Cara Membuat Desain Presentasi yang Menarik

Desain presentasi merupakan tampilan visual yang berguna untuk menerangkan sesuatu pada orang lain. Presentasi banyak dilakukan mulai dari anak sekolah hingga para pekerja. Desain presentasi juga banyak jenisnya jika dikaitkan dengan kebutuhannya. Ada banyak tips yang perlu diperhatikan untuk membuat desain presentasi yang menarik.

Tujuan utama presentasi adalah untuk menerangkan sesuatu lebih jelas untuk keperluan kerjasama atau menjelaskan materi penting. Namun penting untuk mendesain presentasi agar audiens bisa menarik perhatian dengan penjelasan.

Desain presentasi yang menarik akan membuat audiens bisa menarik perhatian. Untuk membuat desain presentasi perlu memperhatikan tata letak tulisan, pemilihan warna, gambar atau ilustrasi.

Read More
jasa-desain-logo-satu-hari-jadi

Sebagai visual yang mendukung penjelasan, desain presentasi harus fokus untuk menarik perhatian melalui desain visualnya. Simak artikel ini untuk mengetahui tips cara membuat desain presentasi yang menarik secara visual.

BEBERAPA CARA MEMBUAT DESAIN PRESENTASI YANG MENARIK

Ada banyak yang perlu diperhatikan saat membuat desain presentasi, seperti penggunaan poin-poin penting, mengatur warna, memilih gambar, dan lain-lain. Desain presentasi harus saling berkesinambungan agra memiliki kesatuan. Ini akan memberikan tampilan rapi dan menarik.

Penggunaan Poin-poin Penting

Dalam membuat desain presentasi jangan menggunakan terlalu banyak tulisan, ingat presentasi bukanlah dokumen proposal yang bisa memuat banyak tulisan. Desain presentasi haruslah cukup menggunakan poin-poinnya saja, gunakan satu atau dua kata saja.

Jika ingin menggunakan tulisan sedikit panjang usahakan jangan terlalu panjang. Ambil poin penting saja dan tempatkan dalam bentuk tertentu, misalnya kotak atau lingkaran. Namun jika ingin membuat desain sederhana tidak perlu menggunakan bentuk seperti itu.

Poin-poin penting dalam desain presentasi harus bisa mewakili inti dari yang akan dijelaskan. Gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami.

Saat memilih bahasa dalam desain presentasi, kenali siapa audiensmu. Apakah sekiranya audiens dapat memahami bahasa yang digunakan. Bukan hanya soal bahasa Indonesia dan bahasa Inggris tetapi bahasa tulisan yang sederhana.

Gunakan Penghubung Antar Poin Penting Tulisan

Menggunakan tanda hubung seperti panah atau garis akan menunjukkan keterkaitan antar poin. Ini juga akan memudahkan audiens memahami hubungan antar poin penting.

Selain membuat tampilan yang lebih menarik, penggunaan garis atau tanda panah juga membantu menjelaskan alur presentasi. Tanda penghubung ini ada banyak jenisnya, kamu bisa menciptakan bentuk yang unik untuk memberikan tampilan yang berbeda.

Tanda penghubung ini membantu mengarahkan pembaca dalam melihat desain presentasi.

Tipografi Yang Jelas

Tulisan dalam presentasi harus jelas, agar bisa menjelaskan pesan dari presentasi dengan baik. Gunakan huruf yang mudah dibaca serta sesuaikan ukurannya, dengan mempertimbangkan luas tempat kamu melakukan presentasi.

Jika skala ruangannya luas perlu menggunakan tulisan berukuran besar. Pastikan ukuran tulisan mudah dibaca, pilih tipografi yang sederhana dan mudah baca pada berbagai ukuran.

Selain itu pilih warna tulisan yang meningkatkan keterbacaan. Kamu bisa menggunakan tulisan dengan tipografi unik pada poin tertentu, atau memberikan sorotan pada tulisan tertentu. Ini untuk menonjolkan poin tersebut. Namun pastikan tulisan tetap terbaca dengan jelas.

