Daftar Perusahaan Besar pernah Gagal, Simak Lengkapnya – Setelah Anda mengetahui mengapa suatu bisnis atau perusahaan dapat gagal, bangkrut, hingga tutup di session sebelumnya.
Anda juga perlu mengintip beberapa perusahaan yang bisa menjadi kiblat Anda untuk berkaca.
Artinya, dari kegagalan beberapa perusahaan tersebut, Anda dapat menarik hal baik untuk keberlangsungan bisnis yang Anda jalankan, sobat jasalogo.id!
PERUSAHAAN-PERUSAHAAN
Ada beberapa contoh perusahaan yang tidak asing di pendengaran kita yang telah melalui masa kegagalan. Beberapa diantaranya ialah Nokia, Kodak, pesawat Batavia Air, hingga Adam Air.
Walau sebenarnya, ada juga banyak perusahaan lain barangkali yang mengalami hal yang nyaris sama dengan perusahaan-perusahaan tersebut di atas.
Lalu, yang menjadi pertanyaan adalah, apa sebetulnya yang terjadi dengan perusahaan-perusahaan seperti Nokia, Kodak, Batavia Air dan Adam Air demikian?
Perusahaan-perusahaan yang disebutkan di atas faktanya mengalami kegagalan. Konkretnya adalah perusahaan-perusahaan itu telah tutup atau telah diakuisisi oleh perusahaan lain.
NOKIA
Misal nih, sobat jasalogo.id belajar dari Nokia yang telah berdiri lebih dari 100 tahun. Usia perusahaan yang telah begitu lama tidak bisa menjamin sebuah perusahaan untuk terus hidup.
Begitu pula dengan banyaknya karyawan yang dimiliki, tidak bisa menjamin kelangsungan hidup perusahaan.
KODAK
Hal yang sama juga dialami oleh Kodak, sobat jasalogo.id. Dimana, perusahaan dengan nama lengkap Eastman Kodak Company ini berbasis di Amerika Serikat dan didirikan pada tahun 1892 dengan produk utamanya adalah kamera.
Dulu, orang banyak menyebut kamera dengan istilah Kodak. Kodak memang identik dengan kamera pendukung fotografi lainnya.
Pada tahun 2012, Kodak yang tadinya sangat mendominasi dunia fotografi dunia resmi dinyatakan pailit.
BATAVIA AIR
Kejadiaan yang hampir sama juga terjadi pada Batavia Air, salah satu maskapai penerbangan nasional yang beroperasi sejak tahun 2002.
Namun, secara terus menerus, nyatanya Batavia Air mengalami kerugian dan akhirnya dinyatakan pailit dan tutup pada tahun 2013 yang lalu.
ADAM AIR
Contoh terakhir adalah juga perusahaan maskapai penerbangan nasional Adam Air yang usia operasionalnya cukup singkat yaitu 5 tahun saja terhitung sejak didirikan tahun 2003.
Hingga akhirnya, pemerintah melarang Adam Air untuk beroperasi pada tahun 2008 untuk selamanya.
Dari beberapa kesamaan dari beberapa perusahaan tersebut
adalah memang sama-sama mengalami kegagalan.
KESIMPULAN
Namun, tentu saja hal tersebut mudah untuk diucapkan oleh semua orang karena tidak memerlukan analisa yang mendalam terkait dengan penyebabnya.
Dari banyak sumber menyatakan bahwa perusahaan-perusahaan tersebut menggunakan strategi yang tidak memberikan value yang tinggi bagi konsumennya sehingga pelan tapi pasti secara alami pembeli akan mencariperusahaan yang lebih mampu memberikan value yang tinggi bagi dirinya.
Strategi yang dinilai menyebabkan kejatuhan Adam Air misalnya adalah terkait dengan ketepatan keberangkatan dan ketibaan di tempat tujuan yang rendah serta penggunaan armada pesawat yang tidak sehat sehingga terjadi beberapa kecelakaan.
Dalam contoh lain Nokia masih terus menggunakan platform Symbian ketika perusahaan lain seperti Samsung dengan cepat beralih menggunakan sistem operasi Android yang berkembang sangat cepat mengikuti trend selera konsumen smartphone dunia.
Nah, sobat jasalogo.id, pada faktanya, berpikir kritis terhadap fenomena kegagalan atau bahkan kesuksesan perusahaan sangat diperlukan untuk langkah awal menjalankan bisnis.
Tujuannya, agar seluruh aktivitas yang dilakukan dalam rangka implementasi strategi dapat berujung pada kinerja bisnis yang superio sehingga perusahaan yang lain tidak mengalami nasib serupa seperti perusahaan-perusahaan tersebut di atas.
Nah, sobat jasalogo.id, prinsipnya, Anda perlu melakukan riset untuk meminimalisir kegagalan-kegagalan Anda.
Silakan hubungi kami untuk informasi seputar jasa desain logo dan kunjungi website kami selalu untuk update informasi tentang perkembangan dunia bisnis ataupun dunia desain.