastikan tata letak rapi dan sejajar sehingga memudahkan pembacaan dan membuat desain terlihat profesional.
Informasi yang panjang terkadang akan sulit untuk dipahami sehingga penting untuk menata dengan rapi agar mudah dipahami. Ini akan membuat desain terlihat seimbang pula.
Gunakan Ruang Kosong
Penting juga untuk menciptakan tata letak rapi dengan memberikan jarak atau ruang kosong antar elemen. Ini akan memudahkan elemen terlihat jelas, serta tulisan akan lebih mudah dibaca. Ruang bernafas ini akan membantu juga untuk memberikan titik fokus pada elemen yang penting.
Jarak antar teks juga memudahkan audiens dalam membaca informasi, dan membuat tulisan tampak lebih rapi. Mata audiens bisa lebih mudah fokus jika ada ruang kosong disekitar elemen, termasuk pada informasi penting.
Tambahkan Visual atau Gambar Sesuai dengan Pesan
Meskipun fokus utama dalam menyampaikan informasi terletak pada teks, tetapi penggunaan elemen pendukung akan membuat desain tampil lebih interaktif. Gunakan elemen gambar, grafik, atau ikon tertentu yang bisa mencerminkan isi informasi. Tampilan akan semakin menarik jika memilih tambahan gambar atau ilustrasi yang tepat.
Agar bisa membantu informasi tersampaikan lebih jelas, gunakan elemen yang relevan dengan isi informasi. Penambahan elemen tidak hanya untuk memperindah tampilan visual desain tetapi juga untuk memudahkan audiens dalam memahami informasi.
Konsisten dalam Tata Letak Elemen
Desain juga perlu untuk terlihat konsisten agar informasi jelas, penting untuk mempertahankan konsistensi berbagai elemen yang digunakan. Penggunaan elemen yang perlu konsisten seperti pada warna, jenis tipografi, dan gambar visual.
Pastikan penggunaan elemen tersebut dan konsisten, terlalu banyak warna akan membuat tampilan terlihat penuh dan tidak menarik. Variasi tipografi yang terlalu berbeda dan banyak juga bisa memengaruhi tampilan visual dan tingkat keterbacaan.
Elemen yang konsisten dapat menciptakan identitas visual yang kuat, ini bisa menjadi ciri khas yang membuat desain menonjol diantara desain lain. Menjaga konsistensi elemen bisa dilakukan dengan meletakkan elemen yang serupa konsisten di seluruh halaman atau dokumen.
Atur Penyusunan Informasi yang Jelas
Untuk menonjolkan informasi yang jelas juga bisa dengan mengatur susunan informasi yang logis dan sesuai alurnya. Susunan informasi yang jelas akan memudahkan audiens memahami informasi dengan lebih baik.
Ini biasanya untuk informasi seperti informasi pendaftaran, kampanye kesehatan atau promosi sekolah. Informasi tersebut biasanya berisi teks yang panjang dan terdapat alur informasi, sehingga penting untuk menyusun serangkaian informasi dan langkah-langkah dengan jelas.
Pentingnya Pemilihan Warna
Pemilihan warna juga bisa memengaruhi keterbacaan informasi, untuk itu penggunaan warna kontras sering digunakan antara teks dan latar belakang. Adanya warna kontras ini akan memudahkan audiens membaca informasi.
Untuk meningkatkan keterbacaan teks perlu berhati-hati saat memilih warna, kombinasi warna yang tidak sesuai akan membuat tulisan sulit dibaca dan dapat mengganggu kenyaman penglihatan.
Warna kontras juga digunakan untuk menyoroti informasi penting seperti judul atau poin-poin penting lainnya. Biasanya pada informasi penting sering menggunakan warna yang berbeda dari teks yang lainnya, untuk menyoroti informasi.
Desain yang Sederhana
Desain yang fokus dengan memberikan informasi yang sedikit panjang, dapat didesain dengan lebih sederhana. Misalnya dengan penggunaan warna minimalis, tipografi sederhana, hingga penggunaan gambar yang secukupnya saja. Ini akan membuat audiens bisa fokus pada informasinya.
KESIMPULAN
Tata letak yang bisa menyoroti informasi penting pada desain yang berfokus menyampaikan pesan ini cukup krusial dan harus diperhatikan. Ada banyak cara untuk mengatur tata letak pada desain yang berisi informasi teks yang panjang, seperti memanfaatkan grid, penataan teks hingga pemilihan warna teks. Hal-hal ini dapat membantu desain efektif dan mudah dipahami oleh audiens.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi laman instagram jasalogo.id disini.