Perpaduan Warna Yang Pas

Memilih warna-warna yang tepat untuk desain presentasi sangat penting. Tentukan tema desain presentasi terlebih dahulu dan pilih warna yang tepat yang bisa menggambarkan isi presentasi.

Pastikan warna latar belakang dan tulisan kontras sehingga tulisan terbaca dengan jelas. Jika ingin memadukan warna pilih perpaduan warna yang tepat, agar warna desain terlihat memiliki harmoni.

Pemilihan warna ini biasanya digunakan juga untuk warna bentuk-bentuk atau elemen lainnya, yang digunakan untuk mendekorasi desain presentasi. Penataan warna sangat penting agama desain presentasi tidak mengganggu mata.

Penggunaan Ilustrasi

Gunakan ilustrasi untuk membuat desain presentasi lebih menarik dan interaktif. Ilustrasi akan membuat desain lebih mudah dipahami dan membantu memberikan penjelasan lebih baik.

Ilustrasi dapat menjelaskan poin-poin penting dalam presentasi. Tampilan visual desain presentasi pun akan lebih menarik. Pilih ilustrasi yang bisa menggambarkan isi presentasi dengan baik.

Penggunaan Animasi

Animasi dalam desain presentasi adalah kunci agar presentasi tampil menarik. Penggunaan animasi pada banyak hal untuk perpindahan slide memunculkan bentuk atau tulisan, hingga untuk menggerakkan ilustrasi.

Animasi akan membuat desain presentasi lebih menarik dan interaktif. Desain presentasi tidak akan terlihat membosankan.

Memanfaatkan Gambar atau Foto

Selain ilustrasi gambar atau foto untuk menerangkan sesuatu lebih jelas, biasanya digunakan untuk menunjukkan contoh studi kasus. Gunakan gambar dengan kualitas yang tinggi dengan ukuran yang tepat dan mudah dilihat.

Agar tidak mengganggu tampilan pastikan penggunaan gambar tidak berlebihan. Atur tata letak gambar dengan menarik pada lembar presentasi.

Keterangan Sesuai Gambar Dan Ilustrasi

Untuk menjelaskan gambar atau ilustrasi beri keterangan singkat. Gunakan ukuran font yang pas dengan memperhatikan keseimbangan desain.

Jangan terlalu banyak menuliskan keterangan, gunakan kata yang singkat dan jelas. Terlalu banyak tulisan untuk menerangkan gambar akan membuat desain presentasi membosankan.

Gunakan juga bahasa yang mudah dipahami, jika ingin menggunakan keterangan dalam bahasa Inggris pastikan audiens memahaminya.

Penggunaan Infografis, grafik dan Tabel

Untuk menjelaskan data-data penting dengan lebih mudah, buat desain yang menarik. Gunakan infografis, grafik dan tabel, data akan mudah dipahami audiens jika dibuat dalam bentuk grafik yang menarik dan berwarna.

Infografis sendiri merupakan representasi visual dari suatu informasi ini bisa berupa data angka atau lainnya. Infografis ini menjelaskan informasi yang rumit dan banyak, ke dalam desain menarik yang singkat dan jelas. Contohnya seperti menerangkan alur pendaftaran.

Penggunaan infografis, grafik dan tabel dengan desain yang menarik, akan memudahkan audiens memahami informasi yang rumit.

KESIMPULAN

Dalam membuat desain presentasi yang menarik dan mudah dipahami audiens harus memperhatikan beberapa hal. Mulai penggunaan tulisan yang singkat, penggunaan ilustrasi, pemilihan warna, pemilihan tulisan hingga penggunaan infografis. Semua hal dalam desain presentasi harus memiliki keterkaitan dan menciptakan desain presentasi yang mudah dipahami.

Bagi kamu yang butuh jasa desain logo, segera hubungi kami di jasalogo.id dan dapatkan tawaran promo menarik.

Related posts