Mode dalam dunia fashion merupakan gaya desain pakaian yang dibuat berdasarkan era, kebutuhan dan preferensi tertentu. Berbicara soal gaya dalam desain mode biasanya banyak dipengaruhi oleh beberapa aspek termasuk tren dan perubahan keadaan pasar. Dalam dunia fashion, terdapat beberapa gaya desain mode pakaian.
Gaya desain mode biasanya terus berkembang seiring waktu berjalan. Perkembangannya untuk menciptakan inovasi dan kreativitas baru yang unik dan menarik. Setiap gaya dalam desain pakaian biasanya dipengaruhi oleh tren, zaman, preferensi dan budaya pada periode tertentu. dari waktu ke waktu desain pakaian terus dikembangkan untuk memenuhi perubahan tren.
Meskipun gaya mode terus berubah, biasanya gaya desain pakaian masih terus dapat dijadikan inspirasi untuk menciptakan pakaian baru. Gaya desain mode lama juga banyak pula digunakan pada era modern untuk menciptakan warna baru dalam mode. Gaya mode dari berbagai tren dan era dapat dijadikan inspirasi desainer untuk menciptakan gaya baru yang unik dan segar.
Artikel ini akan membahas beberapa gaya yang ada dalam desain mode. Beberapa gaya ini dapat dijadikan inspirasi untuk menciptakan gaya baru atau gaya berpakaian era ini.
Beberapa Gaya dalam Desain Mode
Dalam dunia fashion terdapat beberapa gaya desain mode yang bisa digunakan inspirasi gaya berpakaian atau untuk menciptakan desain baru. Berikut ini beberapa gaya dalam desain fashion:
Klasik atau Tradisional
Gaya mode ini merupakan salah satu gaya dalam desain mode yang terinspirasi dari era klasik. Desain mode pada gaya klasik ini memiliki ciri garis bersih, detail halus dan penggunaan bahan yang berkualitas tinggi. Gaya mode ini sederhana sehingga bisa mudah beradaptasi dengan perubahan tren.
Hal ini memungkinkan gaya ini tahan dengan perubahan tren dan bisa digunakan tanpa takut tidak relevan. Gaya mode satu ini cukup sederhana sehingga menungkinkan untuk dipadukan dengan materi gaya lainnya. Biasanya gaya ini banyak terinspirasi dari elemen-elemen pada mode klasik. Penciptaan desain dengan gaya klasik ini cenderung cocok untuk desain pakaian era modern.
Vintage atau Retro
Gaya mode satu ini terinspirasi dari gaya desain pakaian pada masa atau dekade tertentu seperti tahun 1950-dan, 1960-an, 1970-an dan 19980-an. Ketika desainer ini mengadopsi gaya vintage ini kedalam gaya baru akan menggunakan inspirasi bentuk mode pada era ini. Mengadopsi gaya vintage yang dipadukan dengan gaya era modern akan menghasilkan desain pakaian yang unik.
Minimalis
Untuk gaya mode ini berfokus menciptakan kesederhanaan pada desain pakaiannya. Beberapa gaya pakaian mungkin memiliki beberapa gaya desain yang rumit dengan penggunaan elemen yang kompleks. Untuk itu ada pula gaya pakaian yang berfokus menciptakan mode yang sederhana, bersih, dan penggunaan warna yang terbatas.
Desain pakaian minimalis biasanya menggunakan tidak banyak warna cenderung satu atau dua saja. Gaya ini menciptakan desain pakaian yang mengutamakan fungsinya dan bentuk yang sederhana.
Bohemian atau Boho
Gaya pakaian ini memiliki gaya yang unik yang mengambil inspirasi dari kaum hippie dari Amerika Serikat. Untuk gaya pakaian ini cenderung nyentrik dan unik, selain itu gaya kain longgar yang bermotif juga menjadi ciri khas dari pakaian ini.
Biasanya pakaian ini memiliki warna earthy seperti coklat, hijau hingga sand. Gaya desain pakaian ini menciptakan kesan kebebasan, kreativitas dan santai. Untuk menciptakan gaya boho yang semakin unik kerap kali menambahkan aksesori etnik.
Streetwear
Untuk gaya mode ini, mencerminkan gaya desain pakaian yang bebas khas budaya jalanan dan masyarakat urban. Penggunaan desain pakaian seperti kaos dengan gambar nyentrik, dan aksesori seperti gelas dan tas yang nyentrik cukup mencerminkan gaya ini.
Pakaian yang di desain dengan mengambil inspirasi gaya urban biasanya cenderung memanfaatkan elemen seperti kasual, sportif dan jeans. Desain mode streetwear ini kerap menggunakan elemen grafis yang unik berkesan futuristik serta penggunaan logo yang mencolok.
