Bisnis Makanan Tradisional : Kisah Sukses Dapur Nenek.

Spread the love

Pergeseran budaya di era digital ini terus terjadi, hal ini juga merambah ke bisnis makanan. Bisnis makanan tradisional mulai digeser oleh bisnis makanan modern atau fast food. Kita lebih sering menjumpai bisnis franchise fast food daripada makanan tradisional bahkan di kota kecil sekalipun.

Desain Logo Catering Client Rantang Ambu
Jasa Desain Logo Catering Client Rantang Ambu

Generasi saat ini banyak menghabiskan waktunya di internet dan sosial media sedikit banyak mempengaruhi minat mereka dalam memilih makanan. Banyak makanan fast food berkolaborasi dengan artis dan idola terkenal semakin menambah ketertarikan generasi muda untuk membeli makanan tersebut.

Artikel ini akan membahas beberapa hal tentang bisnis makanan tradisional, bagaimana makanan tradisional melestarikan warisan budaya dan kuliner. Bisnis makanan tradisional juga membantu dalam mempromosikan daerah. 

Read More
jasa-desain-logo-satu-hari-jadi

Berikut beberapa alasan kamu layak mencoba bisnis makanan tradisional:

  • Warisan kuliner
  • Melestarikan bahasa 
  • Mempromosikan daerah
  • Resep keluarga

Warisan kuliner

Ketika berbisnis makanan tradisional kamu bisa melestarikan kuliner dan budaya. Dalam beberapa daerah makanan tradisional digunakan dalam upacara adat, contohnya roti apem khas Jawa dipakai pada adat kenduri, roti sikaporo khas Bugis dipakai pada seserahan adat pernikahan.

Melestarikan bahasa 

Dalam proses membuat makanan tradisional terdapat biasanya beberapa tahapan yang menggunakan bahasa daerah. Sehingga melestarikan makanan tradisional akan membantu melestarikan bahasa daerah.

Disisi lain nama makanan tradisional sendiri kebanyakan dari bahasa daerah, yang juga memiliki makna tertentu contohnya wingko babat. Makanan wingko babat ini namanya memiliki makna loh. Wingko adalah Gerabah dari pecahan genteng yang juga disebut kreweng, Babat adalah nama kecamatan di Lamongan, yang merupakan tempat asal makanan ini berada. 

Mempromosikan daerah

Biasanya suatu daerah memiliki makanan tradisional khas daerah tersebut. Hal ini akan membantu promosi daerah dan budaya setempat kepada orang yang berkunjung dan sedang mencari oleh-oleh makanan tradisional. Contoh beberapa makanan oleh-oleh khas daerah. Contohnya sate ayam dari ponorogo, Geplak dan Gudeg dari Yogyakarta, Pie susu dari Bali, dan Tahu sumedang.

seperti tahu Sumedang ini cukup terkenal dimana-mana sehingga meskipun membeli tahu sumedang tidak di daerah sumedang orang akan tahu bahwa ada daerah bernama Sumedang.

Resep keluarga

Banyak Bisnis yang terkenal karena resep turun temurun dari keluarga. Kamu pasti sering menemui makanan khas daerah tertentu dengan nama leluhur mereka yang menciptakan resep. Bisnis dengan resep keluarga biasanya laris manis loh. Jika keluargamu memiliki resep makanan tertentu. Kamu bisa mencoba menjadikannya bisnis siapa tahu diminati banyak orang. 

Kelebihan Bisnis Makanan Tradisional

Mendukung pariwisata: Bisnis makanan tradisional ini akan membantu meningkatkan industri pariwisata suatu daerah. Jika suatu makanan tradisional sangat dicari banyak orang, banyak orang akan rela datang jauh untuk sekedar mencicipi makanan tersebut. 

Di tempat pariwisata biasanya akan banyak kita temui oleh oleh makanan tradisional khas daerah tersebut, bayangkan jika daerah pariwisata tidak memiliki makanan tradisional, mungkin orang akan malas datang. Biasanya orang berlibur akan kehilangan oleh juga. 

Membantu petani lokal : Makanan tradisional biasanya menggunakan bahan lokal dalam pembuatannya, untuk menjaga citarasa. Hal ini akan membantu petani lokal menjual hasil panennya, karena para produsen membutuhkan bahan berkualitas.

Gizi dalam makanan tradisional: Makanan tradisional dibuat dengan bahan-bahan yang bagus dan tanpa unsur kimia. Kebanyakan dimasak dengan cara konvensional minim teknologi, Sehingga memiliki gizi yang bagus. 

Praktik ramah lingkungan : Selain menggunakan bahan lokal makanan tradisional juga menggunakan bahan packing maupun alat masak ramah lingkungan seperti daun pisang, daun kelapa, dan wingko atau alat gerabah lainnya. Banyak pula bisnis makanan tradisional yang menggunakan bungkus makanan dari anyaman bambu. Makanan yang dibungkus anyaman bambu memiliki keunikan tersendiri, karena bungkus ini bisa didaur ulang lagi.

Beberapa ide bisnis makanan tradisional yang bisa kamu lakukan:

  • Membuka kedai makanan
  • Membuka toko oleh-oleh khas daerahmu
  • Jualan online makanan tradisional
  • Membuka jasa catering untuk berbagai acara

Hambatan dan peluang bisnis  makanan tradisional

Hambatan yang dimiliki adalah minat orang yang mulai bergeser ke makanan instan dan modern. Kebanyakan makanan modern menawarkan ketahanan lama tidak seperti makanan tradisional. Makanan modern banyak dijual di pasaran dan mudah dibuat tidak sesusah makanan tradisional. 

Peluang bisnis

makanan tradisional masih memiliki peluang yang besar. Melihat masih sedikit sekali penjual makanan tradisional jika dibandingkan makanan modern. Namun tentu saja bisnis ini akan memiliki beberapa hambatan. Banyak orang mulai beralih ke makanan fast food dan modern ala orang barat, akan sedikit sulit merubah minat makanan anak muda. kendati demikian tidak ada salahnya mencoba berbisnis makanan tradisional.

Memasuki pasar global: Keberagaman etnis dan suku serta budaya membuat Indonesia memiliki banyak sekali jenis makanan tradisional yang unik dan enak. Kamu bisa memasarkannya di pasar global sebagai bentuk warisan budaya. 

Banyak sekali makanan Indonesia muncul di berbagai festival makanan di dunia, ini bisa menjadi peluang bisnis karena makanan tradisional memiliki khas daerah asal yang tidak mudah ditiru seperti makanan modern

Menghadapi tantangan teknologi: Banyak pedagang makanan tradisional adalah orang sepuh, sehingga mereka tidak tahu cara promosi lewat sosial media. Kamu bisa bekerja sama dengan mereka, mereka sebagai penjual dn kamu sebagai tim promosi.

Sering kali kita kesulitan mencari makanan tradisional karena mereka tidak menggunakan cara modern untuk berjualan. Bandingkan jumlah penjual kue putu dan brownies lebih mudah mana kita temui?. maka dari itu perlu dipahami dengan baik bagaimana cara berbisnis makanan tradisional dengan memanfaatkan teknologi saat ini sebagai alat berpromosi.

Keunikan makanan tradisional akan membuat bisnismu memiliki ciri khas dan berbeda dengan bisnis lain. Selain itu kamu juga ikut berperan dalam melestarikan warisan budaya dan kuliner.

Demikian pembahasan mengenai bisnis makanan tradisional mulai dari, Alasan mengapa berbisnis makanan tradisional, Kelebihan dan hambatannya, serta peluang bisnisnya. Semoga artikel ini membantu memahami tentang bisnis ini lebih jauh.

Jasa desain logo makanan tradisional.