Gothic atau Punk
Terdapat pula gaya pakaian yang hampir mirip dengan streetwear namun gaya ini lebih nyentrik. Biasanya gaya ini digunakan untuk mencerminkan punk dengan gaya yang nyentrik dan penggunaan aksesoris berlebihan. Ciri khas dari mode ini adalah penggunaan warna gelap dalam pakaiannya. Selain pakaian warna hitam, gaya ini juga identik dengan aksesori kulit dan gaya yang edgy. Gaya pakaian ini seringkali memberikan kesan eksperimental, misterius dan mistis.
Romantis atau Feminin
Untuk gaya desain mode yang mencerminkan romansa dan feminim, biasanya memiliki ciri penggunaan warna-warna pastel. Pakaiannya memiliki detail yang halus, kain yang lembut, terkadang juga menggunakan kain renda. Desain dari pakaian dengan gaya feminim ini ingin memberikan kesan, kalem, elegan dan lembut.
Mod
Desain pakaian kerap kali terinspirasi dari gaya pakaian dari negara pada periode tertentu, seperti gaya mod ini. Gaya mod ini adalah gaya berpakaian dari inggris yang populer pada tahun 1950-an. Mode dalam gaya ini berfokus pada pakaian dengan garis bersih, potongan sederhana, dan penggunaan warna-warna cerah.
Eklektik
Gaya ini diciptakan untuk menggambarkan kebebasan orang untuk berekspresi dengan bebas. Salah satu ciri dari gaya pakaian ini adalah penggunaan elemen futuristik, avant garde dan material khusus. Gaya pakaian ini juga identik dengan penggunaan warna-warna cerah yang berani dan mencolok. Karena gaya ini berfokus untuk menunjukkan kebebasan berekspresi, maka desainnya dibuat dengan menciptakan eksperimental pada pakaian.
Athleisure
Untuk gaya pakaian ini memiliki desain pakaian yang dirancang untuk olahraga atau kegiatan sehari-hari yang nyaman digunakan. Bisanya desain pakaian ini menggabungkan gaya pakaian olahraga dengan gaya kasual untuk digunakan pada keseharian. Gaya pakaian ini memberikan kesan santai, nyaman dan serbaguna.
Preppy
Gaya desain terinspirasi dari gaya berpakaian pada mahasiswa amerika. Biasanya gaya ini menggunakan polo shirt, sweater berkerah, hingga sepatu loafers. Desain pakaian ini berfokus memberikan kenyamanan untuk keseharian termasuk pergi ke universitas. Gaya pada pakaian ini berfokus menciptakan gaya bersih, rapi dan klasik.
High Fashion atau Haute Couture
Desain pakaian ini biasanya diproduksi secara khusus sesuai permintaan dan hanya dibuat satu untuk satu desain pakaian untuk satu orang saja. Bisa dibilang gaya ini eksklusif hanya untuk satu orang saja. Untuk pengerjaannya cukup rumit dan membutuhkan detail yang tinggi, biasanya dikerjakan dengan desainer yang memiliki keterampilan tinggi.
Futuristik
Gaya pakaian ini desainnya mengambil inspirasi dari elemen-elemen khas futuristik, untuk menciptakan gaya mode yang sesuai dengan era ini. Penggunaan elemen futuristik seperti geometri, garis-garis abstrak dan elemen visual lainnya dan mencerminkan inovasi masa depan. Gaya ini sering kali menggunakan kain teknologis dan bentuk avant garde.
Unisex atau Gender Fluid
Gaya pakaian ini dibuat untuk bisa digunakan semua gender, pakaian cenderung dibuat dengan sederhana untuk cocok dipakai baik perempuan dan laki-laki. Desainnya tidak terikat dengan norma atau batasan tertentu. Untuk bisa digunakan semua gender pakaian dan warnanya dibuat dengan minimalis dengan garis-garis halus.
Kasual
Gaya pakaian ini berfokus menciptakan desain pakaian yang bisa digunakan untuk keseharian. Terutama aktivitas seperti jalan-jalan atau nongkrong, biasanya memiliki ciri santai dan memudahkan pergerakan. Pakaian kasual didesain dengan nyaman termasuk dalam pemilihan kain yang longgar dan adem.
KESIMPULAN
Perlu dipahami bahwa beberapa gaya tersebut adalah sebagian gaya fashion yang ada, mengingat gaya dan tren mode terus berubah seiring berjalannya waktu. Desainer mode biasanya ketika akan menciptakan gaya pakaian yang baru banyak mengambil inspirasi dari berbagai gaya mode yang sudah ada. Penggabungan beberapa gaya mode dapat menciptakan gaya desain yang baru dan unik.
Bagi yang membutuhkan jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id. Kunjungi juga laman instagram jasalogo.id disini.
